(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa mengadakan acara di Bukares dari 10 Mei hingga 13 Mei 2025, untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia. Sejak 13 Mei 2000, Hari Falun Dafa telah dirayakan setiap tahun oleh praktisi di seluruh dunia untuk menandai kesempatan latihan spiritual mereka diperkenalkan ke publik oleh Li Hongzhi. Tanggal 13 Mei juga merupakan hari ulang tahun Guru Li.
Praktisi mengadakan acara informasi pada tanggal 10 Mei di Roman Square dan pada tanggal 12 Mei di Calea Victoriei, di patung Raja Carol I. Selama tiga hari perayaan, mereka juga memperagakan latihan Falun Dafa di tempat latihan di King Michael I Park, membaca ajaran Falun Dafa bersama, dan berbagi wawasan yang mereka peroleh dalam kultivasi mereka.
Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia 2025 di Bukares pada 13 Mei 2025
Praktisi memperagakan latihan di Roman Square pada 10 Mei 2025.
Berbicara kepada orang-orang tentang Falun Dafa di Roman Square di Bukares pada 10 Mei 2025
Praktisi memperagakan latihan dan berbicara kepada orang-orang tentang Falun Dafa selama acara informasi di Calea Victoriei di Bukares pada 12 Mei 2025.
Sekelompok anak muda mempelajari latihan di acara informasi di Calea Victoriei di Bukares pada 12 Mei 2025.
Dana Grigorie dan temannya menyatakan dukungan mereka terhadap Falun Dafa selama acara di Calea Victoriei di Bukares pada 12 Mei 2025.
Memperagakan latihan di tempat latihan di King Michael I Park di Bukares pada 10-12 Mei 2025
Praktisi berbicara dengan orang-orang yang tertarik dan memberi mereka informasi tentang Falun Dafa. Banyak pejalan kaki tertarik pada acara praktisi karena mereka mengatakan suasananya damai dan positif. Mereka juga mengatakan bahwa mereka menghargai fakta bahwa Falun Dafa mengajarkan orang untuk mengikuti prinsip Sejati, Baik, dan Sabar.
Seorang Guru: "Fakta Bahwa Acara Ini Membahas Moralitas Membuat Saya Terkesan"
Doina Cezar, seorang guru biologi yang sudah pensiun, dengan antusias menggambarkan kesannya tentang perayaan Hari Dafa.
"Saya merasa acara ini sangat indah, sangat menarik, dan fakta bahwa acara ini membahas moralitas membuat saya terkesima sejak awal," kata Doina Cezar, seorang guru yang sudah pensiun.
"Dalam masyarakat kita yang moralitasnya sedang menurun, saya pikir adalah hal yang fantastis untuk berpikir tentang bagaimana meningkatkan aspek kehidupan sosial ini. Sangat bagus. Saya terkesan. Wanita itu juga membuat saya terkesan dengan kebaikannya," katanya, mengacu pada praktisi yang diajaknya bicara. Doina menekankan pentingnya prinsip-prinsip Falun Dafa, yaitu Sejati, Baik, dan Sabar, bagi umat manusia dan dampak positif yang ditimbulkan oleh pertemuan dengan para praktisi tersebut padanya.
“Dengan nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat akan menjadi lebih baik, dan orang-orang akan lebih memahami satu sama lain. Toleransi akan menjadi hal yang hebat. Saya suka ini! Akan sangat hebat untuk menyampaikan prinsip-prinsip ini kepada banyak orang. Bertemu dengan anda benar-benar membuat saya dalam suasana hati yang baik.”
Anak Muda Mendukung Falun Dafa
Erica dan teman-temannya memuji Sejati, Baik, dan Sabar.
Siswa kelas delapan Erica dan teman-temannya berhenti untuk mendapatkan informasi di stan Falun Dafa. “Saya pikir itu adalah hal yang benar untuk dilakukan [memperkenalkan Falun Dafa],” katanya. “Itu dapat membantu anak-anak melalui Kasih Sayang dan Sabar. Dan tentu saja melalui Kebenaran, tetapi sekarang sudah tidak banyak lagi. Jika anak-anak di sekolah lebih peduli dengan hal-hal ini—Sejati, Baik, dan Sabar—itu akan menjadi lingkungan yang jauh lebih baik,” katanya.
Pada Hari Falun Dafa Sedunia, Erica menghimbau para praktisi untuk tidak berhenti percaya pada Sejati, Baik, dan Sabar, dan untuk selalu berjuang demi tujuan mereka. Namun, ia mengatakan bahwa sejauh mana orang akan kembali ke nilai-nilai tradisional dan universal ini, “tergantung pada masing-masing individu dan seberapa banyak ia memahaminya. Beberapa orang, Anda tahu, tidak memiliki pemahaman, tetapi saya rasa Anda akan berhasil.”
Andreea dan temannya menunjukkan dukungan terhadap prinsip-prinsip Falun Dafa selama acara di Bukarest, pada tanggal 12 Mei.
Andreea membaca tentang prinsip-prinsip Falun Dafa dan berkata, “Wah, bagus sekali! Baik dan Sabar, begitulah seharusnya dunia bekerja, dengan prinsip-prinsip ini.” Temannya berkata, “Sejati, baik, sabar, itulah cara hidup yang normal.”
Luis berkata, “Senang sekali ada hal seperti ini dan saya senang Anda melakukan ini.”
Luis, 20 tahun, menyaksikan praktisi memperagakan latihan dan membaca prinsip-prinsip yang terpampang di spanduk. Ia bertanya kepada praktisi apa sebenarnya Falun Dafa itu. Seorang praktisi mengatakan kepadanya bahwa hal itu meningkatkan karakter moral seseorang. Luis berkata, “Ah, itu berarti kita harus menemukan jati diri kita yang sebenarnya, untuk menemukan siapa diri kita sebenarnya. Sungguh luar biasa bahwa sesuatu seperti ini ada, dan saya senang Anda melakukan ini.” Dia bertanya di mana tempat latihan terdekat dan berkata dia ingin mengetahui lebih banyak tentang Falun Dafa.
Falun Dafa Akan Mengubah Nasib Rumania
Rachieru Panainte percaya bahwa menjalankan nilai-nilai yang diajarkan oleh Falun Dafa dapat memberi manfaat bagi semua orang.
Cerasela Ieremia mengatakan Falun Dafa dapat meningkatkan kualitas hidupnya
Rachieru Panainte, 75 tahun, dari Galati, dan putrinya Cerasela Ieremia berbincang dengan praktisi. Setelah menonton peragaan latihan, Rachieru berkata, “Saya melihat sesuatu yang baru. Saya belum pernah melihat yang seperti ini. Saya penasaran untuk melihat apa yang sedang terjadi.” Ia juga setuju dengan prinsip Sejati, Baik, dan Sabar. “Itu akan bermanfaat, jika saja mereka mau,” katanya. “Jika anda mau, Anda bisa. Seseorang dapat berubah menjadi lebih baik, demikian pula masyarakat dan individu.”
Cerasela berkata bahwa ia tertarik dengan apa yang ditawarkan Falun Dafa. “Saya sudah melakukan perubahan, mencari jati diri sebagai manusia, dan mungkin itulah sebabnya saya mampir ke sini. Anak-anak saya sudah dewasa dan saya berkata, ‘Sekarang giliran saya.’ Pada Hari Falun Dafa Sedunia, 13 Mei, saya berharap banyak orang berlatih Falun Dafa, dan dengan begitu dunia akan menjadi lebih baik.”
Teodora, seorang ekonom, datang ke stan Falun Dafa karena dia berkata bahwa dia tertarik dengan latihan spiritual yang meningkatkan kemampuan fisik, mental, dan spiritual seseorang. Dia berkata kepada praktisi, “Teruslah berlatih, jangan menyerah.”
Laura dari Bukares percaya bahwa, “Prinsip-prinsip Falun Dafa bersifat universal dan sangat valid, terutama sekarang kita membutuhkan prinsip-prinsip ini: Sejati, Baik, dan Sabar. Prinsip-prinsip ini bukanlah sesuatu yang baru, tetapi prinsip-prinsip ini benar-benar membantu kita untuk meningkatkan tingkat energi kita dan kita semua tahu bahwa prinsip-prinsip ini sangat penting bagi kesehatan kita. Semakin tinggi kesadaran kolektif meningkat, semakin baik keadaannya, jadi akan sangat baik jika banyak dari kita berlatih. Saya rasa ini akan mengubah nasib Rumania.”
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 1999-2025 Minghui.org
Dunia Membutuhkan Sejati-Baik-Sabar. Donasi Anda dapat membantu lebih banyak orang memahami Falun Dafa. Minghui berterima kasih atas dukungan Anda.Dukung Minghui