Praktisi di Taiwan Tengah Mengucapkan Terima Kasih kepada Guru Sebelum Tahun Baru

(Minghui.org) Pada 29 Desember 2024, praktisi Falun Gong dari Taiwan bagian tengah berkumpul di Sekolah Dasar Qiaozhong di Kota Taichung untuk memberi ucapan selamat kepada Guru Li Hongzhi dan meneriakkan: “Selamat Tahun Baru, Guru!” “Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik!” untuk mengungkapkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Guru Li.

Pada 29 Desember 2024, praktisi di Taiwan tengah mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li

Video: praktisi di Taiwan bagian tengah mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li

Para praktisi juga belajar Fa bersama dan saling berbagi pemahaman dan pemahaman tentang bentuk latihan, cara meningkatkan Xinxing dalam menghadapi kesengsaraan, dan cara bekerja sama dengan baik serta menghargai kesempatan untuk berkultivasi dan menyelamatkan orang melalui Shen Yun. Beberapa praktisi berbagi pengalaman mereka saat mulai berlatih dan contoh manfaat fisik dan mental mereka.

Insinyur: Berlatih Falun Gong Sangat Diberkati

Yewei mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li. Ia percaya bahwa mempelajari Falun Gong merupakan berkah yang luar biasa.

Yewei, yang tinggal di Taichung dan bekerja sebagai insinyur di industri teknologi, percaya bahwa “merupakan berkah yang luar biasa untuk dapat mempelajari Falun Gong dalam kehidupan ini.” Ia berkata, “Berlatih Falun Gong telah membuat saya memahami tujuan utama kehidupan ini, yaitu kembali ke asal mula kehidupan.” Tujuan kembali ke asal mula telah membuatnya merasa damai secara fisik dan mental.

Menjelang usia 50-an, Yewei mulai mempelajari Falun Gong di sekolah pascasarjana setelah direkomendasikan oleh seorang profesor. “ Zhuan Falun  adalah buku yang luar biasa. Buku ini sangat memengaruhi saya.” Ia mengatakan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam buku tersebut adalah konsep yang belum pernah ia pahami sebelumnya. Prinsip-prinsip tersebut awalnya bertentangan dengan pandangan hidupnya dan nilai-nilainya sendiri, tetapi setelah berlatih, ia menemukan bahwa prinsip-prinsip Dafa benar.

Misalnya, ia belajar bisnis, dan taktik bersaing dalam bisnis adalah mengejar ketenaran dan kekayaan, dan bahkan menggunakan segala cara. Namun, Dafa mengharuskan untuk menggunakan Sejati, Baik, dan Sabar sebagai prinsip dalam kehidupan sehari-hari, dan para praktisi harus tulus, baik hati, mengutamakan orang lain daripada diri sendiri, dan meninggalkan konsep yang buruk. Ia menemukan bahwa ini adalah prinsip sejati sebagai manusia.

Yewei menyadari bahwa "apa yang dikatakan Guru adalah benar dan merupakan kebenaran." Tujuan menjadi manusia adalah "untuk kembali ke asal mula kehidupan. Ini adalah jalan yang sangat jelas dan diinginkan."

Insinyur Sipil: Berkultivasi Dafa, Hidup Tak Lagi Membingungkan

Zhida mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li.

“Saya sangat beruntung bisa memperoleh Falun Dafa.” Zhida dari Nantou berterima kasih kepada Guru karena telah mengajarkan Dafa. Ia berkata, “Saya telah menemukan jati diri saya yang sebenarnya, hidup saya tidak lagi membingungkan, dan masa depan penuh dengan harapan.”

Zhida adalah seorang insinyur sipil. Meskipun ia telah dilatih dalam pemikiran teknik sipil, ia masih memiliki harapan sarjana Konfusianisme untuk berlatih dalam masyarakat yang harmonis. Akan tetapi, setelah lebih dari sepuluh tahun bekerja, ia perlahan-lahan menyadari bahwa itu hanyalah mimpi yang kosong. Selain kematian dini ayahnya, keraguan tentang takdir dan berkah hidup, dan bagaimana takdir mengaturnya perlahan-lahan menjadi kesedihan di wajahnya yang tidak dapat ia sembunyikan. “Siapakah yang benar-benar dapat menyebarkan jalan agung dan menyelesaikan keraguan hidup?”

Pada tahun 2003, berkat ibunya, Zhida mulai membaca   Zhuan Falun  dan memulai jalur kultivasi. Sejak saat itu, ia memahami bahwa semua tindakan manusia memiliki catatan sejarah tentang akumulasi kebajikan dan penciptaan karma, serta siklus sebab akibat. Ia tidak lagi khawatir tentang arah masyarakat, dan suasana hatinya berangsur-angsur menjadi ceria.

Setelah berlatih selama bertahun-tahun, Zhida semakin memahami keseriusan kultivasi. Ia percaya bahwa "tingkat kultivasi tidak hanya sesuai dengan sisi manusia tetapi juga dengan nasib kehidupan mikroskopis di lapisan tempat kehidupan berasal." Ia lebih memerhatikan kultivasinya sendiri.

Memahami Makna Hidup dan Mencapai Kedamaian Pikiran dan Tubuh

Jingxian bersyukur telah memperoleh Dafa dan mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li

Jingxian dari Changhua telah berlatih Falun Gong selama 20 tahun. Ia bersyukur telah memperoleh Dafa, yang telah membantunya memahami tujuan hidup dan membuatnya melihat segala sesuatu dengan lebih jernih, sehingga memperoleh kedamaian pikiran dan tubuh.

Jingxian berkata bahwa ia telah mencari makna hidup sejak kecil, dan ia telah mencarinya dengan berbagai cara. Pada tahun 2004, ia berkesempatan menemukan buku   Zhuan Falun. Setelah membaca, ia berseru, “Ah, buku ini jelas dan ringkas, dan inilah yang sebenarnya saya cari.”

“Setelah berlatih Falun Gong, ketika saya menghadapi segala hal dalam kehidupan sehari-hari, saya memiliki penggaris di hati saya untuk mengukur segala hal yang saya lakukan. Penggaris ini adalah Sejati, Baik, dan Sabar.” Ia berkata, “Guru mengajarkan kami untuk menjadi orang baik, mengutamakan orang lain daripada diri sendiri, dan memikirkan orang lain.” Jadi, ia berusaha keras untuk melakukannya dalam arah ini.

Upaya mempraktikkan Sejati-Baik-Sabar dalam hidup telah membuat Jingxian mendapatkan pujian dan kepercayaan yang tinggi dari atasannya. Dia telah bekerja sebagai petugas urusan umum di sebuah klinik medis selama hampir 40 tahun. Dia mengelola urusan klinik dengan sangat baik, dan atasannya sangat memercayainya. Atasannya berkata kepadanya, “Mengapa kamu menjadi orang yang baik, ramah, dan tidak mengganggu orang lain?” Dia menjawab, “Itu karena saya berlatih Falun Gong.”