(Minghui.org) Ma Lingxian, wanita berusia 71 tahun, dari Kota Huili, Provinsi Sichuan, dijatuhi hukuman tiga tahun karena berlatih Falun Gong, sebuah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Ma Lingxian dan tiga praktisi Falun Gong lainnya ditangkap pada malam hari tanggal 18 Mei 2024, setelah kamera pengawas merekam mereka menyebarkan materi informasi Falun Gong. Putranya menerima telepon dari Pengadilan Kota Huili pada tanggal 11 September 2024, yang menyatakan bahwa ia telah didakwa.

Hakim Zhang Yupeng menyidangkan kasus Ma pada tanggal 17 Oktober 2024. Jaksa Zhang Yuzhong menuduh bahwa seorang petugas berpakaian preman mengambil foto Ma yang sedang berdiri di samping seorang murid sekolah dasar pada tanggal 12 Mei 2024 dan bahwa murid tersebut kemudian melaporkannya karena berbicara kepadanya tentang Falun Gong. Jaksa Zhang juga mengatakan bahwa polisi menemukan lebih dari sepuluh salinan materi informasi Falun Gong di keranjang sepeda Ma.

Hakim Zhang menghentikan jaksa Zhang untuk berbicara tentang kejadian pada tanggal 12 Mei 2024 dan bertanya apa yang dilakukan Ma pada tanggal 18 Mei 2024 (hari penangkapannya). Jaksa Zhang tidak menjawab.

Pengacara Ma mengajukan pembelaan tidak bersalah untuknya dan menuntut pembebasannya. Namun, Hakim Zhang tetap menjatuhkan hukuman tiga tahun penjara kepadanya pada waktu yang tidak diketahui. Pengacaranya memberi tahu keluarganya tentang putusan tersebut pada tanggal 10 Januari 2025.

Ini bukan pertama kalinya Ma, seorang pensiunan guru dari Sekolah Menengah Shaba, menjadi sasaran karena keyakinannya, yang menurutnya telah menghilangkan tekanan darah rendah, penyakit kulit, dan insomnia jangka panjang yang dideritanya. Polisi memeras uang darinya tiga kali. Gajinya pernah ditangguhkan dan ia ditolak promosi jabatannya dua kali. Rumahnya digeledah sedikitnya tujuh kali dan ia dilecehkan berkali-kali. Ia juga menjalani satu kali masa hukuman di kamp kerja paksa dan dua kali masa hukuman penjara dengan total lebih dari enam tahun.

Laporan Terkait:

Setelah Lebih dari Enam Tahun Penahanan Sebelumnya, Wanita Sichuan Berusia 70 Tahun Diadili Lagi karena Berlatih Falun Gong

Four Sichuan Residents’ Legal Battle over Suspended Pension

Four Women Await Verdict on Motion to Reconsider Wrongful Sentences

Pengacara dalam Kasus Banding Berusaha untuk Menuntut Pertanggungjawaban Hakim Pengadilan Tingkat Bawah karena Melanggar Hukum

Petugas di Provinsi Sichuan Memalsukan Bukti Terhadap Lima Wanita Lansia

Sichuan Province: 5 Elderly Women Tried for Their Faith

Pembela Mengajukan Keberatan Terhadap Pejabat Pengadilan karena Membiarkan Para Hakim Melanggar Prosedur Hukum atas Kasus Falun Gong