(Minghui.org) Praktisi menggelar rapat umum berskala besar di Amsterdam Square di ibu kota Amsterdam pada tanggal 10 Mei 2025, untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia ke-26 dan peringatan 33 tahun Falun Dafa diperkenalkan ke dunia. Mereka juga mengucapkan selamat ulang tahun kepada pencipta Falun Dafa, Guru Li Hongzhi.

Harry van Bommel, mantan anggota DPR Partai Sosialis di Belanda, menghadiri rapat umum tersebut dan berbicara menanggapi surat ucapan selamat dari Doctors Against Forced Organ Harvesting (DAFOH) dan Global Human Rights Defenders (GHRD).

Pada siang hari, Wang Jiaen, ketua Himpunan Falun Dafa Belanda, mengumumkan dimulainya perayaan, dan tim genderang pinggang mengawali acara dengan menampilkan lagu, “Falun Dafa Baik.” Praktisi juga memperagakan latihan, dan praktisi muda menampilkan tarian bidadari. Praktisi memberi tahu orang-orang tentang Falun Dafa dan prinsip-prinsipnya, Sejati-Baik-Sabar.

Banyak orang berhenti untuk menonton dan merekam kejadian tersebut di kamera mereka. Mereka menandatangani petisi untuk mengakhiri penganiayaan dan beberapa ingin mempelajari latihan.

Praktisi mengadakan rapat umum di Dam Square di Amsterdam pada tanggal 10 Mei dan memperagakan latihan Falun Dafa.

Pertunjukan genderang pinggang.

Praktisi muda menampilkan tarian gadis surgawi.

Mantan Anggota DPR Belanda Ucapkan Selamat kepada Praktisi

Harry van Bommel adalah anggota Partai Sosialis Belanda dan menjabat sebagai anggota DPR selama 19 tahun. Berbicara di rapat umum tersebut, ia mengatakan bahwa Falun Dafa adalah gerakan spiritual yang didasarkan pada nilai-nilai tradisional Tiongkok. Gerakan ini tidak memiliki tujuan politik atau agama, dan Sejati-Baik-Sabar yang dianut Falun Dafa adalah nilai-nilai universal yang penting bagi semua orang.

Harry van Bommel, mantan anggota DPR dari Partai Sosialis, menyampaikan pidato pada acara tersebut.

Ia memuji ketenangan dan kedamaian yang dibawa Falun Dafa kepada masyarakat dan mengajak lebih banyak orang untuk memahami Falun Dafa dan memperhatikan pelanggaran hak asasi manusia terhadap para praktisi di Tiongkok. Ia ingin memberi tahu para praktisi yang dianiaya di Tiongkok: "Mohon percaya pada dukungan masyarakat internasional, baik praktisi Falun Dafa di luar negeri maupun organisasi internasional, mohon tetap berhubungan dengan masyarakat, sehingga lebih banyak orang dapat memahami keindahan Falun Dafa!"

Dr. Andreas Weber, Wakil Direktur Doctors Against Forced Organ Harvesting (DAFOH), mengatakan dalam surat ucapan selamatnya: “Atas nama Doctors Against Forced Organ Harvesting, saya ingin menyampaikan salam hangat dan ucapan selamat kepada pencipta Falun Dafa, Guru Li Hongzhi, dan praktisi Falun Gong di seluruh dunia, khususnya di Belanda.”

Wang Jiaen, ketua Himpunan Falun Dafa Belanda di Belanda.

Wang Jiaen, ketua Himpunan  Falun Dafa Belanda di Belanda, membacakan surat ucapan selamat atas nama LSM tersebut. “Pada tanggal 10 Desember 2024, peringatan 76 tahun Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia, kami bersama-sama mengajukan petisi kepada Parlemen Belanda untuk meloloskan Undang-Undang Perlindungan Falun Gong, yang baru saja disahkan di DPR AS beberapa hari yang lalu. Anggota parlemen Belanda telah menerima petisi tersebut.

“Terima kasih kepada setiap praktisi Falun Gong karena telah menjadi secercah harapan di masa-masa tergelap dalam martabat manusia. Pada saat yang sama, saya meminta setiap praktisi untuk terus menunjukkan kepada dunia kekuatan dan keindahan dari sejati, baik, dan sabar.”

Dalam surat ucapan selamatnya, Global Defense for Human Rights (GHRD) mengatakan: “Kami merasa sangat terhormat dapat bergabung dengan Anda dalam merayakan Hari Falun Dafa Sedunia ke-26 dan peringatan 33 tahun Falun Dafa diperkenalkan ke dunia. Falun Dafa, yang juga dikenal sebagai Falun Gong, adalah latihan spiritual yang berakar pada tradisi Buddha yang menganjurkan nilai Sejati-Baik-Sabar, yang membawa manfaat fisik dan mental yang mendalam bagi orang-orang dan dianut oleh orang-orang dari semua lapisan masyarakat di lebih dari seratus negara.

“Di GHRD, kami berkomitmen untuk mendukung komunitas Falun Dafa. Kami bertekad untuk menarik perhatian terhadap kekejaman yang mengerikan ini, tidak hanya di Perserikatan Bangsa-Bangsa, tetapi juga di komunitas internasional secara keseluruhan. Kami akan terus mengadvokasi transparansi, akuntabilitas, dan keadilan untuk memastikan bahwa suara komunitas Falun Dafa didengar secara global.

“Kami siap mendukung upaya komunitas Falun Dafa ini, dan melalui solidaritas dan tindakan kolektif, kita bersama-sama dapat menciptakan masa depan di mana hak dan martabat setiap manusia dijunjung tinggi, dan prinsip Sejati-Baik-Sabar dapat membimbing kita semua.”

Praktisi Berterima Kasih kepada Guru karena Memperkenalkan Dafa

Marijke Alta, seorang praktisi asal Belanda, telah berlatih sejak 2017. Ia mengatakan bahwa ia telah berbicara dengan para praktisi yang dianiaya di Tiongkok dan mereka memberi tahu dia tentang keindahan Dafa. Sebelum berlatih, ia tidak dapat melakukan apa pun karena gangguan stres traumatik berat (PTSD), tetapi setelah ia mulai berlatih dan membaca Zhuan Falun berulang kali, ia menemukan bahwa ia dapat mengikuti kata hatinya sendiri, alih-alih mengikuti ide orang lain.

Marijke Alta berterima kasih kepada Guru.

Dia berkata, “Keterikatan saya adalah rasa takut, dan seperti yang Guru katakan, ketika saya terus melepaskan rasa takut saya lapis demi lapis, hidup saya menjadi benar-benar rileks. Sekarang setelah saya mampu mengendalikan diri, ketika konflik muncul, saya akan memiliki penyangga. Saya melihat ke dalam diri sebagai seorang kultivator dan bertindak sesuai dengan standar Sejati-Baik-Sabar, tidak hanya untuk menenangkan diri sendiri, tetapi juga untuk membantu orang lain.”

Ia mengungkapkan rasa terima kasihnya yang mendalam kepada Guru: “Terima kasih telah menyebarkan Dafa di dunia, terima kasih telah selalu membimbing saya di jalur kultivasi, dan pada hari yang indah ini, saya mengucapkan selamat ulang tahun. Terima kasih, Guru!”

Praktisi berbagi kegembiraan Hari Falun Dafa Sedunia dengan pengunjung.

Orang-orang menandatangani petisi kepada parlemen Belanda untuk meloloskan Undang-Undang Perlindungan Falun Gong.

Ming, seorang YouTuber dari Malaysia, berpartisipasi dalam perayaan Hari Falun Dafa Sedunia dan merekam semuanya. Ia berkata, “Rasanya seperti saya memang ditakdirkan untuk berada di sini.”

Ming dari Malaysia berpartisipasi dalam perayaan Hari Falun Dafa di Amsterdam.

Ming berkata bahwa ia percaya pada Sejati-Baik-Sabar dan bahwa hidup sesuai dengan prinsip tersebut akan mendatangkan berkah bagi orang lain. Ia berterima kasih kepada Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Dafa, dan berseru, “Selamat ulang tahun, Guru Li! Terima kasih atas kontribusi Anda bagi kemanusiaan!”

Mary dari Swedia (kiri) dan suaminya berpartisipasi dalam perayaan tersebut.

Mary yakin nilai-nilai Sejati-Baik-Sabar sejalan dengan nilai-nilai tradisional Tiongkok, itulah sebabnya Falun Dafa menyebar begitu cepat di Tiongkok hanya dalam tujuh tahun setelah diperkenalkan—ratusan juta orang telah berlatih. Ia yakin bahwa setiap negara di dunia membutuhkan nilai-nilai ini yang harus dirayakan setiap saat. Ia mengucapkan “Selamat Ulang Tahun!” kepada Guru Li Hongzhi