(Minghui.org) Tiga praktisi Falun Gong di Kota Dezhou, Provinsi Shandong, dipenjara pada Juli 2025 karena keyakinan mereka yang sama terhadap Falun Gong, sebuah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.
Dua Orang Ditangkap pada 2023 dan Dihukum pada 2024
Gu Wenhua [Wanita], 65 tahun, dan Li Rongju [Wanita], 67 tahun, awalnya ditangkap pada September 2023 dan dibebaskan dengan jaminan segera setelahnya. Mereka hadir di Pengadilan Distrik Lingcheng pada 18 April 2024, dan masing-masing dijatuhi hukuman tiga tahun penjara.
Pengadilan mengadakan sidang lagi keesokan harinya. Hakim memaksa Gu untuk membubuhkan sidik jari pada pernyataan untuk melepaskan Falun Gong dan kemudian mengurangi masa hukumannya menjadi dua tahun. Masa hukuman Li juga dikurangi menjadi dua tahun. Tidak jelas apakah ia dipaksa menandatangani pernyataan penolakan.
Meskipun Gu diizinkan menjalani hukuman di rumah setelah vonisnya, petugas Kantor 610 Distrik Lingcheng memaksa Pusat Penahanan Kota Dezhou untuk menerimanya pada 24 Juni 2025, meskipun ia masih memiliki tekanan darah tinggi dan tidak layak untuk ditahan. Baik Gu maupun Li dibawa ke Penjara Wanita Provinsi Shandong di ibu kota Jinan pada Juli 2025.
Sebelum penganiayaan terakhirnya, Gu telah berulang kali menjadi sasaran selama bertahun-tahun, dan keluarganya diperas dengan total 44.500 yuan.
Praktisi Ketiga Ditangkap untuk Menjalani Hukuman yang Diberikan Bertahun-tahun yang Lalu
Praktisi ketiga, Gao Baoliang [Pria], seorang pria disabilitas berusia 50-an, ditangkap pada 19 Juni 2025 dan dibawa ke Pusat Penahanan Kota Dezhou untuk menjalani hukuman yang tidak diketahui waktunya. Namun, pihak berwenang pernah mencoba memenjarakannya sebelumnya. Sekitar sepuluh agen dari Departemen Kepolisian Distrik Lingcheng mendobrak masuk ke rumahnya pada 24 Oktober 2023 dan menyita printer serta barang-barang berharga lainnya.
Mereka mencoba menangkapnya, tetapi mengalah karena disabilitasnya. Mereka mengatakan bahwa ia diizinkan menjalani hukuman di luar penjara dan memasang kamera pengawas di luar pintunya untuk memantaunya. Namun, mereka akhirnya menangkapnya pada 19 Juni 2025 dan memasukkannya ke Penjara Provinsi Shandong, juga di Jinan.
Laporan Terkait :
Setidaknya, 13 Praktisi Falun Gong Masih Ditahan di Pusat Penahanan Kota Dezhou di Provinsi Shandong
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 1999-2025 Minghui.org
