(Minghui.org) Praktisi mengadakan acara di pelabuhan Cape Town pada tanggal 10 Mei 2024, untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia dan peringatan 32 tahun diperkenalkannya Falun Dafa ke masyarakat, dan untuk mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Dafa. Mereka membagikan brosur, berbicara kepada orang-orang yang lewat, dan memberi tahu orang-orang tentang manfaat Falun Dafa.

Bulan Mei adalah akhir musim gugur di Afrika Selatan dan saat itu tanggal 10 Mei adalah hari sedang turun hujan. Praktisi Falun Dafa pergi ke Astron Energ, sebuah pompa bensin dekat dermaga, untuk membagikan brosur. Daerah ini dekat supermarket, dan lalu lintas padat serta banyak orang. Praktisi membagikan brosur kepada pengemudi yang sedang mengisi bahan bakar dan berbicara dengan orang-orang yang sedang berbelanja. Mereka ingin penduduk dan wisatawan mendengar tentang Falun Dafa dan prinsip-prinsip panduan Dafa, Sejati, Baik, Sabar.

  Praktisi menyebarkan informasi Falun Dafa di pompa bensin dekat pelabuhan Cape Town pada tanggal 10 Mei 2024.

Polisi Lalu Lintas Memuji Prinsip Falun Dafa

Polisi lalu lintas, Richard, yang sedang mengisi bahan bakar mobilnya, dengan senang hati menerima brosur dan pembatas buku yang berisi bunga lotus. Ia berterima kasih kepada praktisi karena memberi tahu Falun Dafa dan prinsip-prinsip Dafa. Ia berkata: “Saya akan menjadi orang baik sesuai dengan prinsip Sejati, Baik, Sabar.”

Ia menjelaskan bahwa ia sering membuka jalan bagi konvoi yang mengangkut kepala negara asing, dan ia tahu bahwa Falun Dafa dilatih di banyak negara. Ia berkata: “Di kemudian hari, jika ada kegiatan Dafa yang diadakan setempat, saya bersedia mengawal konvoi Falun Dafa!”

Setelah mendengarkan praktisi menjelaskan Falun Dafa dan menerima bunga lotus kecil yang indah, Chigana, yang bekerja di Otoritas Pelabuhan, berkata: “Falun Dafa telah menciptakan energi positif. Afrika Selatan membutuhkan energi positif seperti ini sekarang.”

Pedro, seorang wisatawan dari Brazil, berkata bahwa ia pernah mendengar Falun Dafa dan ia melihat orang-orang berlatih di taman-taman di Brazil.

Seorang wanita Islam yang duduk di bagian belakang mini bus mengatakan, setelah menerima brosur, dia tertarik pada Dafa dan menyatakan simpatinya kepada praktisi yang dianiaya di Tiongkok.