(Minghui.org) Saya mulai berlatih Falun Gong (juga dikenal sebagai Falun Dafa) sebelum Partai Komunis Tiongkok (PKT) mulai menganiayanya pada 1999. Sejak saat itu, saya telah dipenjara tiga kali karena membagikan materi Falun Gong dan menolak untuk melepaskan keyakinan saya. Meskipun mengalami kesulitan, saya terus menjadi praktisi yang teguh.

Saya ingin berbagi dua cerita tentang bagaimana nyeri kaki saya hilang segera setelah akar penyebabnya dikenali dan diperbaiki.

Menghadapi Kampanye “Sapu-Bersih” dengan Pikiran Lurus

Pada 2022, PKT meluncurkan kampanye “sapu-bersih” skala besar untuk memaksa praktisi Falun Gong melepaskan keyakinan mereka. Saya tetap tenang, berpikir, “Sapu bersih? Mari kita lenyapkan PKT.”

Suatu sore ketika saya sedang mengerjakan pekerjaan rumah, beberapa orang dari komite desa menerobos masuk ke rumah saya, mengepung, dan meminta saya menandatangani pernyataan untuk berhenti berlatih Falun Dafa.

Kepala desa mengancam, “Semua orang di desa yang berlatih Falun Gong telah menandatangani. Anda tidak terkecuali. Ini perintah—Anda tidak punya pilihan lain!”

Saya menjawab dengan tenang, “Apakah Anda ingat bahwa saya dulu menderita begitu banyak masalah kesehatan? Setelah berlatih Falun Gong, semuanya lenyap. Saya tidak minum satu obat pun selama 30 tahun terakhir. Siapa di antara Anda yang lebih sehat dari saya? Mengapa saya harus berhenti berlatih yang telah memberi saya begitu banyak manfaat? Memaksa saya untuk berhenti sama saja dengan bunuh diri. Selain itu, jika saya menandatangani pernyataan ini di bawah tekanan, itu akan menjadi bukti keterlibatan Anda dalam penganiayaan ini, dan Anda mungkin akan menghadapi konsekuensi di masa mendatang. Saya tidak bisa membiarkan Anda dirugikan.”

Kepala desa menjawab, “Kami benar-benar tidak ingin melakukan ini, tetapi ini perintah.” Kemudian mereka pergi.

Yang mengejutkan saya, mereka kembali keesokan harinya. Saya pergi ke kamar tidur, menutup pintu, dan mengabaikan mereka. Setelah bergumam di ruang tamu selama beberapa saat, mereka pergi. Mereka tidak pernah mengganggu saya lagi.

Namun, segera setelah itu, saya mulai merasakan sakit yang parah di kaki saya. Saya mencoba memancarkan pikiran lurus dan mencari ke dalam, tetapi saya tidak dapat menemukan penyebabnya. Rasa sakitnya semakin parah seiring berjalannya waktu, sehingga sulit untuk fokus pada klarifikasi fakta kebenaran. Hal ini berlangsung untuk waktu yang lama.

Suatu hari, seorang praktisi lain mengatakan kepada saya, “Saya mendengar suami anda menandatangani sebuah pernyataan agar anda meninggalkan Falun Gong selama kampanye ‘zero-out’. Dia harus menulis pernyataan yang sungguh-sungguh untuk membatalkannya. Jika tidak, akan ada konsekuensi yang serius.”

Ketika saya bertanya kepada suami tentang hal itu, dia mengakui bahwa apa yang saya dengar adalah benar. Saya membujuknya untuk menulis sebuah pernyataan yang sungguh-sungguh. Hebatnya, rasa sakit kaki saya lenyap keesokan harinya.

Mengenali dan Melenyapkan Keterikatan

Saya tinggal di daerah pedesaan yang terpencil, dan kami adalah petani. Dengan lahan yang terbatas, kami selalu menghadapi ujian keuangan. Meskipun saya tidak pernah merasa sedih dengan kerja keras yang harus saya lakukan, saya memiliki keterikatan yang kuat terhadap uang.

Suatu hari ketika saya sedang membaca buku Dafa, tiba-tiba saya merasakan sakit yang luar biasa di hati dan di kaki, yang membuat saya terpaksa berteriak. Awalnya saya mengira itu adalah Guru yang sedang memurnikan tubuh saya, tetapi ketika rasa sakit itu terus berlanjut, saya menyadari bahwa itu mungkin disebabkan oleh keterikatan hati saya. Tetapi keterikatan apa?

Saya teringat sesuatu yang terjadi beberapa bulan sebelumnya. Keponakan suami mengunjungi kami dan pergi bersama suami untuk menggali ginseng di gunung. Yang mengejutkan kami, mereka menemukan akar besar yang bernilai setidaknya seribu yuan. Saya sangat senang. Namun, keponakan menyarankan agar kami menyimpannya demi kesehatan putranya dan berjanji akan memberi kami 700 atau 800 yuan nanti. Pada akhirnya, dia hanya memberi kami 200 yuan.

Suami kesal, dan saya merasa ditipu. Meskipun saya tidak menyuarakan kekesalan, kebencian tumbuh di dalam diri saya. Setelah itu, saya menghindari keponakan setiap kali dia berkunjung.

Guru berkata dalam Zhuan Falun, buku utama Falun Dafa,

“Saya beri tahu anda sebuah prinsip sejati, proses Xiulian seutuhnya yang dialami seseorang adalah suatu proses yang terus-menerus menyingkirkan keterikatan hatinya.” (Ceramah 1, Zhuan Falun)

Membaca ini, saya menyadari bahwa kebencian dan keterikatan saya pada keuntungan pribadi telah membebani saya. Saya memancarkan pikiran lurus untuk melenyapkannya, dan seketika itu juga rasa sakit di kaki saya hilang. Saat berikutnya ketika saya melihat keponakan, saya menyapanya dengan senyuman yang tulus.

Saya telah berlatih Falun Dafa selama lebih dari 20 tahun. Saya sangat berterima kasih kepada Guru yang telah membantu saya melihat keterikatan saya dan melenyapkannya berkali-kali. Pengalaman saya telah menunjukkan kepada saya bahwa, selama saya memegang Dafa di dalam hati dan melihat ke dalam diri, tidak ada ujian yang tidak dapat saya atasi.