(Minghui.org) Delapan grup tur Shen Yun Performing Arts menampilkan lebih dari 40 pertunjukan di 14 kota di Australia, Polandia, Spanyol, Perancis, Jerman, Belgia, Republik Ceko, dan Amerika Serikat pada pekan tanggal 4 Maret.

Musisi Perancis: “Levelnya Sangat Tinggi”

Shen Yun New Era Company tampil di Grand Theatre de Provence di Aix-en-Provence, Perancis, pada sore hari tanggal 5 Maret. Menampilkan empat pertunjukan pada tanggal 4–6 Maret. Shen Yun akan kembali ke Aix-en-Provence dengan tujuh pertunjukan lagi pada bulan April. Tiket untuk 11 pertunjukan terjual habis pada akhir tahun lalu. (Minghui.org)

Pemandangan malam Aix-en-Provence, yang dikenal sebagai “kota seribu air mancur”. Foto adalah Fontaine de la Rotonde (Air Mancur Rotunda) yang terkenal. (Minghui.org) 

Musisi Philippe Duchesne di pertunjukan Shen Yun di Aix-en-Provence pada tanggal 5 Maret (Minghui.org)

Philippe Duchesne, seorang musisi profesional yang merupakan pemain saksofon dan vokalis, menonton Shen Yun bersama ibunya di Aix-en-Provence pada tanggal 5 Maret.

“Ini sungguh luar biasa. Sangat original, level yang sangat tinggi... Ini seperti mimpi,” kata Duchesne.

“Antara layar di belakang panggung dan kenyataan di atas panggung sungguh luar biasa. Itu ide originalnya... Para penarinya juga luar biasa. Dan musiknya, tradisinya,” katanya.

Duchesne mengatakan lirik solo bel canto “sangat dalam, mendalam, tentang kehidupan... menceritakan tentang apa yang terjadi di dunia.”

Pertunjukan yang Tiketnya Terjual Habis di Lublin, Polandia

Shen Yun World Company menampilkan tiga pertunjukan di Pusat Pertemuan Kebudayaan - Gedung Opera di Lublin, Polandia, pada tanggal 8 dan 9 Maret. Tiket terjual habis 22 hari sebelum pertunjukan. (Epoch Times)

Penonton Ceko: “Kesempurnaan”

Shen Yun World Company tampil di gedung di State Opera di Praha, Republik Ceko, pada tanggal 6 Maret dengan tiket terjual habis (The Epoch Times)

Lída Engelová hadir pada pertunjukan Shen Yun di Praha pada tanggal 6 Maret (NTD Television)

Penulis skenario dan sutradara terkemuka Ceko, Lída Engelová menonton Shen Yun di Praha pada tanggal 6 Maret.

“Itu hanya sisi indah manusia... Seseorang telah melihat cukup banyak hal dalam kehidupannya, dan saya rasa saya cukup memahami seni menari... Ini, tentu saja, adalah kesempurnaan yang selalu mengagumkan orang,” kata Engelová.

Lída Engelová, yang telah memproduksi lebih dari 210 karya selama karirnya, di mana ia berpartisipasi sebagai penulis skenario, sutradara, atau aktris, bertanya pada dirinya sendiri sebagai sutradara profesional, dari mana para seniman mendapatkan energi mereka untuk penampilan mereka.

“Bagaimana mungkin tur ini melakukannya – dan saya tidak tahu berapa banyak pertunjukan yang telah diadakan dalam satu tahun tur – dengan selalu memiliki energi yang sama... Dari mana orang-orang ini mendapatkan energi itu?... Yang paling penting, bagaimana mereka bisa memiliki dorongan internal dan spiritual terhadap apa yang mereka lakukan,” kata penerima penghargaan kehormatan seumur hidup atas karya seni luar biasa.

Ia juga terkesan dengan penampilan pembukaannya, di mana para dewa dari seluruh alam semesta mengikuti panggilan Sang Pencipta yang memimpin dalam misi suci ke dunia manusia.

“Ada berbagai budaya yang percaya bahwa ada sesuatu yang telah ada sebelum kita, dan itu sebenarnya adalah Tuhan, dan itu datang dari suatu tempat di alam semesta,” katanya, dan menambahkan bahwa itu adalah “sesuatu yang harus dipikirkan kita setiap hari.

“Jadi bukan hanya tentang diri anda sendiri dan tentang apa sebenarnya arti dari uang dan sebagainya, bukan tentang apa beberapa cerita [dalam pertunjukan Shen Yun], tetapi sebenarnya tentang apa itu jiwa,” kata Engelová.

Ia berkata bahwa ia sangat mengagumi pemain Shen Yun dan terus berdoa untuk mereka.

Sutradara film Dan Svátek dan desainer Ilona Koutková di pertunjukan Shen Yun di Praha pada tanggal 6 Maret (The Epoch Times)

Sutradara film Dan Svátek dan desainer Ilona Koutková menonton Shen Yun di Praha pada tanggal 6 Maret. “Kostumnya indah. Warnanya… Aspek artistik seluruhnya sangat bagus,” kata Svátek. “Hubungan antara layar belakang dan pemain di depannya... itu ide yang luar biasa.”

Koutková berkata, “Saya terpesona dengan kostumnya, warnanya, dan hasil artistiknya. Tapi tentu saja tariannya juga.”

Pengunjung Teater Chicagoland: “Anda Dapat Merasakan Inspirasinya”

Shen Yun New World Company tampil di gedung  di Center for Performing Arts, Governors State University, University Park, Illinois dengan tiket terjual habis, pada sore hari tanggal 10 Maret. Shen Yun menampilkan lima pertunjukan di University Park pada tanggal 7–10 Maret. (Epoch Times)

Linda dan Dan Willis di pertunjukan malam Shen Yun di University Park pada tanggal 8 Maret. (The Epoch Times)

Pastor Dan Willis, produser dan pembawa acara Christian talk show yang memperoleh pemenang penghargaan Emmy “I'm Just Sayin,” dan istrinya Linda menonton Shen Yun di University Park pada tanggal 8 Maret.

“Pertunjukannya sangat spektakuler. Saya sangat senang kami berada di barisan depan. Anak-anak kami membelikan kami tiket ini sebagai hadiah Natal, jadi kami sudah menunggu-nunggu saat ini. Benar-benar mengagumkan,” kata Willis.

“Duduk di barisan depan dan melihat para pemain dan musisi—saya tidak dapat membayangkannya jika duduk di tempat lain di gedung ini karena anda dapat melihat ekspresi wajah dan semangat mereka. Melihat ekspresi wajah dan semangat dapat lebih memahami ceritanya dan menjadikannya lebih dekat dan lebih pribadi. Ini benar-benar sempurna.

“Semua orang tahu bahwa kebudayaan Tiongkok selalu diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Budaya mereka yang luar biasa, yang telah ada [selama] bertahun-tahun dan berabab-abad. 

“Jadi, [Shen Yun] indah karena membuat anda tahu bahwa terlepas dari iklim politik dan apa pun yang sedang terjadi, seni masih mampu menerjemahkan cerita-cerita berusia berabad-abad dan mewariskannya dari satu generasi ke generasi berikutnya. Seni telah berperan untuk sejarah. Indah sekali,” katanya.

Istri Willis juga menyukai misi Shen Yun dan setuju bahwa “kita harus menjaga semua tradisi itu tetap hidup [karena] sangat baik untuk diketahui oleh generasi berikutnya.”

Ia juga terkesan oleh keterampilan dan bakat para penarinya. “Kami menyukai cara mereka berjalan di udara—saat mereka bergerak dalam tarian, gerakannya sangat lancar. Sangat, sangat indah,” tambahnya.

“Profesi saya di gereja bersama kelompok pemuda yang bergerak di bidang seni pertunjukan. Saya sangat terkesan dengan setiap pemain [Shen Yun] yang bisa bergerak dengan kemudahan tanpa memerlukan usaha besar, seperti tenaga yang mereka keluarkan untuk menari—tapi mereka terlihat seperti tidak kehabisan napas. Itu luar biasa,” katanya.

Terlebih lagi, Willis menganggap penggambaran Shen Yun tentang spiritualitas dan ketuhanan sangat menginspirasi.

“Ini menginspirasi anda untuk mengetahui bahwa ada sesuatu yang lebih besar dari kita semua di sini... Kita semua terhubung—merah, kuning, hitam, dan putih—karena keberadaan Tuhan. Indah sekali. Anda bisa merasakan inspirasinya. Itu jelas sekali,” katanya.

Peserta dari Jerman: “Seni Sejati”

Shen Yun Global Company tampil di Oper Leipzig di Leipzig, Jerman, pada sore hari tanggal 10 Maret. (The Epoch Times)

Usai pertunjukan, sejumlah penonton memberikan tepuk tangan dengan berdiri dan para pemain membungkuk sebanyak tiga kali. Shen Yun Global Company menampilkan empat pertunjukan di Leipzig pada tanggal 8-10 Maret. Tiket terjual habis dua bulan sebelumnya.

Heike Hansen von Hardenberg dan Jens Bartram di pertunjukan Shen Yun di Leipzig pada tanggal 9 Maret. (The Epoch Times)

Heike Hansen von Hardenberg, seorang pemulih peninggalan budaya dan guru seni yang merupakan anggota keluarga bangsawan, dan Jens Bartram, pemilik sebuah perusahaan konsultan, menonton Shen Yun di Leipzig pada tanggal 9 Maret.

“Segala sesuatu tentang Shen Yun adalah seni, seni sejati. Bukan hanya tariannya saja yang merupakan seni, kostumnya juga merupakan seni; latar belakangnya adalah seni; dan keseluruhan kombinasinya adalah seni! Ini membuka hati saya,” kata Hardenberg.

Mengenai misi Shen Yun untuk menghidupkan kembali nilai-nilai tradisional, ia berkata, “Nilai-nilai ini sebenarnya sudah hilang sekarang. Namun jika orang-orang datang untuk menonton Shen Yun, mungkin kita bisa memasuki sebuah era baru, sebuah era di mana orang-orang dapat lebih peduli terhadap orang lain.”

Penonton di Spanyol: “Ketertiban, Disiplin, dan Kesempurnaan”

Shen Yun New Era Company tampil di Teatro Auditorio San Lorenzo de El Escorial, San Lorenzo de El Escorial, Spanyol, pada malam hari tanggal 10 Maret. (The Epoch Times)

Shen Yun New Era Company menampilkan tiga pertunjukan pada tanggal 9 dan 10 Maret dan akan melakukan dua pertunjukan lagi pada tanggal 16 dan 17 Maret. Ini adalah pertama kalinya Shen Yun New Era Company tampil di San Lorenzo de El Escorial, sebuah kota di Komunitas Madrid. Tiket untuk pertunjukan yang dijadwalkan semula telah terjual habis pada bulan Desember tahun lalu. Presenter lokal kemudian menambahkan lebih banyak pertunjukan juga menambahkan kursi dengan pandangan yang sebagian terhalang, dan tiket kembali terjual habis dengan cepat.

Beibei Wu di pertunjukan Shen Yun di San Lorenzo de El Escorial pada tanggal 10 Maret. (NTD Television)

Beibei Wu, seorang dokter pengobatan tradisional Tiongkok, menonton Shen Yun di San Lorenzo de El Escorial pada tanggal 10 Maret. “Saya sangat menyukainya. Sangat bersemangat. Saya juga merasa bangga menjadi orang Tionghoa,” kata Wu.

Ia membawa putrinya yang lahir di Spanyol, untuk menyaksikan pertunjukan ini. “Saya telah berharap putri saya bisa melihat pertunjukan ini. Ini adalah pertunjukkan tradisi negara saya,” katanya.

Javier Beleña Martín di pertunjukan Shen Yun di San Lorenzo de El Escorial pada tanggal 10 Maret. (The Epoch Times)

Musisi Javier Beleña Martín menonton Shen Yun di San Lorenzo de El Escorial pada tanggal 10 Maret.

Pertunjukannya “spektakuler” menurut Beleña. “Sesuai dengan namanya, [itu] adalah sesuatu yang luar biasa,” katanya. Beleña menyoroti “ketertiban, disiplin, dan kesempurnaan dalam semua gerakan yang dilakukan pemain.”

Ia juga menyoroti penampilan tenor, pianis, dan solois erhu: “Tenornya sangat bagus. Saya juga menyukai pianisnya. Dan yang luar biasa adalah erhu. Instrumen yang unik dan tidak begitu dikenal.”

Beleña berkata tentang erhu solo, “Pejamkan mata anda dan itu akan membawa anda ke Tiongkok kuno. Itu menjadikan anda [bagian] dari budaya kuno. Musik yang nyaman untuk meditasi dan untuk merilekskan tubuh dan pikiran.”

Sydney: “Pelayanan Luar Biasa yang Anda Lakukan untuk Komunitas Global”

Shen Yun New York Company tampil di Teater Capitol di Sydney, Australia, pada malam tanggal 9 Maret. Menampilkan empat pertunjukan di Sydney pada tanggal 8-10 Maret, semua kursi terisi penuh. (Epoch Times) 

Mark Latham MLC dan Nathalie Matthews di pertunjukan Shen Yun di Sydney pada tanggal 8 Maret. (NTD Television)

Mark Latham MLC, anggota majelis tinggi Parlemen New South Wales, dan Nathalie Matthews menonton Shen Yun di Sydney pada tanggal 8 Maret.

“Ini adalah penampilan yang fantastis. Berwarna-warni, dan terampil dalam akrobatnya, keseluruhan presentasinya luar biasa. Dan merupakan hal yang baik untuk melihat kebangkitan tarian klasik Tiongkok—yang tidak akan hilang selamanya—dan tetap hidup dan berkembang di sini, di Teater Capitol,” kata Latham.

 “Sungguh menakjubkan melihat bagaimana mereka berpindah dari kehidupan nyata ke animasi, kembali dari animasi ke kehidupan nyata. Itu merupakan keterampilan yang luar biasa, sehingga penonton akan terkagum-kagum saat hal itu terjadi,” katanya.

“Fakta bahwa [Shen Yun sedang tampil] di sini, di Sydney—bukan di Shanghai, bukan di Beijing, bukan di wilayah Tiongkok mana pun—Itu adalah refleksi yang menyedihkan bagi rezim yang kehilangan sebagian dari budaya klasik indah rakyatnya sendiri,” katanya, ia menambahkan bahwa ia senang melihat penindasan komunisme tidak menghancurkan tarian klasik Tiongkok.

“Ini adalah layanan luar biasa yang anda lakukan untuk komunitas global, jadi saya harap anda terus melakukannya,” kata Latham. “Merupakan suatu kehormatan, suatu kehormatan bisa berada di sini di Sydney dan menikmatinya.”

Mantan wakil walikota Peter Kim dari Ryde di pertunjukan Shen Yun di Sydney pada tanggal 10 Maret. (NTD Television)

Peter Kim, seorang dokter dan mantan wakil walikota Kota Ryde, menonton Shen Yun di Sydney pada tanggal 10 Maret.

“Begitu kudus. Saya melihat malaikat menari di depan mata saya, dan itu merupakan pengalaman yang luar biasa,” kata Kim. “Ini adalah kombinasi mistis dan magis, dan sungguh fantastis. Itu adalah tampilan warna terindah yang pernah saya lihat... Dan [seolah-olah] saya sedang duduk di sana menyaksikan aurora dan Bintang Utara, dan itu sungguh indah.”

Kim mencatat pesan-pesan yang disampaikan Shen Yun kepada masyarakat: “Hiduplah dengan prinsip, kembali ke nilai-nilai asli, dan berusaha menjadi baik,” katanya.

Pejabat Terpilih di Pennsylvania Menyambut Shen Yun

Tahun ini, Shen Yun dijadwalkan menampilkan sepuluh pertunjukan di Teater Miller di Philadelphia, Pennsylvania, pada tanggal 9-17 Maret. Pada tanggal 9 dan 10 Maret, Shen Yun International Company mempersembahkan tiga pertunjukan di Teater Miller, semuanya dengan penuh penonton.

Sebelum pertunjukan di Philadelphia, Shen Yun menerima surat dan referensi dari pejabat terpilih. (Epoch Times)

Gubernur Josh Shapiro; Walikota Philadelphia Cherelle L. Parker; Senator Negara Anthony H. Williams dan Amanda M. Cappelletti; Perwakilan Negara Mary Louise Isaacson, Regina G. Young, Napoleon J. Nelson, dan Greg Scott; Perwakilan Negara Bagian Delaware, Michael Ramone dan Lyndon D. Yearick; dan Dewan Kota Philadelphia mengirimkan surat dan memberikan referensi.

Pada tanggal 9 Maret, Shen Yun International Company mempersembahkan dua pertunjukan di Teater Miller di Philadelphia dengan penuh penonton. (Epoch Times) 

Anggota dewan Philadelphia Cindy Bass menghadiri pertunjukan Shen Yun pada tanggal 10 Maret dan memberikan referensi dari Dewan Kota. (Epoch Times)

Anggota dewan Cindy Bass mengatakan setelah pertunjukan, “Saya menyukai pertunjukannya... Saya menyukai koreografi dan warna-warna yang indah. Semuanya begitu cerah dan bersemangat, dan itu benar-benar berdampak pada jiwa anda.”

Walikota Claremont, California: “Itu Luar Biasa”

Walikota Claremont Sal Medina menghadiri pertunjukan Shen Yun North America Company yang tiketnya terjual habis di Auditorium Bridges di Claremont, California, pada tanggal 10 Maret.(NTD Television)

Ia menyambut kedatangan performing arts company dengan surat sambutan dari kota. “Ini luar biasa. Sangat berbeda dengan produksi teater mana pun yang pernah saya lihat. Saya hanya menikmati arak-arakan, warna, gerakannya—sangat menarik,” kata Wali Kota Sal Medina dari Claremont.

“Saya pikir, saat ini, nilai-nilai tradisional adalah sesuatu yang dicari banyak orang—untuk ditemukan dan dihubungkan kembali dengan mereka... Bagi saya pribadi, ini adalah sesuatu yang sedang saya cari dan hadapi. Saya pikir dengan memiliki cerita seperti ini [dari] kelompok etnis yang berbeda, memungkinkan kita untuk lebih terhubung satu sama lain,” katanya.

Baginya, pesan Shen Yun adalah tentang hubungan antar manusia dan “kita tidak sendirian di dunia ini. “Ada keterhubungan antar budaya kita di mana pun kita berada, baik di sini, di luar negeri, atau di belahan dunia lain. [Itu adalah sesuatu] yang tidak dapat kami sangkal. Saya yakin pertunjukan ini mengajarkan kita bahwa konektivitas ini ada dan tetap hidup,” kata Walikota.

“Saya pikir orang-orang yang datang ke sini, mereka akan tersentuh oleh pertunjukan dan pesan yang disampaikan. Mudah-mudahan, ketika kita pergi dari sini, kita pergi dengan lebih baik karenanya. Kita akan mengingat pesan ini dan sedikit demi sedikit, menerapkannya dalam kehidupan kita sehari-hari. Ini luar biasa,” katanya.

Untuk informasi lebih lanjut tentang waktu pertunjukan, lokasi, dan tiket, silakan kunjungi www.shenyun.com.