Menyikapi Instruksi Latihan Sama Halnya Seperti Ceramah-ceramah Fa
(Minghui.org)
Beberapa praktisi telah mengendurkan diri di dalam melakukan
latihan. Ini bukanlah hal sepele, dan saya ingin berbagi sedikit
dari pengalaman-pengalaman pribadi saya.
Saya mulai berlatih Falun Dafa pada Oktober
1997. Saya memainkan musik latihan bila saya melakukan latihan.
Musik latihan selalu membuat saya merasa tenang dan nyaman.
Sementara mendengarkan aba-aba Shifu, saya selalu merasa bahwa
Shifu benar-benar berada di samping saya, dan merasakan medan
energi yang sangat kuat.
Untuk beberapa waktu, saya tidak dapat fokus ketika melakukan latihan. Berbagai pikiran bermunculan di dalam benak. Saya tidak bisa mendengarkan instruksi Shifu, iramanya keluar dari pikiran, dan saya tidak merasakan perasaan yang indah yang saya selalu rasakan setelah berlatih. Saya mulai mencari ke dalam. Tiba-tiba suatu hari, saya menyadari bahwa saya telah gagal dalam menghormati Shifu dan Fa. Saya telah membiarkan pikiran saya menerawang dan tidak mendengarkan aba-aba Shifu. Ini merupakan sesuatu yang tidak hormat kepada Shifu. Saya sangat terkejut dengan perwujudan ini. Saya mulai memperkuat belajar Fa saya dan mencoba untuk menghentikan pikiran yang menerawang ketika saya melakukan latihan. Segera perasaan yang indah terjadi kembali pada diri saya bila saya melakukan latihan.
Baru-baru ini, saya teringat ketika kita mendengarkan instruksi latihan Shifu, haruslah sama halnya ketika kita mendengarkan Ceramah-ceramah Fa Shifu. Kita perlu menunjukkan rasa hormat kepada Shifu dan Fa, setiap kata-kata Shifu adalah Fa. Shifu sedang memimpin para pengikut melalui instruksi dan musik latihan. Sebagai pengikut, kita perlu secara ketat mengikuti instruksi Shifu dengan sebuah pikiran yang tenang.
Setelah menyadarinya, saya dapat merasakan kehadiran Shifu setiap kali saya melakukan latihan. Sementara menulis artikel ini, saya dapat secara harafiah melihat kata-kata yang memperkenalkan setiap perangkat latihan di depan mata saya. Saya membaca kata-kata ini diam-diam bersama Shifu, dan merasa luar biasa, damai dan sakral.
Karena saya mampu menunjukkan rasa hormat kepada Shifu dan Fa selama belajar Fa dan saat melakukan latihan, saya dapat mencapai hening, serta kondisi kultivasi yang penuh damai. Saya sedikit sekali mengalami gangguan karma penyakit dan saya mampu melakukan tiga hal secara efisien.
Rekan-rekan praktisi saya, marilah kita menyikapi setiap masalah yang kita alami selama kultivasi dengan sangat serius dan terus-menerus meluruskan setiap pikiran, kata, dan perbuatan. Maka kita akan dapat berjalan pada jalur kultivasi kita dengan mantap serta berasimilasi dengan Fa.
Mohon ditunjukkan bila ada yang tidak sesuai.
Untuk beberapa waktu, saya tidak dapat fokus ketika melakukan latihan. Berbagai pikiran bermunculan di dalam benak. Saya tidak bisa mendengarkan instruksi Shifu, iramanya keluar dari pikiran, dan saya tidak merasakan perasaan yang indah yang saya selalu rasakan setelah berlatih. Saya mulai mencari ke dalam. Tiba-tiba suatu hari, saya menyadari bahwa saya telah gagal dalam menghormati Shifu dan Fa. Saya telah membiarkan pikiran saya menerawang dan tidak mendengarkan aba-aba Shifu. Ini merupakan sesuatu yang tidak hormat kepada Shifu. Saya sangat terkejut dengan perwujudan ini. Saya mulai memperkuat belajar Fa saya dan mencoba untuk menghentikan pikiran yang menerawang ketika saya melakukan latihan. Segera perasaan yang indah terjadi kembali pada diri saya bila saya melakukan latihan.
Baru-baru ini, saya teringat ketika kita mendengarkan instruksi latihan Shifu, haruslah sama halnya ketika kita mendengarkan Ceramah-ceramah Fa Shifu. Kita perlu menunjukkan rasa hormat kepada Shifu dan Fa, setiap kata-kata Shifu adalah Fa. Shifu sedang memimpin para pengikut melalui instruksi dan musik latihan. Sebagai pengikut, kita perlu secara ketat mengikuti instruksi Shifu dengan sebuah pikiran yang tenang.
Setelah menyadarinya, saya dapat merasakan kehadiran Shifu setiap kali saya melakukan latihan. Sementara menulis artikel ini, saya dapat secara harafiah melihat kata-kata yang memperkenalkan setiap perangkat latihan di depan mata saya. Saya membaca kata-kata ini diam-diam bersama Shifu, dan merasa luar biasa, damai dan sakral.
Karena saya mampu menunjukkan rasa hormat kepada Shifu dan Fa selama belajar Fa dan saat melakukan latihan, saya dapat mencapai hening, serta kondisi kultivasi yang penuh damai. Saya sedikit sekali mengalami gangguan karma penyakit dan saya mampu melakukan tiga hal secara efisien.
Rekan-rekan praktisi saya, marilah kita menyikapi setiap masalah yang kita alami selama kultivasi dengan sangat serius dan terus-menerus meluruskan setiap pikiran, kata, dan perbuatan. Maka kita akan dapat berjalan pada jalur kultivasi kita dengan mantap serta berasimilasi dengan Fa.
Mohon ditunjukkan bila ada yang tidak sesuai.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2009/11/29/213486.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2009/12/11/113047.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org