(Minghui.org) Li Xiwang, pemilik bisnis kecil di Tianjin, meninggal pada 18 Juli 2011, sebelas hari setelah dimasukkan Penjara Binhai untuk menjalani delapan tahun hukuman ilegal atas keyakinannya terhadap Falun Gong.
Berikut adalah informasi tambahan terkait kematian Li yang dikonfirmasi oleh Minghui.org baru-baru ini.
Li dan istrinya Chen Liyan ditangkap pada 21 Desember 2010, dan ditahan di Pusat Penahanan Distrik Hexi. Li kemudian diam-diam dihukum delapan tahun penjara. Dia awalnya dimasukkan ke Penjara Jinxi dan kemudian dipindahkan ke Penjara Binhai, yang juga dikenal sebagai Penjara Gangbei, tanggal 18 Juli 2011. Dia meninggal tanggal 29 Juli 2011 setelah menderita “penyiksaan jangkar.”
Ilustrasi “Penyiksaan Jangkar”
Pada 28 Juli 2011, penjaga di Divisi Kedelapan menempatkan Li di “penyiksaan jangkar” karena menolak melepaskan Falun Gong. Dalam siksaan ini, kaki korban dipasangkan pada sepatu besi dan tubuh bawahnya tertahan di ember besi yang dilas ke tanah. Penjaga lalu menarik lengan korban dan memborgolnya ke rantai yang berjangkar di lantai, membuat tubuh korban membungkuk membentuk “∧.”
Posisi siksaan ini akan mengganggu aliran darah dengan parah dan sebagian korban meninggal dalam waktu satu atau dua jam. Namun penjaga, tidak memeriksa Li hingga sepuluh jam berikutnya pada dini hari 29 Juli 2011, saat dia sudah meninggal. Penjaga yang bertanggung jawab atas kematiannya adalah He Jiaqi, Huang He, and Ge Fan.
Ini adalah kali kedua Li ditahan di Penjara Binhai. Dia sebelumnya diberikan hukuman delapan tahun setelah penangkapannya tanggal 16 Mei 2001. Dia kehilangan pendengarannya akibat pukulan di kepalanya saat berada di Divisi Kelima. Penjaga memborgol tangannya ke tiang dan memaksanya menghadap lantai. Mereka memasang belenggu yang sangat berat di kakinya serta mengikatnya ke dua tiang. Satu kaki diikat dengan posisi yang lebih tinggi dari kaki satunya. Dia disiksa dengan cara ini selama 28 hari. Mereka tidak menyangka dia masih hidup saat melepas Li dari tiang. Dia dibebaskan pada Mei 2009, namun dia ditangkap lagi dalam waktu kurang dari dua tahun dan disiksa hingga mati di penjara.
Penyamaran Penjara
Sebelum kematian Li, praktisi lain, Zhu Wenhua [pria], disiksa hingga kondisi kritis oleh Penjara Binhai pada tanggal 21 Juli 2010 malam. Penjara membawanya ke Penjara Dagang untuk resusitasi dan dinyatakan meninggal di sana.
Untuk menghindari tanggung jawab atas kematian Zhu, penjara menghapus informasi terkait pemindahannya ke Penjara Dagang, namun mengubah catatan medisnya menjadi meninggal saat dirawat untuk pengobatan penyakit di sebuah rumah sakit afiliasi penjara.
Setelah kematian Li, penjara menjadi semakin berpengalaman menutupi kejahatan. Mereka membawa jasadnya ke Rumah Sakit Xinsheng, yang berada di bawah naungan Biro Administrasi Penjara Tianjin, dan bukannya rumah sakit setempat biasa. Rumah Sakit Xinsheng lalu mengklaim Li meninggal di sana saat diobati penyakitnya. Penjara juga “bekerja dengan” Kejaksaan Tianjin dan Kejaksaan Distrik Dagang untuk investigasi, yang menyimpulkan bahwa “tidak ada kejanggalan dalam kematian Li Xiwang.”
Laporan Terkait:
Penjara Gangbei Menyembunyikan Fakta bahwa Suami Saya Dianiaya hingga Meninggal Dunia
My Brother Was Tortured to Death Within Ten Days at Gangbei Prison
Tianjin Factory Owner Mr. Li Xiwang Died as a Result of Persecution
Li Xiwang Meninggal Sengsara Akibat ‘Penyiksaan Jangkar’ Lebih dari Sepuluh Jam
Mr. Li Xiwang Dies from Torture in Prison; Family Worried His Brother May Soon Meet Same Fate
Li Xiwang Illegally Detained for More Than Six Months
Tianjin Factory Owner Mr. Li Xiwang Detained for Almost Four Months
Crimes Committed against Falun Gong Practitioners in Gangbei Prison
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 1999-2025 Minghui.org
