Mantan Pelatih Nasional Hoki Es: Falun Dafa Secara Total Mengubah Saya

Pengalaman Praktisi

Mantan Pelatih Nasional Hoki Es: Falun Dafa Secara Total Mengubah Saya

(Minghui.org) Pengenalan singkat: Gao Weixi (pria), 69 tahun, dulu adalah pelatih Tim Nasional Hoki Es. Ia mulai berkultivasi Falun Dafa pada bulan September 1998. Sebelum kultivasi, ia mempunyai lebih dari 20 macam penyakit. Setelah berkultivasi Dafa, Guru membersihkan tubuhnya. Oleh sebab itu, dalam waktu singkat, banyak penyakit yang dideritanya hilang tanpa jejak. Selama Pertandingan Olah Raga Musim Dingin Ke-9, ia diundang sebagai pelatih Tim Hoki Es Hong Kong. Ia menangani setiap situasi mengikuti standar dari seorang kultivator -- "Sejati-Baik-Sabar" -- mendapat kepercayaan dan rasa hormat dari anggota regu. Tokoh-tokoh publik di lapangan olahraga sangat memujinya. Setelah menyaksikan perubahannya, banyak orang mulai memahami dan menerima Dafa.

Setelah penganiayaan Falun Gong dimulai 20 Juli 1999, Gao, berumur 60 tahun terus-menerus dianiaya. Desember 2000, ia dibuntuti dalam waktu yang lama dan akhirnya ditahan oleh petugas dari Departemen Kepolisian Distrik Nanguan. Ia dihukum kerja paksa selama tiga tahun dan dibawa ke Kamp Kerja Paksa Weizigou serta Kamp Kerja Paksa Chaoyanggou. Pada tanggal 9 Mei 2007, penangkapan besar-besaran terjadi di Kota Changchun. Ini adalah penangkapan terbesar sejak penangkapan massal pada 5 Maret 2002. Gao ditangkap lagi dan sekarang menghadapi pengadilan.

Berikut ini adalah artikel berbagi pengalaman yang ditulis oleh Gao Weixi sebelum 20 Juli 1999

Nama saya Gao Weixi, 61 tahun. Sebelumnya saya adalah pelatih Tim Hoki Es Nasional. Sekarang, saya bekerja untuk Tim Olah Raga Kota Changchun. Sebelum kultivasi, saya menderita serangan jantung, pengapuran pembuluh darah (arteriosclerosis), cholecystitus, gastritis (radang lambung), borok usus, arthritis (radang sendi), prostatitis (infeksi kelenjar prostat), proctitis (radang anus), masalah ginjal yang serius, dan penyakit sirosis hati ringan (liver cirrhosis) akibat dari penyakit hepatitis. Karena terluka akibat dari pelatihan dan pertandingan, saya juga menderita cerebral trauma yang serius, cerebral concussion yang perlu dipoerasi, glaukoma, kerusakan sambungan tulang, tulang retak, penyakit ruas tulang tengkuk, lengkungan ruas tulang dada dan punggung, pertumbuhan kolagen dan nekrosis tulang paha, dan masih banyak lagi. Saya merasa sakit setiap hari. Tahun 1996, penyakit saya semakin memburuk, terserang penyakit mendadak, kekacauan syaraf, penyakit serangan jantung, dan gagal jantung. Pada akhirnya, saya terbaring sakit dan tidak bisa bangun.

Istri saya adalah seorang praktisi Falun Gong. Pada mulanya, saya tidak percaya Falun Gong. Kemudian, saya mengetahui beberapa prinsipnya dan berpikir bahwa semuanya masuk akal. Tetapi saya tidak memahami beberapa bagian, sehingga saya meragukannya.

Karena kondisi saya setiap hari kian memburuk, saya mulai menonton video ceramah Fa Guru, dengan maksud untuk menyembuhkan penyakit saya. Walaupun saya mulai menyadari bahwa Dafa sangat baik, saya tidak bisa melupakan penyakit saya. Saya juga mempunyai sifat rendah diri yang sangat kuat dan memikirkan itu, meskipun Dafa baik, saya tidak bisa berkultivasi di dalamnya. Saya berpikir bahwa Guru tidak akan menjadikan saya sebagai seorang murid, dan saya akan segera mati tanpa keraguan. Saya selalu berpikir bahwa saya tidak memenuhi syarat menjadi seorang murid Dafa. Jika terjadi suatu kesalahan pada diri saya, saya akan kehilangan kepercayaan terhadap Dafa. Pada waktu itu, saya menulis sebuah pernyataan pribadi. Dalam pernyataan itu, mencegah orang-orang yang punya maksud tersembunyi menyerang Dafa, saya menyatakan bahwa jika apapun yang terjadi pada saya, itu adalah keputusan saya sendiri dan tidak ada hubungan apapun dengan Dafa. Selama satu setengah tahun saya terbaring di tempat tidur, saya membaca Zhuan Falun dengan memakai kacamata. Tetapi tidak melakukan latihan. Saya berjuang keras dengan diri saya sendiri.

Tahun 1998, dengan bantuan istri, saya membaca ceramah Fa luar negeri Guru dan mendengar rekaman audio. Setelah saya menyadari bahwa Guru telah membuka pintu lebar-lebar untuk menyelamatkan kita, saya berpikir untuk berkultivasi Dafa. Karena sembelit (konstipasi) dan pembesaran perut dalam jangka waktu lama, saya tidak bisa makan secara normal, dan susah bernafas serta berkeringat. Edema (bengkak karena pengumpulan cairan pada jaringan) sangat serius sehingga saya tidak bisa berjalan. Oleh karena itu, sangat sulit bagi saya untuk melakukan latihan. Pada mulanya, saya bisa berlatih beberapa menit hingga sepuluh menit. Setelah seminggu, saya bisa berlatih selama setengah jam. Pada waktu itu, saya mulai diare dan hanya mengeluarkan air kuning. Saya tidak bisa makan atau minum. Situasi ini berlangsung selama tiga hari. Mengejutkan, saya tidak merasa lemah dan semangat saya tidak turun. Lebih dari itu, selama 40 menit latihan, saya tidak lagi diare. Setelah tiga hari, saya merasa perut dan usus menjadi lebih lancar dan saya bisa makan tiga kali setiap hari. Setelah sepuluh hari, saya mulai memuntahkan sedikit darah hitam. Hari ketiga, tiba-tiba saya memuntahkan hanya darah, seperti air yang mengalir dari keran, sampai darah menjadi merah terang. Total saya memuntahkan sekitar 1.000 mililiter darah. Saya tidak takut. Saya tidak merasa sakit didalam perut. Saya juga tidak merasa gelisah. Saya menyadari bahwa Guru sedang membersihkan tubuh saya. Maka itu, saya tidak minum obat atau pergi ke rumah sakit. Saya juga tidak memperlakukannya sebagai penyakit.

Setelah itu, nafsu makan menjadi semakin baik, dan kemampuan saya untuk makan menjadi semakin baik. Berangsur-angsur berat badan saya bertambah. Saya bisa membaca Zhuan Falun dan melakukan latihan setiap hari. Segera saya meningkatkan latihan gerakan dari 30 menit menjadi 70 menit dan meditasi dari 30 menit menjadi 40 menit. Setelah itu, saya pergi ke Kebun Binatang dan Taman untuk berlatih bersama. Di akhir pekan, saya membantu untuk mengajar latihan gerakan kepada orang lain.

Terima kasih Dafa, saya menjadi semakin kuat. Rasa sakit di kepala dan mata hilang. Sebelumnya, karena cerebral trauma, mata kiri saya mengalami gumpalan kapur sebesar 2 cm x 1,8 cm dan 3 cm dari tengah kepala. Gumpalan tersebut menekan mata saya. Karena gegar otak, seringkali timbul sakit kepala yang berulang-ulang dan sakit mata selama beberapa dekade yang menyebabkan sakit yang sangat luar biasa. Segera setelah saya mulai belajar Fa, saya baca Fa sampai jam 3 pagi lalu tertidur. Segera, dengan jelas saya melihat sesuatu bercahaya masuk ke dalam gumpalan dan mengedari bagian dalamnya. Lalu cahaya itu mengecil sampai lenyap. Pada waktu itu, saya mengalami rasa sakit yang luar biasa dan sedikit panas. Kemudian saya menjalani CT Scan di rumah sakit dan tumor saya menghilang. Sekarang, kaki sakit, nyeri ruas tulang punggung, bahu kaku, sakit persendian, dan nekrosis tulang paha semua sudah sembuh. Saat ini, saya bangun setelah jam 4 pagi untuk belajar Fa. Pada pukul 5 pagi., saya pergi ke taman untuk latihan bersama. Setelah pulang ke rumah dari taman, saya juga belajar Fa atau duduk bermeditasi. Selama siang hari, saya belajar Fa dan mengurus masalah-masalah lain. Sesudah makan malam, saya belajar Fa atau melakukan latihan. Saya tidur sekitar jam 10.30 malam. Meskipun saya sering mengalami pembayaran karma, tenaga saya tetap berlimpah. Saya bisa berjalan atau mengendarai sepeda tanpa merasa lelah. Pandangan saya juga secara terus-menerus meningkat. Sebelumnya, meskipun saya mengenakan kacamata berkekuatan 200 untuk membaca, saya masih tidak bisa membaca buku dengan jelas. Sekarang, saya tidak memerlukan kacamata untuk membaca.

Sebelumnya, ketika saya sakit serius, Xiao (pria), direktur Tim Olahraga, telah membahas tentang pemakaman saya. Saya juga terlepas dari pernyataan kematian saya. Semua orang terkejut, Falun Gong menyelamatkan saya dan memberi saya kehidupan baru.

Karena Falun Gong adalah sebuah perangkat kultivasi jiwa dan raga, secara berangsur-angsur meningkatkan kesehatan saya, meluruskan pikiran dan perilaku saya, serta meningkatkan Xinxing (watak, kualitas moral) saya. Ketika saya mulai berpartisipasi dalam latihan bersama, saya menerima undangan dari Asosiasi Skating Hong Kong untuk melatih Tim Hoki Es Hongkong untuk menghadapi Olah Raga Musim Dingin Ke-9. Meskipun saya tidak terlalu kuat dan sedang membayar karma dan mengalami kesengsaraan setiap hari, saya tetap belajar Fa dan berlatih setiap hari. Akhirnya, saya menyelesaikan tugas pelatihan dengan sukses. Selama pertandingan tersebut, para pemimpin dan anggota dari berbagai regu memberi penilaian yang bagus pada saya. Li Guangjing (pria), direktur Asosiasi Skating Hong Kong, mengundang saya untuk menjadi pelatih bagi Tim Hoki Es Hong Kong untuk kompetisi internasional lainnya. Juga, ruangan skating standar akan dibuat di Hong Kong. Ia berharap saya bisa bertindak sebagai manajer dan pelatih di sana.

Ketika saya sedang mengalami sakit yang sangat serius, beberapa orang mengetahui bahwa saya masih sakit keras, dan beberapa orang berpikir bahwa saya telah meninggal dunia. Ketika saya kembali ke Kota Changchuan untuk pertandingan, mereka sangat terkejut dan bertanya bagaimana saya bisa membuat perubahan yang sangat besar. Saya mengatakan kepada mereka secara terbuka, "Saya adalah kultivator Falun Gong. Falun Gong telah menyelamatkan saya dan sepenuhnya mengubah saya." Selama pertemuan, semua tim hoki es dari seluruh China berkumpul di Kota Changchun. Ketika para kenalan melihat saya, mereka semua sendiri melihat bahwa kesehatan saya telah meningkat, saya terlihat lebih muda dan lebih yakin, sikap saya sepenuhnya terlihat lain dan saya memperlakukan orang-orang lebih ramah. Ketika Li Guangjing (pria) melihat saya, ia berkata, "Saya sangat gembira menyaksikan Anda telah berubah baik dalam maupun luar." Ketika pertemuan hampir selesai, ia mengatakan kepada saya, "Sangat mengesankan saya cara anda berhubungan dengan orang-orang, penanganan masalah, dan memandang masalah, sangat berbeda dari masa lalu. Perangai anda juga telah berubah." Berdasarkan pengenalan dan pengaruh saya, Feng Hui (wanita), wakil direktur Asosiasi Skating Hong Kong dan direktur Asosiasi Tokoh Skating, dan Li Guangjing sama-sama menerima buku Zhuan Falun dari saya sebelum kembali ke Hong Kong. Mereka menyatakan akan membaca buku itu dengan seksama. Saya tahu bahwa itu bukan karena saya, tetapi karena Dafa membimbing mereka belajar Dafa. Selama pertemuan, saya terus memperkenalkan Dafa kepada orang lain dan pengaruhnya sangat luar biasa baik.

Sekarang, saya belajar Fa dan berlatih Gong setiap hari. Di tempat kerja dan bersama dengan keluarga, saya ketat mematut diri mengikuti standar Dafa, mencari kedalam ketika sesuatu terjadi dan terus-menerus meningkatkan Xinxing. Saya memperlakukan diri sendiri sebagai seorang kultivator sepanjang waktu dan berusaha tidak menyakiti orang lain serta memikirkan orang lain. Saya juga berhenti mengejar ketenaran dan kekayaan, mengikuti keadaan secara wajar. Hasilnya, banyak keterikatan dan keinginan semakin menjadi lebih lemah.

Selanjutnya, saya akan belajar Fa, berlatihan Gong, meningkatkan Xinxing, dan mengasimilasikan diri kedalam Dafa dengan ajin. Saya menghargai Dafa dan mengetahui tidak mudah untuk mendapatkannya. Sepenuh hati saya berterima kasih kepada Guru atas penyelamatannya. Saya akan menyingkirkan semua gangguan dalam jalur kultivasi saya dan terus menggembleng diri dengan rajin sampai mencapai kesempurnaan.

****** ini bagian dari http://www.minghui.org/mh/articles/2007/6/2/156109.html

Catatan tambahan: Gao Weixi telah dijadwalkan untuk bertemu dengan putrinya, yang baru saja datang dari Amerika Serikat dan terpisah dari orang tuanya selama hampir sepuluh tahun. Putrinya pergi ke Amerika pada tahun 1999. Setelah penganiayaan dimulai, Gao dihukum di Kamp Kerja Paksa Chaoyanggou selama tiga tahun pada 2000. Putrinya melahirkan dua anak. Ketika anak pertamanya dilahirkan, Gao ditahan di kamp kerja paksa. Ketika anak kedua dilahirkan, istri Gao menjadi orang yang dicari oleh Partai Komunis China dan tidak punya sumber pendapatan, Gao dipaksa menjadi tunawisma dan melarat setelah ia dibebaskan. Ditimpa oleh kejadian-kejadian yang menghancurkan ini, ditambah dengan kerinduan pada orangtuanya yang sudah berumur 70-an, putrinya hampir menderita gangguan mental and kesehatannya menjadi sangat buruk.

Putrinya berharap dapat bertemu dengan orangtuanya. Pertemuan kembali bersama dengan keluarganya setelah sepuluh tahun terpisah akan memberi semangat baginya. Bagaimanapun, pada sore hari tanggal 9 Juli 2007, petugas dari Departmen Kepolisian Provinsi Jilin dan Departmen Kepolisian Nanguan membawa Gao ke dalam tahanan. Pada tanggal 10 Mei 2007, keluarganya tidak bisa menjemputnya di stasiun kereta api dan sangat cemas. Mereka menanti beberapa hari tanpa ada berita apapun lagi. Keluarga ini kemudian naik kereta api menuju Kota Changchun dan pergi ke tempat tinggal Gao. Setelah mereka mendorong pintu, mereka melihat dua polisi tinggal di sana. Sangat jelas bahwa mereka tinggal di sana selama beberapa hari. Para petugas sangat kaget dan bertanya bagaimana keluarga itu mengetahui berita. Keluarga Gao meminta untuk bertemu dengannya. Para petugas Departemen Kepolisian Provinsi Jilin berkata, "Kami bisa memenjarakan dia jika kami menemukan lima buku Falun Gong di dalam kamarnya, tetapi kami menemukan tiga tas buku. Tunggu saja. Kalian bisa melihatnya setelah penahanan." Pada waktu itu, Gao berada di Pusat Penahanan No. 3 di Kota Changchun.

Setelah penangkapan besar-besaran terjadi di Kota Changchun pada 9 Mei 2007, kebanyakan praktisi dihukum di kamp kerja paksa. Apa lagi, lebih dari sepuluh hari setelah Wang Yuhuan (wanita) dianiaya sampai mati, kantor-kantor terkait masih tidak mengeluarkan berita. Penyebab kematiannya masih belum jelas dan banyak yang harus bertanggung jawab. Disamping itu, Gao Weixi dan Wang Fuxia (wanita), seorang praktisi Falun Gong di Kota Changchun, sedang menghadapi pengadilan di Pengadilan Distrik Luyuan, Pengadilan Distrik Nanguan, dan Pengadilan Tinggi Kota Changchun.

Chinese http://www.minghui.org/mh/articles/2008/2/3/171639.html
English http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/2/21/94653.html