(Minghui.org) Zhang Haihong, 56 tahun, di Kota Changchun, Provinsi Jilin dimasukkan ke Penjara Wanita Provinsi Jilin pada tanggal 25 Januari 2024, sementara bandingnya terhadap hukuman penjara dua tahun masih menunggu keputusan.

Zhang dijatuhi hukuman pada bulan November 2023 karena berlatih Falun Gong, sebuah latihan kultivasi pikiran dan tubuh yang telah dianiaya oleh Partai Komunis Tiongkok sejak Juli 1999. Keluarganya mengetahui tentang pemindahan penjaranya dari orang dalam tetapi belum menerima pemberitahuan resmi dari otoritas. Mereka juga tidak mengerti mengapa orang yang mereka sayangi itu dimasukkan ke penjara padahal mereka masih menunggu hasil putusan bandingnya.

Penangkapan dan Hukuman Terakhir

Zhang ditangkap pada tanggal 14 Juni 2023. Beberapa petugas dari Kantor Polisi Ziyou Boulevard, termasuk Gu Qifeng (+86-15904409696), masuk ke rumahnya hari itu dan menyita lebih dari dua belas buku Falun Gong dan lebih dari 400 uang kertas dengan pesan-pesan Falun Gong (uang kertas ini adalah cara untuk meningkatkan kesadaran terhadap penganiayaan).

Zhang dan suaminya, Tian Zidong (juga seorang praktisi Falun Gong), dibawa ke pusat penahanan setempat setelah penggerebekan polisi. Zhang ditemukan menderita tekanan darah tinggi selama pemeriksaan fisik dan ditolak masuk. Dia dibawa kembali ke kantor polisi dan menjalani pemeriksaan fisik lagi keesokan harinya. Polisi berhasil memasukkannya ke Pusat Penahanan Pusat Pengawasan Kota Changchun. Mereka membebaskan suaminya dengan jaminan hari itu.

Jaksa Gao Di (+86-431-85887044) dari Kejaksaan Distrik Chaoyang mendakwa Zhang dan meneruskan kasusnya ke Pengadilan Distrik Chaoyang pada tanggal 14 September.

Hakim Li Peng (+86-431-88559351) mengadakan sidang virtual atas kasus Zhang pada tanggal 12 Oktober tanpa memberi tahu keluarganya. Dia dijatuhi hukuman dua tahun dan denda 5.000 yuan sekitar satu bulan kemudian.

Zhang dimasukkan ke Divisi Satu Penjara Wanita Provinsi Jilin pada tanggal 25 Januari 2024 sementara kasus bandingnya masih menunggu keputusan.

Hukuman yang dijatuhkan pada Zhang merupakan pukulan berat bagi orang tua dan mertuanya yang lanjut usia, yang bergantung pada perawatannya. Anaknya yang masih di usia sekolah juga kesulitan.

Penganiayaan Sebelumnya: Dua Hukuman Kerja Paksa Satu Tahun

Zhang mulai berlatih Falun Gong pada tahun 1994 dan berulang kali menjadi sasaran karena memegang teguh keyakinannya meskipun telah dianiaya selama 24 tahun.

Dia ditangkap pada bulan November 2000 karena menghadiri pertemuan dengan praktisi Falun Gong, dan dijatuhi hukuman satu bulan penahanan kriminal.

Petugas dari Kantor Polisi Ziyou Boulevard menangkap Zhang pada tahun 2002 dan memberinya satu tahun kerja paksa.

Zhang dan dua praktisi lainnya sedang membagikan materi informasi Falun Gong pada tanggal 26 September 2004 ketika mereka dilaporkan ke polisi. Petugas dari Kantor Polisi Distrik Lyuyuan datang dan menangkap ketiga praktisi tersebut.

Polisi menendang dan meninju Zhang saat menginterogasinya di kantor polisi. Mereka juga menyetrumnya dengan tongkat listrik. Mereka memberinya 15 hari penahanan pada hari berikutnya. Setelah masa penahanan 15 hari berakhir, polisi memberikan Zhang satu tahun kerja paksa di Kamp Kerja Paksa Wanita Heizuizi di Kota Changchun.

Laporan Terkait:

Wanita Jilin, 56 Tahun, Dihukum Dua Tahun karena Keyakinannya pada Falun Gong