Berita Penganiayaan dari Tiongkok – 24 September 2025 (9 Laporan)

(Minghui.org) Berita hari ini dari Tiongkok mencakup insiden penganiayaan yang terjadi di 9 kota atau kabupaten di 8 provinsi, setidaknya 12 praktisi baru-baru ini dianiaya karena keyakinan mereka.

1. [Kota Xi’an, Provinsi Shaanxi] Yang Xiaodong (Wanita) Ditangkap

Yang Xiaodong ditangkap oleh petugas Kantor Polisi Jalan Changle Barat pada pukul 21.00 tanggal 16 September 2025 dengan dakwaan “memancing pertengkaran dan memprovokasi masalah.” Ia dibawa ke Pusat Penegakan Hukum Departemen Kepolisian Distrik Xincheng untuk diinterogasi.

Petugas menyita barang-barang pribadinya, termasuk tablet, ponsel, pemutar audio, flashdisk, dan kartu memori. Ia ditahan di Pusat Penahanan Distrik Xincheng.

2. [Kota Taiyuan, Provinsi Shanxi] Liu Runmiao (Wanita) Dihukum Penjara

Liu Runmiao diadili di Pengadilan Distrik Yingze pada 14 Agustus 2025. Ia dijatuhi hukuman tiga tahun tiga bulan penjara dan denda 5.000 yuan. Ia telah mengajukan banding atas putusan tersebut.

3. [Kota Shenyang, Provinsi Liaoning] Ma Yanping (Wanita) Ditahan

Ma Yanping, 67 tahun, penduduk asli Kota Jiamusi, Provinsi Heilongjiang, ditangkap sekitar pukul 20.00 pada 19 September 2025, di sebuah pasar malam di Distrik Baru Shenbei, Kota Shenyang. Keesokan harinya, ia dibawa ke Pusat Penahanan Kota Shenyang dan ditahan selama 15 hari. Pengacaranya mengunjungi Ma pada 22 September.

4. [Kota Botou, Provinsi Hebei] Satu Praktisi Ditangkap dan Dua Praktisi Dilecehkan

Chang Jianzhi (wanita) ditangkap di Beijing antara April dan Mei 2025, saat ia sedang membagikan materi Falun Gong. Ia ditahan di Pusat Penahanan Beijing selama tujuh hari dan kemudian dibebaskan.

Koper dan bagasi mobil Zhao Yuqiao (wanita) dan keluarganya diperiksa dua kali ketika mereka pergi ke Tianjin pada awal September.

Tas dan barang-barang Jin Ying (wanita) juga digeledah saat menemani putrinya ke stasiun kereta pada 2 September. Para petugas menghubungi atasan mereka untuk meminta persetujuan sebelum melepaskannya.

5. [Kota Xinyu, Provinsi Jiangxi] Li Youwu (Pria) Dilecehkan dan Diancam

Li Youwu dibebaskan pada Juli 2025 setelah menjalani delapan tahun penjara. Petugas dari Komunitas Jalan Yanjiang pergi untuk melecehkannya pada 21 September, setelah mereka mengetahui bahwa ia telah menerbitkan pernyataan khidmat di Minghui.org, yang mencabut pernyataan penolakannya terhadap Falun Gong, yang telah ia tulis di bawah tekanan, di penjara. Karena ia tidak ada di dalam, istrinya tidak membuka pintu. Petugas dari Kantor 610 Kota Xinyu kemudian mengancam istrinya ketika mereka tidak dapat menemukannya.

6. [Kota Jingmen, Provinsi Hubei] Chen Fenghua (Pria) Dilecehkan

Chen Fenghua telah berulang kali dilecehkan oleh petugas dari Komunitas Daquan dan kantor manajemen komprehensif kecamatan, serta petugas dari Kantor Polisi Duodaoshi sejak 2020. Ia menemukan kamera pengawas terpasang di dinding di seberang pintu masuk lantai dasar unit apartemennya pada awal September 2025. Petugas Kantor Polisi Duodaoshi meneleponnya sore hari pada 11 September dan meminta bertemu dengannya. Ia menolak.

Seorang staf komunitas bermarga Xu dan Zhang Dan, seorang petugas manajemen jaringan di Komunitas Daquan, menelepon Chen pada 23 September dan bersikeras untuk bertemu dengannya. Ia menolak keduanya.

7. [Kota Qingyang, Provinsi Gansu] Praktisi Xu Ying Ditangkap

Praktisi Xu Ying, berusia lebih dari 60 tahun, ditangkap pada akhir Agustus 2025. Buku-buku dan materi informasi Falun Gong milik Xu disita.

8. [Kota Dongning, Provinsi Heilongjiang] Anggota Keluarga Yang Kui (Pria) dan Jia Yanfeng (Wanita) Ditangkap

Putri Yang Kui, Yang Jing, dan putri Jia Yanfeng, Yang Nanxi, mendatangi Kejaksaan Kota Hailin untuk bertemu dengan jaksa Fan Jiayao pada 23 September 2025, guna membahas kasus ibu mereka. Mereka dibawa oleh polisi Kota Hailin dan dibebaskan pada hari yang sama.

9. [Kota Fushun, Provinsi Liaoning] Wang Hongxiang (Wanita), 85 tahun, Dibebaskan dari Penjara

Wang Hongxiang, 85, dijatuhi hukuman lima tahun penjara dan denda 20.000 yuan. Ia dibebaskan dari Penjara Wanita Provinsi Liaoning pada 14 September 2025, setelah menyelesaikan masa hukumannya.