(Minghui.org) Dalam penangkapan massal yang terjadi di bulan Mei dan Juni tahun lalu, polisi menginterogasi setiap praktisi di kota saya. Beberapa dari mereka dijatuhi hukuman, beberapa dibebaskan karena polisi tidak menemukan sesuatu yang memberatkan, dan beberapa praktisi lolos karena tidak membela Dafa di depan polisi atau hakim. Mereka yang pernah memiliki catatan dipenjara masih diawasi dengan ketat oleh pihak berwenang.
Saya percaya penangkapan massal ini adalah perjuangan terakhir yang dilakukan oleh kekuatan lama, sekaligus ujian bagi para praktisi. Kita semua membaca Zhuan Falun dan melakukan perangkat latihan yang sama, namun kita melakukan hal yang berbeda saat mengalami penderitaan. Hal ini dikarenakan kita memiliki dasar yang berbeda-beda, dan usaha yang kita lakukan dalam kultivasi kita juga sangat berbeda-beda. Beberapa dari kita telah berlatih Dafa selama beberapa tahun dan seharusnya sudah membuat kemajuan yang signifikan saat ini. Namun apakah kita berhasil atau gagal ketika {Fa} meluruskan dunia manusia, semuanya diserahkan kepada standar keputusan terakhir.
Guru Li berkata:
“Pengujian yang dialami oleh seorang praktisi Xiulian adalah pengujian yang tak dapat ditahan oleh manusia biasa, oleh sebab itu dalam sejarah yang dapat berkultivasi mencapai kesempurnaan tak seberapa jumlahnya. Manusia memanglah manusia, pada saat yang krusial sulit sekali melepaskan konsep manusianya, namun akan selalu mencari beberapa alasan untuk meyakinkan diri sendiri. Sedangkan seorang praktisi Xiulian yang agung adalah seorang yang dapat melepaskan egonya, hingga segala pemikiran manusia biasa di dalam pengujian yang berat. Saya mengucapkan selamat kepada praktisi Xiulian Dafa yang berhasil melangkah ke depan di dalam ujian yang menentukan apakah dapat mencapai kesempurnaan atau tidak. Keabadian dari jiwa kalian yang tak kunjung lenyap, hingga tingkat keberadaan anda di kemudian hari, itu adalah kalian sendiri yang membangunnya, keagungan De dihasilkan oleh kultivasi kalian sendiri. Majulah dengan gigih, ini adalah yang paling agung, kemenangan yang luar biasa.” (“Posisi,” Petunjuk Penting Gigih Maju II)
Seorang praktisi yang pernah menjalani hukuman penjara mengatakan kepada saya bahwa polisi mengunjunginya di rumah setiap bulan setelah dia dibebaskan. Seorang petugas berkata kepadanya, “Anda bahkan tidak dapat menyelamatkan diri sendiri, namun anda berbicara tentang menyelamatkan orang lain? Selamatkan diri anda sendiri terlebih dahulu!” Saya pikir Guru sedang mengingatkan praktisi dengan kata-kata petugas itu. Ketika polisi menangkap kami karena membagikan brosur Falun Dafa, mungkin kami tidak siap menjelaskan fakta kepada mereka dengan cara yang rasional, atau mungkin kami takut?
Kita tidak menyelamatkan orang-orang selama penganiayaan dengan berperang menggunakan senjata dan pedang. Kami membalas dengan kata-kata yang benar untuk melawan fitnah yang disebarkan oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT).
Guru berkata:
“Praktisi Dafa mengklarifikasi fakta
Seperti pedang tajam serentak dilepaskan ke luar dari mulut
Menelanjangi kebohongan setan-setan busuk
Tidak menyia-nyiakan waktu untuk penyelamatan, bergegaslah katakan”
(“Bergegaslah Katakan,”
Hong Yin II)
Saat menghadapi polisi, jaksa, dan hakim, membacakan isi brosur kepada mereka mungkin tidak selalu berhasil. Setiap orang mengajukan pertanyaan yang berbeda dalam situasi yang berbeda. Jika kita tidak berusaha mencerna atau menghafal isi brosur, kita tidak akan efektif dalam mengklarifikasi fakta. Jika kita takut berbicara atau tidak tahu harus berkata apa, itu merupakan indikasi bahwa kita belum berkultivasi dengan baik.
Sebagai praktisi di masa pelurusan Fa, kita harus bertindak seperti pelindung saat Dafa di serang. Beberapa praktisi tidak pernah berhadapan dengan polisi. Jadi ketika mereka ditangkap untuk pertama kalinya, mereka mengatakan hal-hal yang seharusnya tidak dikatakan, mungkin karena takut, yang membahayakan praktisi lain.
Beberapa dari kami menyesali tindakan tersebut hingga saat ini. Ada juga praktisi yang sering mencoba bersosialisasi dengan pihak kepolisian bukannya mengklarifikasi fakta dengan baik. Kemudian mereka merasa beruntung saat polisi tidak menangkap mereka, seolah-olah mereka telah lulus ujian besar. Mungkin seharusnya mereka mencari ke dalam untuk mempertimbangkan, “Apakah ada takdir yang membuat saya bertemu dengan petugas ini? Apakah saya telah mengklarifikasi fakta secara efektif kepadanya? Atau apa yang saya lewatkan ketika dia tidak dapat menerima fakta?”
Dafa telah sangat membantu kita, tetapi pemahaman kita tentang Fa harus melampaui sekadar rasa syukur menjadi pemahaman yang lebih mendalam dan rasional tentang prinsip-prinsip Fa. Kita tidak boleh berpegang teguh pada konsep manusia kita di saat-saat kritis dan lupa bahwa kita di sini untuk melindungi Fa dan membantu Guru.
Beberapa praktisi bertanya-tanya mengapa penangkapan massal masih terjadi setelah kami mengklarifikasi fakta di wilayah kami selama lebih dari 20 tahun. Hal ini sama saja dengan bertanya mengapa masih ada ujian masuk perguruan tinggi tahunan padahal banyak orang sudah lulus ujian tersebut. Intinya adalah masih ada beberapa orang yang belum lulus, dan mereka harus kembali dan mengikuti ujian lagi.
Saya memperhatikan seorang petugas berbicara kepada praktisi yang berbeda-beda dengan cara yang berbeda-beda. Dia sepertinya tahu siapa yang akan menyerah dan siapa yang tidak. Kultivasi bukan paksaan dan berharap meningkat seperti orang lain. Setiap orang harus menyesuaikan diri dengan Fa. Seorang praktisi lanjut usia yang saya kenal tidak pandai berkata-kata, tetapi ketika menghadapi polisi, dia hanya akan mengucapkan dua kalimat, "Falun Gong tidak jahat, Sejati-Baik-Sabar tidak jahat." Tak satu pun kata atau tindakan polisi yang dapat membuatnya menandatangani pernyataan apa pun. Dia belum ditangkap sejak saat itu.
Di pengadilan, beberapa praktisi takut untuk berbicara dan menjelaskan alasan mereka membagikan brosur atau meminta orang lain untuk mundur dari PKT. Mereka hanya membela diri dengan tujuan menghindari penganiayaan. Pengacara seorang praktisi mengatakan kepada hakim, "Dia sudah tua dan kurang berpendidikan. Dia tidak mengerti bahaya latihan ini bagi masyarakat. Jadi, mohon pertimbangkan hukuman yang lebih ringan." Setiap gerak dan pikiran kita diawasi dengan ketat oleh makhluk hidup di dimensi lain, termasuk kekuatan lama.
Setelah kita ditangkap, kita harus mencari alasan yang menyebabkannya. Jika kita ditangkap untuk kedua kalinya, kita harus mempertimbangkan bahwa kita belum menemukan alasan sebenarnya pada penangkapan pertama, dan harus menggali lebih dalam.
Mahkamah Agung dan Kejaksaan Agung sering kali mengizinkan polisi untuk memutuskan apakah seorang praktisi akan didakwa terlibat dalam "aliran sesat" atau tidak. Itulah sebabnya beberapa praktisi, meskipun pengacara mereka memiliki argumen pembelaan tidak bersalah yang sangat baik, tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman berat. Saya berbicara dari pengalaman pribadi saya sendiri.
Di sisi lain, jika kita lulus ujian saat menghadapi polisi dan mengklarifikasi fakta dengan benar kepada mereka, masalah ini mungkin berakhir di sana. Kita tidak akan ditangkap dan tidak perlu menjalani proses pengadilan kanguru yang pasti akan merugikan kita.
Hakim yang sebenarnya ada di dimensi lain. Di satu sisi bangku adalah Guru dan pelindung Fa yang lurus, dan di sisi lain adalah kekuatan lama. Jika kita mengklarifikasi fakta seperti yang diminta Guru, pasti Guru akan membantu kita.
“Pikiran lurus para pengikut kuat
Guru memiliki kemampuan mengatasi keadaan langit”
(“Budi Jasa Guru dan Pengikut,”
Hong Yin II)
Namun jika kita tidak melakukannya, Guru tidak dapat melindungi ketika kekuatan lama menganiaya kita.
Karena kita masih dalam proses kultivasi, kita masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki dan meningkatkan diri. Jangan berkecil hati dengan masa lalu. Kekuatan lama akan bersorak jika kita berhenti berusaha maju dengan tekun.
Mohon tunjukkan jika ada pemahaman yang tidak sesuai dengan Fa.
Artikel-artikel di mana para kultivator berbagi pemahaman mereka biasanya mencerminkan persepsi individu pada suatu titik waktu berdasarkan kondisi kultivasi mereka, dan disampaikan dengan maksud untuk peningkatan bersama.
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 1999-2025 Minghui.org