(Minghui.org) Saya mulai berlatih Falun Dafa pada tahun 1997 ketika saya duduk di kelas lima sekolah dasar. Saya berhenti berlatih setelah penganiayaan dimulai pada tahun 1999. Saya kemudian dipenjara selama 13 tahun karena terlibat dalam kasus kriminal. Setelah saya dibebaskan dari penjara, saya tersesat di dunia sekuler selama satu dekade. Namun Guru yang belas kasih tidak pernah menyerah terhadap saya. Takdir pertemuan saya akhirnya membimbing saya kembali pada Dafa pada tahun 2022.

Ada tempat latihan Falun Dafa di desa kami pada tahun 1997, dan saya serta beberapa teman sekelas belajar Falun Dafa di sana. Saya termotivasi oleh apa yang Guru katakan dalam Zhuan Falun. Saya ingat kalimat “...jika kultivasi anda berhasil berarti telah memperoleh Tao, sudah tidak ada masalah kehidupan mendatang.” (Ceramah 9, Zhuan Falun) Saya pergi berlatih bersama dan belajar Fa setiap hari Minggu.

Saya malas berkultivasi ketika saya memasuki sekolah menengah pertama. Saya berhenti berlatih Falun Dafa setelah penganiayaan dimulai pada tahun 1999.

Saya dipindahkan ke sekolah di pusat kota untuk mengulang tahun ketiga sekolah menengah pertama karena saya gagal dalam ujian. Tanpa keluarga yang mengawasi saya, saya mulai merokok, membolos, dan berkelahi. Pada akhirnya, saya dipenjara selama 13 tahun setelah saya terlibat dalam kasus pidana.

Segera setelah saya memasuki pusat penahanan, Guru mengatur agar seorang praktisi berada di sel saya. Praktisi tersebut memberi tahu saya situasi Dafa di dalam dan di luar Tiongkok dan mendorong saya untuk menjadi orang baik dan tidak berhenti berlatih.

Selama dua tahun terakhir masa hukuman saya di penjara, saya bertemu dengan koordinator tempat latihan di desa kami. Dia dipenjara selama 10 tahun karena berlatih Falun Dafa. Dia memberi saya ceramah Guru yang baru dan mengajari saya cara memancarkan pikiran lurus. Guru selalu menjaga saya.

Saya dibebaskan setelah dipenjara selama 13 tahun. Saya cukup bingung ketika pertama kali masuk kembali ke masyarakat dan tenggelam dalam masyarakat biasa. Pada tahun 2012, saya bertemu dengan seorang praktisi lanjut usia yang sedang mengklarifikasi fakta di Provinsi Shandong. Saya mundur dari Pionir Muda. Dia memberi saya buku Zhuan Falun, buku utama Falun Dafa. Tapi saya begitu tersesat dalam dunia manusia biasa sehingga saya tidak membacanya.

Guru masih tidak menyerah pada saya. Guru mengatur agar manusia biasa mengajari saya cara menghindari Great Firewall (blokade internet) pada tahun 2022. Ketika saya pertama kali menjelajahi media di luar Tiongkok, saya menonton video orang-orang biasa. Suatu hari, saya teringat situs Minghui. Situs itu terbuka dengan mudah dan saya melihat lambang Falun yang familiar, foto Guru di sebelah kanan, dan banyak ceramah baru.

Saya sangat bersemangat! Saya merasa kembali ke pelukan Guru. Kemudian saya mengunduh perangkat lunak yang dikembangkan oleh praktisi Dafa untuk menghindari firewall internet.

Guru yang agung dan belas kasih mengatur banyak hal untuk saya, termasuk memberi saya kesempatan baru. Pada Hari Falun Dafa Sedunia, saya ingin berterima kasih kepada Guru atas belas kasih-Nya yang besar!

Heshi!

(Artikel terpilih untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia di Minghui.org)