(Minghui.org) Berita hari ini dari Tiongkok mencakup insiden penganiayaan yang terjadi di 8 kota atau kabupaten di 6 provinsi, di mana setidaknya 17 praktisi baru-baru ini dianiaya karena keyakinan mereka.

 

1. [Kota Hefei, Provinsi Anhui] Wang Kezhen Saat Menjalani Hukuman Karena Berlatih Falun Gong Kunjungan Keluarga Dikenakan Pembatasan

Wang Kezhen dijatuhi hukuman 1,5 tahun penjara pada tanggal 2 November 2023. Setelah dia dimasukkan ke Penjara Wanita Provinsi Anhui, pihak berwenang menolak kunjungan keluarganya selama enam bulan pertama. Setelah itu, keluarganya diizinkan mengunjunginya setiap tiga bulan, jauh lebih jarang daripada kunjungan bulanan biasa untuk narapidana lainnya.

2. [Kota Dezhou, Provinsi Shandong] Tiga Praktisi Dimasukkan ke Penjara

Zhao Yucai, Lu Xiuming, dan Liu Yuling dari Distrik Decheng dipindahkan dari Pusat Penahanan Kota Dezhou ke Penjara Wanita Provinsi Shandong. Detail hukuman mereka tidak jelas.

3. [Kota Changsha, Provinsi Hunan] Su Jingwen Menghadapi Dakwaan

Su Jingwen ditangkap oleh petugas Departemen Kepolisian Distrik Yuelu pada tanggal 22 Juli 2024, dan telah ditahan di Pusat Penahanan Keempat Kota Changsha sejak saat itu. Jaksa baru-baru ini mengembalikan kasusnya ke polisi, dengan alasan tidak cukup bukti.

4. [Kota Laixi, Provinsi Shandong] Praktisi Zhang Zhirong Ditangkap

Zhang Zhirong ditangkap di rumahnya oleh petugas berpakaian preman pada tanggal 26 September 2024.

5. [Kota Zhangjiakou, Provinsi Hebei] Ma Shuying Ditangkap

Ma Shuying ditangkap di rumahnya oleh petugas dari Kantor Polisi Jalan Wuyi di Distrik Qiaodong pada tanggal 2 September 2024. Mereka menggeledah rumahnya dan menyita buku-buku Falun Gong, laptop, ponsel, dan kartu identitasnya. Dia dibawa ke kantor polisi untuk diinterogasi dan dibebaskan sekitar pukul 18:00.

Ma ditangkap lagi dan dibawa ke Kantor Polisi Jalan Wuyi pada tanggal 24 September 2024.

6. [Kota Tonghua, Provinsi Jilin] Zhao Shuying Dilecehkan

Dua petugas dari Kantor Polisi Tuanjie menerobos masuk ke rumah Zhao Shuying ketika dia membuka pintunya sekitar pukul 07:00 pagi. Tanpa surat perintah penggeledahan atau panggilan, mereka menyita tiga buku Falun Gong dan barang-barang pribadi lainnya. Mereka menahannya selama 15 hari, tetapi dia ditolak masuk oleh pusat penahanan karena tekanan darahnya yang tinggi.

7. [Kota Gaobeidian, Provinsi Hebei] Gao Fengxian Ditahan Selama Tujuh Hari

Gao Fengxian, 67 tahun, ditangkap di rumah oleh Shao Yuzhu dan petugas lainnya dari Departemen Kepolisian Gaobeidian pada tanggal 12 September 2024. Mereka mengatakan bahwa mereka menangkapnya karena dia memasang poster Falun Gong pada tahun 2020 dan mereka tidak membuka kasus tersebut saat itu karena pandemi. Gao ditahan selama tujuh hari.

8. [Kota Daqing, Provinsi Heilongjiang] Zhao Xiuying Dilecehkan

Seorang petugas Distrik Sartu mendatangi rumah Zhao Xiuying pada awal September 2024 dan meminta untuk memeriksa komputer rumah mereka. Petugas tersebut mengklaim bahwa sistem pengawasan polisi telah mendeteksi adanya berkas ilegal yang dikirim dari komputernya. Zhao menuntut untuk mengetahui detail tentang berkas tersebut, tetapi polisi tidak mau memberitahunya. Karena tidak menemukan berkas tersebut di komputer, polisi membawa suami Zhao ke kantor polisi (layanan internet mereka atas nama suaminya) dan memaksanya agar menandatangani pernyataan yang menyatakan bahwa Zhao telah berhenti berlatih Falun Gong.

9. [Kota Zhangjiakou, Provinsi Hebei] Tujuh Praktisi Dilecehkan

Setidaknya tujuh praktisi telah dilecehkan oleh petugas dari Kantor Polisi Kecamatan Pingdingbao dan Kantor Manajemen Komprehensif di Kabupaten Guyuan sejak 20 September 2024. Orang-orang tersebut mendatangi rumah praktisi secara berpasangan, mengajukan pertanyaan, melihat-lihat sekitar, dan memotret praktisi. Mereka mengatakan jika praktisi berjanji untuk tidak berlatih Falun Gong lagi, mereka akan menghapus nama-namanya dari daftar hitam.

Praktisi yang dilecehkan adalah Kang, Ji, Ren, Pei Yuhe, Zhang Fenglan, Feng Jianlan, dan Fan Huaixian.