Empat Pejabat Menerima Balasan Karma Karena Menganiaya Falun Gong
(Minghui.org) Dua pimpinan dari Kabupaten Qing’an Provinsi Heilongjiang, yang terlibat di dalam penganiayaan terhadap para praktisi Falun Gong menerima pembalasan karma. Chang Shijun (pria) adalah mantan kepala polisi di Kabupaten Qing’an Cabang Zhongxing. Dia adalah salah seorang yang bertanggung jawab atas meninggalnya praktisi Liu Yan (pria).
Chang Shijun sering memimpin polisi menangkapi praktisi secara ilegal dan menggeledah rumah mereka, tidak masalah apakah itu siang hari atau malam. Dia juga dengan kasar memaki-maki ketika sedang menggeledah rumah-rumah praktisi. Di bulan Agustus 1999, dia telah menggeledah rumah seorang praktisi dan memukuli praktisi tersebut hingga pingsan dan akhirnya harus dirawat di rumah sakit.
Di bulan Agustus tahun 2000, selama “Festival Makanan Ramah Lingkungan,” polisi Kabupaten Qing’an melaksanakan pencarian besar-besaran ke rumah-rumah praktisi dan menangkapi mereka. Chang Shijun (pria) dengan aktif ikut ambil bagian. Ia memukul Qin Zhonghai (pria), seorang praktisi cacat yang berusia 40 tahun dari Kabupaten Qing’an Provinsi Heilongjiang, kemudian mengirimnya ke pusat tahanan. Ia juga memeras 14.000 Yuan dari Mr Qin. Penganiayaan menyebabkan praktisi Qin dan istrinya (yang cacat) mengalami tekanan dan gangguan yang luar biasa. Mengkhawatirkan penganiayaan lebih lanjut, praktisi Qin Zhonghai berhenti berlatih Falun Gong. Ia meninggal di tahun 2006.
Di bulan September 2001, Chang Shijun memeras 1500 Yuan dari praktisi. Jumlah ini terlalu kecil baginya dan menuntut lebih banyak lagi uang dari keluarga praktisi tersebut. Namun, mereka menolak untuk membayar lebih pada Chang Shijun, dan sebagai gantinya mereka mengungkap pemerasan tersebut kepada masyarakat setempat. Pada waktu yang lain Chang Shijun menempatkan beberapa materi Falun Gong yang telah ia persiapkan terlebih dahulu di rumah seorang praktisi, sehingga ia dapat menangkap praktisi dengan tuduhan menyimpan materi-materi klarifikasi.
Di tahun 2002, Chang Shijun meninggal karena kanker paru-paru.
+++
Di tahun 2001, sepanjang “Festival Makanan Ramah Lingkungan,“ Teng Zhiqiang - wakil kepala Pos Polisi Qianwei, ikut ambil bagian dalam penangkapan dan penganiayaan Falun Gong. Beberapa hari kemudian pada tanggal 12 Agustus, ia mati tenggelam pada usia 39 tahun.
+++
Zhou Zhuxin, kepala Kantor Pendidikan Kabupaten Qingyun - Provinsi Shandong, tiba-tiba meninggal
Zhou Zhuxin, kepala Kantor Pendidikan Kabupaten Qingyun, Provinsi Shandong, secara ketat mengikuti kebijakan Partai Komunis China dalam menganiaya Falun Gong, selama ia menjabat sebagai kepala di departemen pendidikan di dua kotapraja. Setelah peristiwa rekayasa bakar diri, dia memfitnah Falun Gong dan pendirinya di muka umum dengan menggunakan bahasa yang kotor.
Pada bulan Maret 2002 , tekanan darah Zhou Zhuxin tiba-tiba naik secara drastis bahkan sampai 220 milimeter. Ia juga mulai memperlihatkan gejala-gejala yang terkait dengan tekanan darah tinggi . Sekitar jam 4 sore tanggal 27 April 2007, ia tiba-tiba meninggal dikarenakan pembuluh nadinya pecah. Ia berusia 45 tahun.
+++
Wu Gang (pria) adalah Asisten Jaksa Agung Distrik Dongli, Kota Harbin - Provinsi Heilongjiang. Dia sudah sering memeras uang dari keluarga para praktisi Falun Gong.
Di tahun 2005, polisi telah menangkap seorang praktisi dan membawanya ke Pusat Tahanan Distrik Dongli. Keluarga praktisi pergi ke Kejaksaan Distrik Dongli dan memohon agar praktisi dibebaskan. Wu Gang berbohong pada keluarga praktisi, dan berkata hukuman praktisi di kamp kerja paksa dapat dikurangi satu tahun, jika mereka membayar 20.000 Yuan. Namun, setelah keluarga membayar uang tersebut, Wu hanya mengambil begitu saja dan ia tidak melakukan apa pun untuk membantu mereka .
Pada tanggal 6 Januari 2007, Wu tiba-tiba terkena serangan jantung, dan meninggal sebelum sempat dibawa ke rumah Sakit .
Chinese http://www.minghui.ca/mh/articles/2007/6/28/157764.html
English http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2007/7/8/87463.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org