Pengalaman Saat Menyelamatkan Rekan Praktisi

(Minghui.org) Ketika dua praktisi Falun Dafa di daerah kami ditangkap, praktisi lain segera mengambil tindakan. Sebagian mengirim surat ke biro keamanan publik, kejaksaan, dan petugas pengadilan; sebagian memasang tanda-tanda perekat untuk mengklarifikasi fakta; sebagian memancarkan pikiran lurus di dekat tempat praktisi ditahan; sementara yang lain menyewa pengacara. Kami membentuk satu badan untuk menghancurkan tangan-tangan gelap dan faktor-faktor jahat yang mengganggu dan menganiaya praktisi Dafa.

Kami pernah menyewa pengacara untuk praktisi yang dianiaya sebelumnya, tetapi sebagian praktisi berpikir bahwa, jika kami menyewa pengacara, kami pasti bisa membebaskan praktisi yang ditahan. Kalau tidak, tidak ada gunanya menghabiskan begitu banyak uang. Namun melalui belajar Fa dan berbagi pengalaman secara intensif, kami mengubah pikiran kami. Kami harus melihat segala sesuatunya dari sudut pandang Fa. Tujuan menyewa pengacara adalah untuk mengklarifikasi fakta kepada polisi, kejaksaan, dan petugas pengadilan.

Saudara Seorang Praktisi Memutuskan untuk Membantu

Di antara kami, ada seorang praktisi yang menjalani kehidupan yang sulit. Orang tuanya meninggal saat ia masih kecil, dan ia memiliki masalah kesehatan sejak usia muda. Kakak laki-laki dan perempuannya juga tidak dapat merawatnya. Praktisi ini beruntung melangkah ke jalan Dafa atas saran beberapa warga kota.

Setelah ia mulai berlatih, ia segera pulih dari semua penyakitnya. Ia mulai lebih banyak tersenyum, mendapatkan kembali kekuatannya, dan mulai membantu saudara laki-laki dan perempuannya dengan pekerjaan kasar. Saudara-saudaranya percaya pada kebaikan Dafa, karena ia pulih tanpa obat.

Praktisi ini kemudian ditangkap karena berlatih Falun Dafa. Kakak laki-laki dan perempuannya sangat takut dan tidak berani menghubungi koordinator Dafa atau menyewa pengacara. Mereka juga tidak mampu membayarnya. Kami rekan-rekan praktisi mengulurkan tangan membantu dan menanggung semua biaya hukum.

Pengacara itu datang berkunjung dan membutuhkan kerja sama keluarga. Praktisi ini mengandalkan kakak laki-lakinya untuk membuat semua keputusan untuknya. Akan tetapi, kakaknya menderita cedera pinggul dan hanya bisa berjalan dengan bantuan tongkat. Seorang praktisi mengantar kakak laki-laki ini untuk menemui pengacara dan menyelesaikan prosedur otorisasi. Ketika pengacara keluar untuk membuat salinan beberapa dokumen tambahan, saya berkata kepada kakak laki-laki itu, "Anda harus pergi ke kantor polisi bersama pengacara." Kakak laki-lakinya merasa gugup dan berkata dia tidak bisa pergi karena kesulitan berjalan.

Praktisi lain menyemangatinya, "Hanya anda yang berhak menemani pengacara ke dalam. Anda tidak akan takut saat berada di sana. Guru akan melindungi anda. Silakan pergi dengan tenang."

Saat itu, pengacara itu kembali, dan kakak laki-laki itu berkata bahwa dia akan pergi bersamanya. Pengacara itu menatapnya dan berkata, "Ini bisa memakan waktu lama. Sulit bagi anda untuk berjalan."

Saya menyela, "Bawa dia bersama anda. Dia perlu bekerja dengan anda di masa mendatang!" Pengacara itu setuju.

Saudara praktisi dan pengacara tersebut memasuki kantor polisi tak lama setelah pukul 8 pagi dan baru keluar setelah pukul 1 siang. Kami mentraktir saudara praktisi dan pengacara tersebut untuk makan siang. Pengacara tersebut tahu bahwa semua biaya dibayar oleh praktisi dan berkata, “Sekarang orang-orang semuanya egois. Siapa yang mau menghabiskan uang mereka sendiri untuk membantu orang lain?” Kami dapat melihat bahwa pengacara tersebut mengagumi kami.

Saudara tersebut berkata kepada pengacara tersebut dengan berlinang air mata, “Ini pertama kalinya saya bertemu dengan orang-orang ini.”

Setelah beberapa kali bertemu dengan pengacara tersebut, saudara tersebut menemukan bahwa sebenarnya berlatih Falun Dafa adalah legal, sementara menganiaya praktisi adalah ilegal. Praktisi Dafa berusaha menyelamatkan mereka yang telah ditipu oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT). Anda dapat melihat bahwa konsepnya berubah, dan ia meminta untuk mendengarkan rekaman ceramah Fa Guru. Ia juga belajar melafalkan, “Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik.”

Selama satu tahun, saudara tersebut berurusan dengan departemen kepolisian, kejaksaan, dan pengadilan setempat, memberi tahu mereka bahwa saudaranya boleh berlatih Falun Dafa, dan bahwa ia adalah orang baik. Ia juga dengan berani menegaskan hal yang sama di pengadilan.

Saudara tersebut pulih dari semua penyakitnya. Ia dapat berjalan normal dan mengantar cucunya ke dan dari sekolah. Ia berkata dengan rasa terima kasih yang tulus, “Guru Dafa menyelamatkan saya, dan memberi saya kehidupan baru. Saya harus dengan tulus berterima kasih kepadanya!”

Melalui ini, anggota keluarga dan kerabat praktisi tersebut menyaksikan kekuatan luar biasa dari Dafa.

Praktisi Melakukan Perjalanan Jauh untuk Menjemput Praktisi yang Ditahan

Seorang rekan praktisi baru-baru ini ditangkap oleh polisi tanpa penjelasan. Kami kemudian mendengar bahwa seseorang telah mengikutinya selama beberapa hari. Tanpa memberi tahu keluarganya, polisi mengirim praktisi ini ke pusat penahanan di daerah lain dan menahannya selama 15 hari.

Ketika dia akan dibebaskan, anak-anaknya tinggal di luar kota, dan tidak ada anggota keluarganya yang ingin menjemputnya. Ketika kami mengetahui hal ini, kami memutuskan untuk pergi sendiri. Namun, pusat penahanan itu jauh. Sudah lewat pukul 5 sore ketika kami mendengar berita bahwa dia akan dibebaskan pada pukul 6 pagi keesokan harinya.

Kami mengatur transportasi, berangkat setelah pukul 1 pagi, dan tiba di pusat penahanan tak lama setelah pukul 5:30 pagi. Praktisi yang ditahan itu keluar pada pukul 6:40 pagi. Ketika dia melihat kami menunggunya, dia berkata sambil menangis, “Terima kasih, Guru! Terima kasih rekan-rekan praktisi!”

Dia mempertahankan pikiran lurus yang kuat dan mampu mengklarifikasi fakta kepada sejumlah orang. Pada akhirnya, dia keluar dengan membawa daftar 12 orang yang setuju untuk mundur dari PKT dan organisasi pemudanya. Dia selalu memikirkan orang lain dan menunjukkan sikap sejati seorang praktisi Falun Dafa, yang membantah propaganda PKT. Pengalaman ini mengingatkan kita betapa pentingnya mengultivasi diri dengan baik.

Kita akan membentuk tubuh yang tidak dapat dihancurkan, berkultivasi menjadi makhluk tercerahkan tanpa pamrih yang mengutamakan orang lain daripada diri kita sendiri, dan mengikuti Guru kita yang baik hati pulang! Terima kasih, Guru, atas penyelamatan Anda yang penuh belas kasih!