(Minghui.org) Baru-baru ini diketahui bahwa seorang penduduk Kota Suining, Provinsi Sichuan, berusia 43 tahun, dimasukkan ke Penjara Jiazhou beberapa bulan yang lalu untuk menjalani hukuman yang tidak diketahui karena keyakinannya pada Falun Gong, sebuah latihan pikiran-tubuh yang telah dianiaya oleh Partai Komunis Tiongkok sejak Juli 1999.

Hukuman penjara Zhang Muqing berasal dari penangkapan di rumahnya pada tahun 2023 (tanggal pastinya tidak diketahui). Polisi mengikatnya sebelum menggeledah rumahnya. Mereka menyita komputer, printer, buku-buku Falun Gong dan barang-barang berharga pribadi lainnya. Mereka membawanya ke kantor polisi dan kemudian memindahkannya ke pusat penahanan.

Keluarga Zhang tidak mengetahui status kasusnya. Mereka baru mengetahui baru-baru ini bahwa dia telah dijatuhi hukuman dan dipindahkan ke Penjara Jiazhou beberapa bulan yang lalu. Mereka masih belum mengetahui kapan tepatnya dia didakwa, diadili, dijatuhi hukuman, atau dimasukkan ke penjara. Mereka juga masih berupaya mencari tahu hukuman penjara yang sebenarnya.

Ini bukan pertama kalinya Zhang menjadi sasaran karena keyakinannya, yang menurutnya telah mengubah hidupnya. Orang tuanya bercerai ketika dia masih kecil dan kemudian meninggal dunia satu demi satu. Karena kejadian malang ini, dia menjadi pendiam dan tertutup. Setelah dia berlatih Falun Gong, dia menemukan kegembiraan lagi dan menjadi lebih ceria, ramah, dan penuh perhatian.

Zhang ditangkap pada 16 Mei 2015, saat mencetak materi informasi Falun Gong di restoran mie milik temannya, Chen Fengjun. Belasan petugas yang menangkap membawa Zhang, Chen, dan suaminya ke Kantor Polisi Jalan Fuyuan untuk diinterogasi. Ketiganya kemudian dibebaskan. Chen, juga seorang praktisi Falun Gong, setahun kemudian dijatuhi hukuman tiga tahun penjara.

Zhang ditangkap lagi pada pertengahan Oktober 2017 setelah penjaga keamanan di kompleks apartemen setempat melaporkan dia karena menyebarkan materi informasi Falun Gong di sana. Petugas Kantor Polisi Jalan Fuyuan menangkapnya dan membawanya ke Pusat Penahanan Yongxing. Dia diadili di Pengadilan Distrik Chuanshan pada tahun 2018 dan dijatuhi hukuman satu setengah tahun. Dia dimasukkan ke Penjara Jiazhou pada bulan September 2018.