Pensiunan Guru Ditangkap Karena Menggantung Spanduk Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia

(Minghui.org) Seorang penduduk Kota Yanjiao, Kota Sanhe, Provinsi Hebei dibawa dari rumahnya oleh polisi pada 14 Mei 2023. Surat perintah penangkapannya disetujui sepuluh hari kemudian. Sui Lixian [wanita], seorang pensiunan guru berusia sekitar 72 tahun, sekarang menghadapi dakwaan.

Penangkapan Sui berasal dari perintah yang dikeluarkan oleh Pan Jiqiang, kepala Departemen Kepolisian Kota Sanhe berusia 51 tahun. Ketika dia mengunjungi Kota Yanjiao sekitar 10 Mei 2023, dia melihat spanduk bertulisan “Rayakan Hari Falun Dafa Sedunia pada 13 Mei.” Dia memerintahkan Kantor Polisi Dongcheng di Kota Yanjiao untuk menangkap siapa pun yang memasang spanduk dan dengan cepat mengadili "pelaku." Kantor polisi menyiarkan video pengawasan dan memutuskan bahwa Sui yang telah menggantungkan spanduk.

Falun Dafa, juga dikenal sebagai Falun Gong, adalah disiplin spiritual kuno yang diperkenalkan ke publik pada 13 Mei 1992. Sejak tahun 2000, praktisi di seluruh dunia mulai merayakan hari ini sebagai “Hari Falun Dafa Sedunia,” untuk mengungkapkan rasa terima kasih mereka atas manfaat yang mereka terima dari latihan.

Karena popularitas besar Falun Gong, Partai Komunis Tiongkok mulai menganiayanya pada Juli 1999. Penganiayaan berlanjut hingga hari ini, dan praktisi di Tiongkok tidak dapat dengan bebas merayakan acara khusus ini. Sebaliknya, banyak yang memasang spanduk dan membagikan materi informasi sebagai cara khusus mereka merayakan dan meningkatkan kesadaran tentang penganiayaan.

Polisi mengintai di luar gedung apartemen Sui pada 13 Mei dan merekam dia masuk dan keluar gedung, untuk memastikan bahwa dia adalah orang yang sama yang terekam dalam video.

Keesokan harinya sekitar pukul 5 sore, Li Wei, dari Kantor Keamanan Domestik Kota Sanhe, bersama dengan Cui Xiaoping dan beberapa petugas lainnya dari Kantor Polisi Dongcheng, mengetuk pintu rumah Sui, mengaku datang ke sana untuk melakukan sensus.

Sui mempercayai mereka dan membuka pintu. Segera setelah mereka masuk, mereka menunjukkan foto di ponselnya dan bertanya apakah dia telah menggantungkan spanduk di foto itu. Mereka juga memutar video yang mereka ambil saat dia memasuki dan meninggalkan gedung apartemennya dan memintanya untuk memastikan bahwa itu adalah dia. Sui tetap diam.

Polisi menangkapnya dan dua praktisi Falun Gong lainnya yang kebetulan sedang mengunjunginya. Setelah membawa ketiganya ke Kantor Polisi Dongcheng, mereka kembali menggerebek rumah Sui, dan menyita komputer, printer, buku-buku Falun Gong, dan materi informasi.

Tiga praktisi diinterogasi beberapa kali pada hari itu, dan mereka menolak untuk menjawab pertanyaan polisi.

Dua tamu Sui dibebaskan keesokan harinya, tetapi Sui dipindahkan ke Pusat Penahanan Kota Sanhe.

Sui adalah penduduk asli Provinsi Heilongjiang dan telah tinggal di Sanhe selama lebih dari satu dekade. Dia sebelumnya ditangkap pada tahun 2013 saat membaca buku-buku Falun Gong bersama beberapa praktisi lainnya, dan ditahan di Pusat Pencucian Otak Langfang.

Informasi Kontak Pelaku:

Pan Jiqiang aktif menganiaya praktisi lokal selama bertahun-tahun, dan masuk dalam daftar pelaku yang disusun oleh Minghui.org. Nomor teleponnya adalah [phone].

Li Wei dari Kantor Keamanan Domestik Kota Sanhe: [phone]

Kantor Polisi Dongcheng: [phone], [phone]

Sun Zhiwe (nomor lencana 078533): [phone]