(Minghui.org) Berita hari ini dari Tiongkok mencakup insiden penganiayaan yang terjadi di 3 kota atau kabupaten di 3 provinsi, di mana setidaknya 13 praktisi baru-baru ini dianiaya karena keyakinan mereka.
1. [Kota Yanji, Provinsi Jilin] Sheng Guilan Menghadapi Sidang
Sheng Guilan [Wanita] didakwa pada tahun 2024. Ia dan keluarganya menerima pemberitahuan pengadilan pada Mei 2025 bahwa persidangannya dijadwalkan pada 16 Mei 2025.
2. [Kota Qinhuangdao, Provinsi Hebei] Tujuh Praktisi Ditangkap dan Ditahan
Enam praktisi, termasuk Chen Ying [Wanita], Gu Lili [Wanita], Pang Shuyue [Wanita], Chunxiang (nama belakang tidak diketahui), Cha Shuyan [Wanita], dan Feng Yurong [Wanita], ditangkap di rumah Chen pada sore hari 17 April 2025, saat mempelajari ajaran Falun Gong bersama.
Penangkapan dilakukan oleh petugas dari Kantor Polisi Jalan Beihuan dan Kantor Polisi Yanyuan, atas perintah dari Komite Urusan Politik dan Hukum Kota Qinhuangdao dan Divisi Keamanan Dalam Negeri Kota Qinhuangdao. Empat praktisi dibawa ke pusat penahanan, sementara Chen dan Gu ditahan di rumah sakit polisi karena alasan kesehatan.
Praktisi ketujuh, Zhu Weihua [Wanita], berusia 70-an, seorang pensiunan guru dari Universitas Yanshan, juga ditangkap pada 17 April 2025. Rumahnya digeledah.
3. [Kota Shiyan, Provinsi Hubei] Zhang Xinju Ditangkap
Zhang Xinju [Wanita] ditangkap oleh petugas Divisi Keamanan Dalam Negeri Kota Xiantao pada malam hari 18 April 2025, saat ia sedang membagikan brosur Falun Gong. Keberadaannya tidak diketahui.
4. [Kota Dehui, Provinsi Jilin] Empat Praktisi Ditahan
Fan Yunpeng [Pria], Yang Fujun [Pria], Lyu Xianfeng [Pria], dan Du Changjiang [Pria] ditangkap pada Desember 2024 karena memasang antena parabola bagi penduduk setempat untuk menerima program TV tanpa sensor dari AS. Mereka ditahan di Pusat Penahanan Kota Dehui.
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 1999-2025 Minghui.org
Dunia Membutuhkan Sejati-Baik-Sabar. Donasi Anda dapat membantu lebih banyak orang memahami Falun Dafa. Minghui berterima kasih atas dukungan Anda.Dukung Minghui