Kita Tidak Boleh Tertipu dengan “Melihat Berarti Percaya”

(Minghui.org) Saya baru-baru ini berbelanja online untuk membeli sepatu baru. Saya menghabiskan banyak waktu, sampai komputer saya memperingatkan saya bahwa baterainya lemah. Setelah itu baterai tidak dapat diisi.

Hal ini terjadi pada saya sebelumnya ketika mempunyai kebocoran dalam xinxing saya. Saya tidak terlalu khawatir dan mengira hal itu disebabkan oleh membuang-buang waktu saya menjelajahi internet. Saya memancarkan pikiran lurus untuk menyingkirkan substansi negatif dalam diri saya, dan untuk memperbaiki komputer. Kali ini tidak berhasil. Karena komputer saya juga merupakan alat saya dalam proyek yang berhubungan dengan Dafa, saya meminta Guru untuk membantu. Komputer mati dan tidak mau hidup.

Saya segera menyadari bahwa ini adalah ujian xinxing. Karena saya harus pergi ke suatu tempat, saya mencari ke dalam sambil berjalan. Sesampainya di halte, saya mendengar seseorang di belakang saya berteriak, “Masih ada harapan, masih ada harapan, tergantung kinerja anda.” Saya tersenyum dan berpikir, “Bukankah ini petunjuk dari Guru?”

Saya mengeluarkan ponsel dan melihat tabel waktu bus. Ketika mengangkat kepala, saya melihat bus telah tiba. Saya melambai kepada pengemudi dan segera naik ke bus. Sopir bus berteriak kepada saya, “Saya tidak akan menunggu anda lain kali jika saya melihat anda bermain ponsel!”

Saya mencari ke dalam dan menyadari bahwa pengemudi yang meneriaki saya juga merupakan petunjuk yang jelas. Saya selalu berpikir tidak terobsesi dengan ponsel saya. Faktanya, saya masih menghabiskan banyak waktu menonton video dan berita manusia biasa di ponsel. Ketika saya lelah dan ingin bersantai, saya menonton video. Bahkan ketika tiba waktunya untuk belajar Fa, saya menunda-nunda.

Menonton video mungkin menghibur, namun kenyataannya terus-menerus menuai karma dan konsep menyimpang ke dalam tubuh seseorang, yang merupakan hal buruk bagi para praktisi.

Setelah kembali ke rumah, saya memancarkan pikiran lurus untuk membersihkan konsep manusia saya, termasuk kemalasan, kecanduan menonton video, dan pikiran buruk lainnya. Saya menyingkirkan gangguan yang mencoba melemahkan keyakinan saya pada Guru dan Fa. Ketika mencolokkan komputer keesokan paginya, komputer itu menyala.

Melihat kembali seluruh proses, tampaknya komputer berhenti bekerja segera setelah saya meminta bantuan Guru. Namun segera setelah itu, Guru memberi saya dua petunjuk jelas, memungkinkan saya menemukan kekurangan saya dan meningkat. Guru membantu saya dengan cara yang tidak mudah terlihat. Jika saya tertipu oleh konsep “melihat berarti percaya,” saya mungkin meragukan Guru dan Fa. Keraguan ini akan dimanfaatkan oleh kekuatan lama sebagai alasan untuk memperpanjang atau memperparah kesengsaraan.

Guru berkata:

“Sampai suatu saat tertentu bahkan anda akan dibuat sangsi apakah semua ini benar atau palsu, agar anda merasa apakah Gong ini benar ada atau tidak, apakah dapat berkultivasi, apakah Xiulian ini benar-benar dapat dilanjutkan, apakah Buddha itu benar ada, asli atau palsu. Di kemudian hari anda masih akan mengalami keadaan semacam ini, diberi kesan yang menyesatkan seperti ini, agar anda merasa seolah-olah tidak ada, semua adalah palsu, untuk melihat apakah anda dapat tetap teguh.” (Ceramah 6, Zhuan Falun)

Kejadian ini membuat saya memahami bahwa apa pun kondisinya, saya harus teguh percaya pada Guru dan Fa, dan saya mencari ke dalam untuk menemukan konsep manusia di balik segala sesuatunya. Saya tidak boleh tertipu oleh penampilan dan konsep manusia biasa, “Melihat berarti percaya.”