Anggota Kongres AS Mendesak Departemen Luar Negeri Mengambil Tindakan untuk Menyelamatkan Dua Praktisi Falun Gong yang Ditahan Secara Sewenang-wenang

(Minghui.org) Kevin Kiley, Anggota Kongres AS yang mewakili distrik ketiga di California, menulis surat kepada Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken pada tanggal 13 Juli 2023, mendesak Departemen Luar Negeri mengambil tindakan untuk menyelamatkan dua praktisi wanita Falun Gong yang ditahan secara tidak sah, Meng Zhaohong dan Yuan Xiuhua.

Meng dari Kabupaten Qinglong, Provinsi Hebei, adalah ibu dari seorang penduduk California, ditangkap di pasar setempat pada tanggal 9 Mei 2023, setelah dilaporkan berbicara kepada orang-orang tentang penganiayaan terhadap Falun Gong. Temannya, Yuan, ditangkap bersamanya. Kedua wanita tersebut saat ini ditahan di Rumah Sakit Keamanan Umum Kota Qinhuangdao, karena kesehatan mereka terus menurun akibat pemukulan polisi setelah penangkapan. Meng, khususnya sedang berjuang dengan penyakit paru-paru yang parah.

Terlepas dari kondisi Meng, otoritas komunis menolak untuk membebaskannya dan juga menolak permintaan keluarganya untuk mengunjunginya.

Anggota Kongres Kiley menulis, “Konstituen saya telah mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kesejahteraan Meng saat berada dalam tahanan otoritas Republik Rakyat Tiongkok (RRT).” Ia mendesak Sekretaris Blinken untuk mengarahkan Duta Besar untuk Tiongkok Nicholas Burns untuk mengangkat kasus tersebut dengan rekan-rekannya di Tiongkok.

Anggota Kongres Kiley menambahkan bahwa sebelum penangkapan Meng akhir-akhir ini, Meng telah menjalani dua kali hukuman kamp kerja paksa dan satu kali hukuman penjara, dengan total lebih dari delapan tahun. Saat dalam tahanan, ia disetrum dengan tongkat listrik, dipukuli oleh penjaga dan dicekok paksa makan. Penyiksaan tersebut mengakibatkan patah jari manis di tangan kirinya dan cacat permanen di lengan kirinya.

Kiley menekankan bahwa telah didokumentasikan dengan baik mengenai praktisi Falun Gong menjadi sasaran penahanan sewenang-wenang yang meluas dan pelanggaran hak asasi manusia lainnya di Tiongkok, dan penting bagi masyarakat internasional untuk meningkatkan kesadaran dan mengambil sikap menentang pelanggaran hak asasi manusia seperti itu.

“Mengingat keprihatinan konstituen saya, sekali lagi, saya sangat mendesak anda [Menlu Blinken] untuk menghubungi otoritas RRT dan sistem peradilan di Kota Qinhuangdao untuk mendesak agar mereka segera membebaskan Meng dan temannya.” Kata Anggota Kongres Kiley di akhir surat itu.

Surat dari Anggota Kongres Kevin Kiley

Laporan Terkait:

Polisi Memukuli Dua Wanita Tua dan Mencoba Memalsukan Bukti Terhadap Mereka

San Francisco: Keluarga dan Teman Menyerukan Pembebasan Orang Tercinta yang Ditahan di Tiongkok karena Keyakinan Mereka pada Falun Gong