(Minghui.org) Seorang warga berusia 55 tahun dari Kota Nanchang, Provinsi Jiangxi telah dirawat di rumah sakit beberapa kali sejak ditangkap pada 12 Maret 2023 karena keyakinannya pada Falun Gong, sebuah latihan watak raga yang telah dianiaya oleh Partai Komunis Tiongkok sejak Juli 1999.

Kesehatan Xu Zhen dengan cepat menurun karena kondisi kehidupan yang buruk di Pusat Penahanan Pertama Kota Nanchang. Dia ditemukan memiliki hipoalbuminemia (suatu kondisi di mana tubuh pasien tidak menghasilkan cukup protein albumin yang bertanggung jawab untuk menjaga cairan dalam pembuluh darah). Dia perlu makan sedikit setiap tiga jam sekali.

Kondisi Xu memburuk pada 14 April 2023 dan dia dibawa ke Rumah Sakit Kedua Afiliasi Universitas Nanchang untuk resusitasi. Para dokter mengatakan dia mengalami gejala parah di jantung dan ginjalnya. Kakinya juga sangat bengkak dan dia menderita kulit pecah-pecah (retakan pada kulit). Dia juga muntah dari waktu ke waktu.

Pusat penahanan mengeluarkan Xu dari rumah sakit bahkan sebelum kondisinya membaik. Dia akhirnya membutuhkan penyelamatan darurat di rumah sakit lagi beberapa hari kemudian.

Xu beberapa kali dirawat di rumah sakit dalam beberapa bulan berikutnya. Dia dibawa ke Rumah Sakit Zhonghuan (di bawah administrasi departemen kepolisian setempat) sekitar 17 Juli. Tidak jelas apakah dia masih dirawat di rumah sakit pada saat penulisan ini.

Polisi berkali-kali mendesak keluarga Xu untuk menutupi biaya pengobatannya, termasuk suplemen sebagai bagian dari program pengobatannya. Tidak jelas apakah orang yang dicintainya menurut.

Keluarga Xu mengajukan permintaan pada awal Mei 2023 untuk membebaskannya dengan jaminan, tetapi Kantor Polisi Jingdong menolak untuk memproses permintaan tersebut, apalagi membebaskannya.

Penangkapan Terbaru dan Penganiayaan Sebelumnya

Xu pergi ke Kota Luojia terdekat untuk membagikan materi informasi Falun Gong pada 12 Maret 2023. Dia ditemukan dan diikuti oleh petugas dari Kantor Polisi Jingdong. Mereka menangkapnya dan membawanya ke Pusat Penahanan Pertama Kota Nanchang. Suaminya, yang tidak berlatih Falun Gong tetapi menemaninya ke Kota Luojia hari itu, juga ditangkap. Dia ditahan di Penjara Jalan Erqibei selama beberapa hari sebelum dibebaskan.

Ini bukan pertama kalinya Xu menjadi sasaran karena keyakinannya. Dia sebelumnya dijatuhi hukuman penjara tiga tahun setelah ditangkap pada tahun 2008. Dia disiksa secara brutal di Penjara Wanita Provinsi Jiangxi.