(Minghui.org) Penganiayaan dimulai tak lama setelah saya mulai berlatih Falun Dafa. Pada awalnya saya tidak sering belajar Fa, jadi saya tidak memahami maksud dari Fa dan apa artinya berkultivasi. Saya tidak tahu bagaimana caranya mencari ke dalam saat menemui masalah. Saat melakukan hal yang membuktikan kebenaran Dafa dan mengungkap penganiayaan, saya terdorong oleh perasaan. Saya menjadi sakit, kehilangan pekerjaan, dan mengalami kesulitan keuangan. Saya tidak sadar keterikatan sayalah yang telah menghalangi.
Saya memupuk dendam sehingga menimbulkan karma yang besar. Saya tidak bisa menepis pikiran buruk. Putra saya yang masih kecil sering sakit. Orang-orang mendiskriminasi saya karena berlatih Falun Dafa. Saya tidak bisa menjalani hidup normal, apalagi membantu Guru menyelamatkan makhluk hidup secara efektif.
Meluruskan Diri dan Memulai dari Awal
Saya tidak ingin terus hidup seperti itu. Saya tidak berkultivasi dengan baik, tapi tidak ingin berhenti berlatih Falun Dafa. Saat membaca Fa, pikiran saya berkelana dan saya tidak tahu apa yang saya baca. Saya memutuskan bahwa saya harus meluruskan kondisi kultivasi saya dan memulai lagi dari awal mula.
Saya mulai dengan menghafalkan Fa. Saya pikir setidaknya saya tahu apa arti permukaan Fa bila saya menghafalkannya. Saya tidak menghafal Zhuan Falun karena saya rasa itu terlalu sulit. Saya lalu menghafal artikel dan ceramah Guru. Karena Guru memberi petunjuk, saya memahami bahwa Guru menyelamatkan saya karena berani turun ke dunia ini dari dimensi lain. Saya sangat berterima kasih kepada Guru.
Saat tidak sibuk di tempat kerja, saya belajar Fa dan menghafalkan ceramah Guru satu per satu. Saya memahami banyak prinsip Fa seiring saya melakukannya. Butuh waktu dua tahun bagi saya untuk menghafal semua artikel dan ceramah Guru.
Dengan menghafalkan Fa, saya meletakkan fondasi yang baik bagi kultivasi saya. Akhirnya saya memahami harus berkultivasi dengan rasional bukannya terdorong oleh perasaan. Dalam ceramah, Guru menunjukkan semua masalah yang akan kita temui dalam periode pelurusan Fa. Bila tidak belajar Fa dengan baik, saya tidak akan bisa mengenali masalah saya dan menyelesaikannya. Bila saya memahami prinsip Fa lebih awal, saya tidak akan segagal ini dalam kultivasi.
Kini lebih mudah bagi saya untuk mengenali masalah dalam kultivasi saya. Dengan membaca Fa, saya tahu bagaimana cara memperbaikinya. Saya tidak lagi perlu berpikir keras tentang bagaimana cara menyelesaikan masalah. Dalam kultivasi kita: “Fa memurnikan praktisi.” Itu otomatis adalah kultivasi. Saya mendapati bahwa kultivasi menjadi lebih sederhana.
Membuat Terobosan dengan Menghafalkan ZhuanFalun
Praktisi lain terus memberi tahu saya bahwa menghafalkan Zhuan Falun adalah yang terbaik karena buku itu membimbing kultivasi kita secara sistematis. Karena saya menurun dalam kultivasi dan telah memupuk banyak karma, saya sangat kesulitan menghafalkan Zhuan Falun. Saya mengalami sakit kepala parah saat mencoba menghafalkannya. Saya merasa seperti ada karet yang dikencangkan di sekitar kepala saya, dan terus tertidur. Guru memberi saya petunjuk bahwa itu adalah gangguan dari budaya Partai Komunis Tiongkok (PKT).
Saya tidak sedang bekerja saat itu. Selain melakukan pekerjaan rumah dan mengklarifikasi fakta kepada orang-orang di siang hari, saya menghabiskan seluruh waktu luang saya untuk menghafalkan Fa. Saya duduk di depan meja dengan kaki bersila, menghafalkan Fa. Saya tidak tidur di malam hari agar tidak terlalu banyak tidur. Saya tertidur di meja. Sulit melakukannya di musim dingin karena gedung saya tidak memiliki pemanas. Saya mengenakan pakaian tebal dan memasang alas duduk pemanas elektrik di kursi saya.
Saya kemudian menyadari bahwa Guru pasti telah melihat tekad saya untuk berkultivasi, jadi Guru memperkuat kemampuan saya dalam menanggung penderitaan. Bila tidak, saya tidak mungkin bisa sedemikian gigih. Saya berulang kali ingin menyerah. Setiap kali saya goyah, seorang praktisi menyemangati saya untuk melanjutkannya.
Di suatu musim panas, saya tertidur saat menghafalkan Fa. Saya bermimpi bahwa saya berusia 10 tahun dan sedang mengendarai sepeda kecil. Guru berada di sana. Guru tinggi dan mengenakan baju putih. Guru menepuk kepala saya dengan belas kasih. Guru berkata, “Kamu memiliki banyak karma. Jangan bepergian di liburan musim panas ini. Diam di rumah dan belajar Fa dengan baik.” Saat terbangun, wajah saya penuh dengan air mata. Saya tahu Guru telah menanggung karma yang begitu banyak bagi saya. Saya tidak lagi berani mengendur. Saya mengambil buku dan membacanya.
Saya menghafalkan Zhuan Falun dalam waktu dua tahun. Saat menghafalkan Ceramah 9, saya merasa tubuh saya mengalami perubahan yang sangat besar–tapi tidak tampak di dimensi ini. Seiring menghafalkan Fa, badan mikroskopis saya diluruskan dan berasimilasi dengan Fa. Badan langit yang berhubungan dengan saya juga diluruskan dan berasimilasi dengan Fa. Ini adalah proses kultivasi dan proses penyelamatan makhluk hidup di alam semesta saya.
Kesulitan terbesar adalah sakit kepala, karma di kepala saya. Rasa sakitnya hampir tak bisa ditanggung saat saya menghafalkan Fa setiap hari, tapi saya tahu sedang melenyapkan karma. Seiring lebih banyak menghafalkan Fa, karet di sekitar kepala saya terasa semakin longgar. Area sakitnya menjadi semakin kecil sampai menyusut ke satu area seperti sebuah telur. Rasa sakitnya semakin melemah, dan semakin mudah bagi saya untuk menahannya.
Suatu hari Guru membiarkan saya melihat tubuh saya di dimensi lain. Sebagian besar karma yang diakibatkan oleh dendam saya sebelumnya telah dilenyapkan. Hanya tersisa satu lapisan tipis saja. Lapisan itu tampak seperti kue cokelat: Lapisan tipis di bagian atas adalah karma dan di bawahnya adalah substansi putih De (kebajikan) yang tebal. De yang tebal berasal dari pengorbanan dan penderitaan saat saya melakukan tiga hal serta penderitaan yang telah Guru tanggung bagi saya. Saya akhirnya melihat harapan saat berkultivasi, sebelumnya, rasanya saya bertahan di tengah kegelapan.
Membedakan Benar dan Salah
Dengan menghafalkan Fa, saya memahami banyak prinsip Fa, dan lebih mudah bagi saya untuk tahu tindakan atau pikiran apa yang benar. Saat saya menemukan praktisi lain salah dalam hal-hal tertentu, saya mencoba memberitahu mereka. Bila mereka tidak mendengarkan, saya tetap diam dan tidak dengan membabi buta mengikuti mereka. Saya memiliki Fa di dalam hati dan tahu Fa tidak akan berubah. Bila belajar Fa lebih banyak, kita tidak akan bingung tentang suatu masalah. Bila kita tahu kriteria bagi praktisi di masa pelurusan Fa, kita tidak akan mengendur dalam kultivasi.
Menerobos Rasa Takut
Mudah untuk timbul rasa takut karena penganiayaan parah di Tiongkok. Dari Fa, saya memahami bahwa penganiayaan bukanlah penganiayaan yang benar-benar ingin dilakukan oleh seseorang, namun kekuatan lama yang memanipulasi orang-orang untuk menganiaya praktisi. Kekuatan lama melihat kekurangan praktisi dari segi Xinxing maupun karma mereka. Dari Fa, saya menyadari mengapa saya dan praktisi lain dianiaya. Fa juga memberitahu kita bagaimana cara menerobos penganiayaan serta bagaimana cara agar praktisi saling bekerja sama untuk mengungkap penganiayaan. Prinsip Fa membantu saya menerobos rasa takut. Saya memahami dari Fa bahwa pengaturan kekuatan lama sungguh rapi, bagaimana kita bisa menerobos pengaturan ini, dan bagaimana kita memperkuat pikiran lurus serta menempuh jalan kultivasi dengan baik.
Terkadang saat saya tidak mengerti suatu masalah, Guru menggunakan berbagai cara yang berbeda untuk membantu saya. Saya mempunyai Fa sebagai pembimbing, jadi kultivasi saya mudah dan sederhana.
Ikuti Fa, Bukan Ikuti Praktisi
Terkadang ujian yang muncul sangat sulit. Butuh waktu 20 tahun bagi saya untuk memahami satu masalah, dan saya tidak tahu mengapa kualitas kesadaran saya sangat rendah. Saya kemudian menyadari bahwa ada dua alasan. Yang pertama adalah kekuatan lama menggunakan alasan bahwa saya mempunyai karma dan melemahkan kemampuan saya untuk tersadarkan. Yang kedua adalah saya mengikuti praktisi lain, bukannya mengikuti Fa mengenai masalah ini. Saya selalu mendengarkan pendapat praktisi lain, yang mencegah saya memahami masalah dari sudut pandang Fa. Saya tidak memahami masalah hingga karma saya hampir sepenuhnya lunas.
Saya menyadari bagaimana pentingnya menyelesaikan masalah sendiri dan tidak mengikuti orang lain. Guru meminta setiap praktisi untuk mengultivasikan diri dan menjadi raja di alam semesta mereka masing-masing. Saya selalu ingin membahas hal dengan orang lain dan mendengarkan opini mereka. Saya tidak mencari ke dalam maupun menyelesaikannya sendiri atas dasar prinsip Fa. Saya memiliki celah kebocoran dalam masalah ini. Meski saya mempunyai opini tersendiri, saya masih mengandalkan orang lain, memercayai pikiran mereka lebih baik daripada saya, dan mendengarkan mereka. Saya mengikuti orang, bukannya Fa.
Akhirnya saya memiliki pemahaman sendiri tentang masalah ini. Prinsip Fa yang saya pahami membimbing saya tentang bagaimana cara mengultivasikan diri. Ini adalah Fa bagi saya. Prinsip Fa yang dipahami oleh orang lain membimbing mereka bagaimana cara mengultivasi diri. Ini adalah prinsip Fa bagi mereka. Bila mereka memberitahu saya pemahaman mereka tentang Fa, itu hanyalah pemahaman mereka pribadi. Begitu pula sebaliknya, bila saya memberitahu mereka pemahaman Fa saya, itu hanyalah pemahaman pribadi saya. Sebagian praktisi mengutip Fa Guru untuk membuktikan bahwa ide atau opini mereka benar adanya. Pemahaman mereka mungkin benar menurut mereka, tapi saya terkadang merasa mereka mengutip Fa Guru di luar konteks.
Saat akhirnya memahami masalah saya (tentang mengikuti praktisi lain dan bukannya mengikuti Fa), masalah saya terselesaikan. Keyakinan saya terhadap Fa kembali menguat, dan saya tahu harus menyelesaikan masalah dengan prinsip Fa. Karena memiliki dasar yang bagus dari belajar Fa, saya memahami banyak hal saat masalah muncul. Saya ingin memberi beberapa contoh.
Seorang praktisi dipenjarakan selama bertahun-tahun. Saat dia dibebaskan dari penjara, dia sudah terlepas dari masyarakat. Saya membantunya menyelesaikan banyak masalahnya di berbagai aspek. Terkadang ide saya membawa hasil yang bagus, tapi terkadang tidak. Kemudian saya sadar bahwa saya tidak melakukannya dengan benar sesuai dengan prinsip Fa. Guru menuntut setiap praktisi untuk berkultivasi menjadi raja di alam semesta mereka. Apa yang saya lakukan justru mencegah praktisi menempuh jalan kultivasinya sendiri. Dia bisa saja sudah menyesuaikan diri dengan masyarakat selama beberapa tahun dan melakukan hal secara mandiri. Saya dulunya berpikir bahwa “membantu” dan “berhati hangat” adalah hal baik. Dinilai atas dasar Fa, mungkin hal tersebut tidak begitu baik.
Saya membaca sebuah artikel di situs web Minghui tentang bagaimana seorang praktisi memperlakukan orang lain yang mencelakakannya dengan baik dan membalas kejahatan dengan kebaikan. Dulu, saya akan berpikir bahwa praktisi ini melakukan dengan sangat baik. Namun setelah saya paham bahwa harus mengikuti Fa, bukannya mengikuti praktisi, saya memahami bahwa Guru tidak menyebutkan “membalas kejahatan dengan kebaikan” dalam Fa. Guru berkata bahwa kita tidak seharusnya berada di tingkat moralitas yang sama dengan orang lain, tapi kita harus berterima kasih kepada mereka di dalam hati. Terkait gangguan penganiayaan, Guru berkata bahwa kita harus baik di tingkat manusia biasa tapi harus menyingkirkan faktor jahat di balik orang tersebut.
Pemahaman saya adalah hati tidak seharusnya tergerak saat orang lain menyakiti saya. Bila kita menekankan “membalas kejahatan dengan kebaikan” terlalu sering, itu mungkin akan menimbulkan masalah. Orang-orang tidak lagi memiliki landasan moral dan mungkin berpikir bahwa praktisi Dafa lemah serta bisa dimanfaatkan. Di waktu yang sama, praktisi mungkin akan jatuh dalam perangkap Qing dalam melakukan sesuatu, oleh karenanya membuang waktu dan energi. Kita melakukan segalanya sesuai batasan tertentu. Bila kita melakukannya di luar batasan, itu mungkin akan berdampak negatif bagi masa depan kultivasi kita.
Fa akan memberitahu saya apakah hal yang saya lakukan benar atau salah, bahkan dalam hal kecil sekali pun.
Guru berkata,
“Kalian pasti ada banyak pertanyaan, saya kira, melalui belajar Fa, kalian juga mampu menyelesaikannya. Banyak masalah yang konkret, asalkan kalian belajar Fa, semua juga dapat diatasi;...” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Florida, Amerika Serikat,” Ceramah Fa di Berbagai Tempat 2)
Pengalaman Menakjubkan Saat Belajar Fa dengan Pikiran Fokus
Saya memiliki pengalaman menakjubkan saat belajar Fa dengan pikiran fokus.
Suatu kali saya melafalkan Fa tanpa pikiran mengganggu di benak saya. Saya selesai melafalkan dua ceramah Zhuan Falun. Saat duduk di pinggir kasur, tiba-tiba rasanya saya merasa tubuh saya tersusun dari Fa. Saya tidak memiliki pikiran manusia biasa. Pada saat itu saya memahami satu lapis makna Fa yang Guru sebutkan dalam Zhuan Falun.
Guru berkata,
“...karena dunia semacam itu adalah manifestasi dari pembentukan Fa,…” (Ceramah 1, Zhuan Falun)
Selama beberapa waktu saya berkultivasi dengan rajin dan banyak belajar Fa. Saat memancarkan pikiran lurus, rasanya tubuh saya berubah menjadi emas murni. Kemurnian energi yang tidak bisa dijelaskan dengan bahasa manusia biasa. Saya berpikir, “Wow, kultivasi sungguh luar biasa!”
Saya memiliki banyak pengalaman menakjubkan saat hati saya murni dan tenang.
Hanya dengan Belajar Fa dengan Baik Barulah Kita Bisa Mengklarifikasi Fakta dengan Baik
Saya mengklarifikasi fakta kepada orang-orang melalui telepon. Awalnya saya tidak tahu apa yang harus diucapkan. Berkat petunjuk dan dorongan Guru, saya kini bisa melakukannya dengan baik. Saya merasa Gong yang Guru berikan pada saya adalah untuk melakukan tugas klarifikasi fakta kepada orang-orang.
Pemahaman saya adalah Fa memiliki energi dan Gong bisa melenyapkan kejahatan secara langsung. Bila saya melafalkan Fa dengan pikiran fokus di pagi hari, orang-orang bersedia mendengarkan saya dan mundur dari PKT serta organisasi afiliasinya di siang hari saat saya mengklarifikasi fakta kepada mereka. Bila saya melakukan pekerjaan rumah di pagi hari, orang-orang tidak akan mendengarkan saya ketika saya mengklarifikasi fakta pada mereka di siang harinya. Terkadang mereka mencaci saya. Saya tidak punya energi dan tidak bisa melenyapkan kejahatan. Bila hati saya tidak lurus, saya tidak bisa membantu Guru menyelamatkan orang. Praktisi yang setiap hari keluar mengklarifikasi fakta kepada orang-orang sungguh luar biasa.
Suatu hari saya tidak belajar Fa dan pergi menyebarkan brosur di sebuah gang kecil. Keesokan harinya seorang praktisi bertanya siapa yang menyebarkan brosur di gang tersebut karena orang-orang membuang brosurnya. Saya merasa malu dan menyesal karena membuat banyak brosur terbuang. Sejak saat itu saya khususnya memperhatikan untuk menjaga pikiran yang murni dan belajar Fa dengan baik sebelum keluar mengklarifikasi fakta kepada orang-orang.
Suatu hari saya belajar Fa dengan sangat baik. Saat berjalan keluar saya merasa langit transparan dan dunia tampak berbeda. Saya menyebarkan brosur ke pedagang kaki lima. Dia menerimanya dan langsung membacanya. Kekuatan Fa sungguh luar biasa.
Hanya dengan Belajar Fa dengan Baik Barulah Saya Bisa Memancarkan Pikiran Lurus
Pemahaman saya tentang memancarkan pikiran lurus adalah kita memanfaatkan Gong yang Guru berikan pada kita untuk menyingkirkan kejahatan. Titik krusialnya adalah kita bisa mengarahkan Gong kita. Seberapa efektif kita bisa mengarahkannya tergantung seberapa kuat pikiran lurus kita. Belajar Fa dengan baik adalah yang paling penting. Saat kita belajar Fa dengan baik, pikiran lurus kita kuat dan kita bisa mengarahkan Gong kita.
Kita bisa tahu apakah pikiran lurus kita kuat atau tidak saat sedang memancarkan pikiran lurus. Saat pikiran lurus kita kuat, kekuatannya bisa membelah gunung. Saat pikiran lurus kita tidak kuat, kita mengetahuinya. Hanya saat belajar Fa dengan pikiran fokus barulah bisa memiliki pikiran lurus yang kuat.
Suatu hari saya benar-benar fokus membaca Fa. Saat memancarkan pikiran lurus, saya tahu Gong saya terarah. Praktisi yang memancarkan pikiran lurus di samping merasakan kekuatan dari pikiran lurus saya. Guru memberi kita Gong. Sekarang tergantung apakah kita menggunakannya atau tidak. Pikiran lurus yang kuat bisa melakukan banyak hal. Saat kita memancarkan pikiran lurus menentang penganiayaan, penganiayaan akan lenyap. Gong diberikan oleh Guru, dan keampuhannya sangat kuat.
Kini tingkat kultivasi saya lebih baik dibandingkan saat saya awal berlatih Falun Dafa. Saya sudah mengalami perubahan besar. Putra saya adalah pemuda yang sehat dan kuliah di universitas. Kondisi ekonomi serta lingkungan kultivasi saya banyak berubah.
Pemahaman saya adalah saat kita belajar Fa dengan baik, kita bisa menyelesaikan masalah apapun dalam kultivasi. Saya harap pengalaman saya mendorong rekan praktisi dan kita berkultivasi dengan rajin bersama.
Artikel-artikel di mana para kultivator berbagi pemahaman mereka biasanya mencerminkan persepsi individu pada suatu titik waktu berdasarkan kondisi kultivasi mereka, dan disampaikan dengan maksud untuk peningkatan bersama.
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 1999-2025 Minghui.org
Dunia Membutuhkan Sejati-Baik-Sabar. Donasi Anda dapat membantu lebih banyak orang memahami Falun Dafa. Minghui berterima kasih atas dukungan Anda.Dukung Minghui