Berkultivasi dengan Teguh dengan Mencari ke Dalam

(Minghui.org) Dalam “Apa yang Disebut Sebagai Pengikut Dafa,” Guru Li Hongzhi berkata:

“… pikiran pertama adalah berpikir pada diri sendiri, berpikir pada masalah yang terjadi, barang siapa yang tidak mematut diri secara demikian maka dia bukanlah seorang praktisi Xiulian Dafa yang sejati. Ini adalah pusaka di dalam Xiulian, ini adalah sebuah karakteristik dari Xiulian kita pengikut Dafa. Hal apapun yang dijumpai, pikiran pertama adalah terlebih dahulu berpikir pada diri sendiri, inilah yang disebut “mencari ke dalam.”” (“Apa yang Disebut Sebagai Pengikut Dafa,” Ceramah Fa di Berbagai Tempat 11)

Mencari ke dalam adalah hal yang luar biasa dan merupakan pusaka ajaib bagi para kultivator. Saya ingin berbagi pengalaman mencari ke dalam dan melepaskan keterikatan.

Berhentilah Mengeluh dan Berbelas kasih

Ketika saya berpartisipasi dalam parade Falun Dafa di Hong Kong, sebagian besar praktisi pria ditugaskan untuk memegang bendera atau spanduk besar karena berat dan sulit dipegang saat angin kencang. Dibutuhkan tiga praktisi untuk setiap spanduk, dan mereka harus berjalan dengan kecepatan yang sama dan bekerja sebagai sebuah tim.

Selama parade, praktisi yang berada di tengah terus memberitahu praktisi lain dan saya untuk berbaris secara selaras meskipun saya merasa bahwa kami berbaris dengan baik. Dia melanjutkan dengan keras saat memberi kami instruksi. Praktisi di sebelah kanan mempunyai Xinxing yang baik sehingga dia tidak menanggapi dan berjalan diam-diam. Namun, saya merasa sedikit tidak nyaman dan berpikir bahwa praktisi ini mendapatkan posisi yang paling mudah karena praktisi di kedua sisi membawa lebih banyak beban. Saya juga bertanya-tanya apakah dia punya beberapa masalah.

Ketika kami berhenti untuk istirahat di tengah jalan, praktisi yang berada di tengah pergi tanpa mengatakan apa pun. Saya kira bahwa dia mungkin pergi ke kamar kecil. Namun, dia tidak kembali saat parade dimulai. Tiga wanita lansia dari Tiongkok di pinggir jalan bertanya kepada saya mengapa tidak ada seorang pun di tengah jalan. Saya terkejut bahwa orang-orang biasa memperhatikan setiap gerakan kami. Jika kita tidak melakukannya dengan baik, dampaknya akan buruk. Diam-diam, saya mengeluh tentang praktisi yang pergi itu. Saya pikir bahwa dia tidak berperilaku seperti seorang praktisi.

Saat parade berlanjut, saya menyadari bahwa keluhan saya salah. Saya harus mempertimbangkan orang lain. Dia berusaha membantu kami mempertahankan kecepatan yang konsisten. Situasi ini juga menjadi ujian apakah saya bisa dikritik dan tetap tenang ketika saya haus, lelah berjalan, dan berkeringat banyak. Praktisi tersebut mungkin merasa tidak nyaman dan mendesak kami agar dia bisa pergi ke toilet.

Saya tahu bahwa saya perlu melangkah maju untuk memegang spanduk itu dengan baik. Saya mencari ke dalam dan menemukan keterikatan manusia. Saya memutuskan bahwa saya tidak akan mengeluh atau memelototinya ketika dia kembali. Setelah dia kembali, saya hanya berjalan maju dan diam-diam memancarkan pikiran lurus. Dia juga berjalan dengan tenang.

Saat parade panjang tiba di penghujung, kedua sisi jalan sudah dipadati wisatawan asal Tiongkok. Mereka semua memperhatikan kami dengan mata terbuka lebar. Rekan-rekan praktisi dan saya menyelesaikan parade yang menakjubkan ini, dan membuktikan kebenaran Fa.

Saya memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang apa yang Guru katakan,

“Sebenarnya, menggenggam satu persoalan, lalu mulai mencari dari aspek Xinxing, masalah apa pun semuanya dapat diselesaikan.” (“Uraian Fa untuk Para Pembimbing Falun Dafa Changchun,” Uraian Falun Dafa)

Mencari ke Dalam untuk Mengatasi Kebocoran Air

Dulu, saya tinggal di lantai lima sebuah apartemen tua. Suatu hari, tetangga di lantai bawah membunyikan bel pintu dan memberi tahu saya bahwa air dari bak mandi saya bocor ke kamar tidurnya dan meminta kami memperbaikinya. Ketika saya mendengar ada kebocoran air, saya langsung berpikir pasti ada sesuatu yang salah dalam latihan kultivasi saya. Namun, saya tidak mencari ke dalam secara mendalam pada saat itu karena tetangga mendesak kami untuk segera menyelesaikan masalah ini. Kami berhenti menggunakan kamar mandi dan memantau kebocorannya.

Namun situasinya tidak membaik, jadi saya menelepon tukang ledeng yang akrab dengan ibu saya. Entah kenapa, dia tidak tertarik untuk datang, padahal dia dan ibu saya sudah saling kenal dengan baik. Dia menyarankan agar saya memeriksa beberapa hal saja. Saya tidak dapat memahami penjelasannya, yang menurut saya tidak masuk akal. Saya memintanya lagi untuk datang dan melihat, tapi dia tetap tidak mau datang. Saya merasa sangat aneh dan bertanya-tanya mengapa dia tidak menginginkan pekerjaan kami. Selama proses tersebut, saya masih belum mencari ke dalam dengan benar.

Masalah kebocoran air bisa sangat menyusahkan dan mungkin memerlukan pekerjaan pembongkaran yang mahal. Namun meski begitu, kebocorannya mungkin masih belum ditemukan. Menemukan penyebab kebocoran ini bisa memakan waktu lama dan mempengaruhi waktu saya untuk belajar Fa, memancarkan pikiran lurus, dan mengklarifikasi fakta tentang penganiayaan kepada orang-orang. Di sisi lain, menemukan kebocoran dalam kultivasi berarti mencari ke dalam secara mendasar untuk melihat kekurangan saya.

Saya dan istri saya, yang juga seorang praktisi, menenangkan diri dan mendiskusikan situasinya. Saya teringat sebuah artikel di situs Minghui tentang “Kultivasikan Xinxing terlebih dahulu, baru perbaiki mesinnya.” Kita harus mencari ke dalam terlebih dahulu untuk memeriksa: “Apakah kita malas karena tidak bangun untuk melakukan latihan akhir-akhir ini? Apakah kita telah mengendurkan hal-hal terpenting seperti belajar Fa, memancarkan pikiran lurus, dan mengklarifikasi fakta kepada orang-orang?” Kami memutuskan untuk lebih rajin berkultivasi. Jika kebocoran masih belum teratasi, maka kami akan memanggil tukang ledeng untuk memperbaikinya.

Kami merasa sedikit tidak nyaman dan khawatir dengan tetangga. Beberapa hari berlalu, namun tetangga tersebut tidak kembali mengeluh, jadi kami mulai menggunakan bak mandi tersebut. Keesokan harinya, kami harus pergi ke luar kota selama beberapa hari. Tetangga tidak menelepon setelah kami kembali. Kebocoran tersebut sepertinya sudah diperbaiki dengan sendirinya dan kejadian pun berakhir.

Di atas adalah pengalaman pribadi saya baru-baru ini. Mohon koreksi saya jika ada yang salah.