Praktisi Falun Dafa adalah Orang Baik

(Minghui.org) Saya sakit sebelum berlatih Falun Dafa. Saya menderita radang tenggorokan, masalah perut, sakit kepala, dan sinusitis. Penyakit perut saya kambuh selama musim gugur dan saya tidak bisa makan selama dua hingga tiga minggu. Saya juga rentan terhadap pilek dan flu serta merasa sangat tidak enak badan.

Guru memurnikan tubuh saya setelah saya mulai berlatih dan saya merasa sehat kembali. Masalah perut saya hilang, dan saya bisa bernapas dengan normal. Sungguh menakjubkan, dan saya merasa sehat dan bahagia!

Saya membaca Fa dan mengikuti ajaran Guru. Saya tidak berkelahi dan berdebat dengan orang lain, dan memperlakukan orang dengan baik. Ketika penjual kelontong memberi saya uang kembalian yang lebih secara tidak sengaja, saya langsung mengembalikan uang tersebut. Mereka sering berkomentar, “Praktisi Falun Dafa adalah orang yang benar-benar baik. Jika semua orang seperti Anda, masyarakat kita akan menjadi lebih baik.”

Saya katakan kepada mereka, “Itu karena Guru kami mengajarkan untuk menjadi orang baik.”

Suami saya mengantar orang-orang ke mana-mana untuk mendapatkan uang tambahan. Dia ingin membeli ponsel, tetapi memutuskan untuk tidak membelinya karena dia tidak punya cukup uang untuk membelinya.

Suatu hari ia pulang ke rumah dan mengatakan bahwa seorang pelanggan meninggalkan ponsel di mobilnya. Saya pikir itu adalah ujian untuk melihat apakah saya memiliki keterikatan pada kepentingan pribadi. Sebagai praktisi, kita harus mengikuti dan hidup berdasarkan prinsip Sejati-Baik-Sabar, jadi kita tidak boleh mengambil barang milik orang lain.

Saya berkata, "Kita tidak boleh mengambil barang milik orang lain. Kamu mungkin senang menemukan ponsel yang bagus, tetapi pemiliknya mungkin kesal karena kehilangan ponselnya." Suami saya agak enggan melepaskan ponsel yang mahal.

Ponsel mulai berdering. Saya tidak tahu cara mengoperasikan ponsel jenis ini, jadi saya menekan tombol secara acak. Kemudian saya mendengar suara, "Saya kehilangan telepon saya di mobil Anda." Pria itu terdengar cemas.

“Jangan khawatir. Saya akan mengembalikannya kepada anda.” Saya memberi tahu dia di mana kami harus bertemu. Dia sangat berterima kasih karena telah mendapatkan kembali ponselnya dan ingin memberi saya makanan atau uang. Saya berkata saya tidak menginginkan apa pun.

Dia berkata, “Ponsel tidak sepenting apa yang tersimpan di ponsel.”

Saya menjelaskan kepadanya, “Saya berlatih Falun Dafa dan Guru kami meminta kami untuk mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar. Saya mengutamakan orang lain. Partai Komunis Tiongkok (PKT) mengarang kebohongan untuk memfitnah kami.”

Dia berkata, “Saya mengerti. Para praktisi adalah orang-orang yang benar-benar baik.” Dia dengan senang hati mengundurkan diri dari organisasi PKT.

Beberapa pelanggan meninggalkan ponsel mereka di mobil suami saya, dan saya telah mengembalikan semuanya. Saya pikir Guru ingin melihat apakah kultivasi saya teguh.

Guru selalu berada di sisi kita, membimbing dan melindungi kita di setiap langkah. Guru ingin memastikan kita berkultivasi dengan teguh dan mengikuti proses pelurusan Fa serta membangkitkan hati nurani manusia.