Tiga Praktisi Falun Gong Dikirim Ke Kamp Kerja Paksa
(Minghui.org) Pada pagi hari, 6 Juli 2011,
Gao Meiying, Zheng Zengchen, dan Wu Hongyan (semuanya wanita) dari
Distrik Fuxing, Kota Handan memberitahu orang-orang mengenai betapa
bagusnya Falun Dafa. Mereka juga berbicara mengenai penganiayaan
Falun Gong. Mereka melakukan ini secara terbuka kepada orang-orang
yang mereka temui di Taman Zhaoyuan. Mereka memberitahu orang-orang
untuk “mengundurkan diri dari PKC dan organisasi afiliasinya serta
melafalkan kata “Falun Dafa Hao (baik) dan Sejati-Baik-Sabar adalah
baik.” Akan tetapi, seseorang yang telah tertipu oleh semua
propaganda palsu yang menentang Falun Gong, melaporkan ketiga orang
praktisi tersebut kepada polisi. Petugas polisi dari Departemen
Kepolisian Sijiqing menangkap ketiga praktisi ini dan membawa
mereka ke Kantor Polisi Distrik Fuxing.
Para personil dari Departemen
Kepolisian Hualin di Distrik Fuxing menggeledah rumah Zheng
Zengchen dan menyita komputer serta printer miliknya.
Keluarga dari ketiga praktisi ini pergi ke Kantor Polisi Distrik Congtai dan Kantor Polisi Sijiqing untuk membebaskan ketiga praktisi ini. Rekan-rekan praktisi mereka menulis surat kepada polisi, mengirim materi Falun Gong kepada mereka, dan beberapa kali menelepon mereka mengenai Falun Gong serta meminta mereka membebaskan para praktisi yang ditangkap. Tetapi, polisi bersikap seperti orang tuli. Mereka menginterogasi para praktisi beberapa kali dan menekan mereka untuk menulis surat jaminan agar melepaskan latihan Falun Gong.
Ketiga praktisi menolak untuk melepaskan keyakinan mereka, jadi Direktur Niu Shengmin dari Kantor Polisi Congtai dan komisaris Wang Yongxiang mengirim praktisi ini ke sebuah kamp kerja paksa.
Karena polisi telah menyita komputer dan printer dari rumah Zheng Zengchen, Zheng dijatuhi hukuman kerja paksa selama 18 bulan.
Wu Hongyang dijatuhi hukuman kerja paksa selama 15 bulan. Di rumah Wu, orang-orang dari Departemen Kepolisian Hualin tidak menemukan apapun yang berhubungan dengan Falun Gong. Jadi “bukti” satu-satunya adalah berupa ‘jimat’ (1) yang telah dia berikan kepada seorang sarjana muda.
Para petugas dari Departemen Kepolisian Hualin juga tidak menemukan apapun yang bisa dijadikan “bukti” di rumah Gao Meiying. Gao dijatuhi hukuman satu tahun kerja paksa karena dia menolak untuk melepaskan latihan Falun Gong.
Direktur Niu Shengmin dan komisaris Wang Yongxiang dari Departemen Kepolisian Distrik Congtai mengirim Zheng Zengchen, Wu Hongyan, Gao Meiying ke Kamp Kerja Paksa Wanita Shijiazhuang.
Catatan: (1) 'Jimat' -- Di China, kadang-kadang para praktisi “mengklarifikasi fakta” dengan cara memberikan orang-orang sesuatu yang berukuran kecil yang terdapat beberapa patah kata yang mengingatkan mereka akan kebaikan Dafa untuk dikenakan atau dihargai.
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2011/11/21/河北邯郸三位法轮功学员被非法劳教-249654.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/12/11/130041.html
Keluarga dari ketiga praktisi ini pergi ke Kantor Polisi Distrik Congtai dan Kantor Polisi Sijiqing untuk membebaskan ketiga praktisi ini. Rekan-rekan praktisi mereka menulis surat kepada polisi, mengirim materi Falun Gong kepada mereka, dan beberapa kali menelepon mereka mengenai Falun Gong serta meminta mereka membebaskan para praktisi yang ditangkap. Tetapi, polisi bersikap seperti orang tuli. Mereka menginterogasi para praktisi beberapa kali dan menekan mereka untuk menulis surat jaminan agar melepaskan latihan Falun Gong.
Ketiga praktisi menolak untuk melepaskan keyakinan mereka, jadi Direktur Niu Shengmin dari Kantor Polisi Congtai dan komisaris Wang Yongxiang mengirim praktisi ini ke sebuah kamp kerja paksa.
Karena polisi telah menyita komputer dan printer dari rumah Zheng Zengchen, Zheng dijatuhi hukuman kerja paksa selama 18 bulan.
Wu Hongyang dijatuhi hukuman kerja paksa selama 15 bulan. Di rumah Wu, orang-orang dari Departemen Kepolisian Hualin tidak menemukan apapun yang berhubungan dengan Falun Gong. Jadi “bukti” satu-satunya adalah berupa ‘jimat’ (1) yang telah dia berikan kepada seorang sarjana muda.
Para petugas dari Departemen Kepolisian Hualin juga tidak menemukan apapun yang bisa dijadikan “bukti” di rumah Gao Meiying. Gao dijatuhi hukuman satu tahun kerja paksa karena dia menolak untuk melepaskan latihan Falun Gong.
Direktur Niu Shengmin dan komisaris Wang Yongxiang dari Departemen Kepolisian Distrik Congtai mengirim Zheng Zengchen, Wu Hongyan, Gao Meiying ke Kamp Kerja Paksa Wanita Shijiazhuang.
Catatan: (1) 'Jimat' -- Di China, kadang-kadang para praktisi “mengklarifikasi fakta” dengan cara memberikan orang-orang sesuatu yang berukuran kecil yang terdapat beberapa patah kata yang mengingatkan mereka akan kebaikan Dafa untuk dikenakan atau dihargai.
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2011/11/21/河北邯郸三位法轮功学员被非法劳教-249654.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/12/11/130041.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org