(Minghui.org) Lebih dari satu dekade yang lalu, seorang teman memberitahu saya tentang sebuah buku populer yang berjudul Zhuan Falun. Meskipun saya cukup beruntung membaca seluruhnya sekali dengan cepat, saya tidak merasa beda apa yang dibahas dengan aliran Buddha lainnya. Mereka hanya membicarakan tentang bagaimana menjadi orang yang lebih baik dan ramah. Saya tidak membacanya lagi. Teman saya, seorang praktisi, berulang-kali mengundang saya untuk berlatih bersamanya. Saya tidak mengambil kesempatan tersebut karena saya tidak menyadarinya untuk waktu yang lama, inilah apa yang saya cari-cari selama ini.

Satu dekade dengan cepat berlalu. Sekarang saya telah pensiun dan menyaksikan penindasan gila oleh Partai Komunis China terhadap Falun Gong sejak 1999. Saya memiliki banyak perasaan tentang hal ini. Ini menyakitkan saya, mengetahui bahwa teman saya telah berulang-kali dipenjara dan dianiaya karena keyakinannya pada latihan tersebut. Kisahnya membuat saya memahami Falun Gong dan saya sangat menghormati mereka yang memegang teguh keyakinan pada Falun Gong. Selama dua tahun terakhir, saya telah diberkati dengan banyak keajaiban yang akhirnya membantu saya untuk memulai latihan Falun Gong.

Saya mempunyai masalah pada cerebrovascular. Pada tahun 2010, saya menjalani dua operasi. Pada Januari 2011, saya tiba-tiba merasa pusing dan kepala terasa membengkak. Saya segera memeriksa ke rumah sakit. Tepat ketika merasa baikan dan siap untuk keluar dari rumah sakit, tekanan darah saya naik sampai 197. Kepala saya terasa bengkak dan sangat menyakitkan, hati saya juga sakit. Untunglah, keluarga dan dokter merawat saya dengan baik dan menyelamatkan saya dari kematian. Namun, saya merasa mengantuk dan lelah sepanjang hari setelah keluar dari rumah sakit. Saya merasa sangat tertekan dan kesakitan. Saat itulah teman saya berkunjung dan bertanya apakah saya telah membaca Zhuan Falun dan buku Falun Gong lainnya. Saya malu untuk mengatakan tidak. Dia berkomentar, "Anda menutup mata terhadap harta karun yang berada tepat di depanmu dan mencari sesuatu yang lain."

Kata-katanya menyadarkan saya. Dengan semangat saya mulai belajar Zhuan Falun dan menaruh perhatian pada kebenaran dan isinya yang mendalam. Saya merasa seolah-olah mendengar suara Guru saat memberikan ceramah dengan penuh belas kasih.

Sejak itu, saya mengalami satu demi satu keajaiban. Rasa kantuk dan depresi saya lenyap. Seiring terus belajar Fa, tubuh dan jiwa saya terasa semakin dibersihkan. Beberapa malam ketika saya menderita nyeri dada, saya akan berulang-kali melafalkan "Falun Gong Hao (baik)", "Zhen-Shan-Ren Hao (Sejati-Baik-Sabar adalah baik)" dan meminta Guru menyelamatkan saya. Tidak lama, rasa nyeri itu mulai mereda dan akhirnya lenyap seluruhnya. Nyeri dada selanjutnya akan berakhir semakin singkat. Di masa lalu saya harus minum obat selama beberapa hari sebelum nyeri dada mereda. Sekarang segalanya berubah. Saya tahu Guru telah melenyapkan karma penyakit dari saya dan memurnikan tubuh saya. Saya sungguh-sungguh dan sepenuh hati berterima kasih kepada Guru atas belas kasihnya yang tak terbatas dalam menyelamatkan saya.

Ketika menceritakan pengalamanku kepada rekan-rekan praktisi, mereka mengatakan bahwa saya ditakdirkan untuk berlatih Falun Gong. Meskipun  saya tidak berlatih Falun Gong ketika Guru sedang menyebarkan Fa secara langsung, saya sangat menghormati para praktisi Falun Gong dan pekerjaan klarifikasi fakta mereka. Saya merasa sangat diberkati dan bangga menjadi seorang praktisi Falun Gong. Saya telah menyaksikan keajaiban Falun Gong, demikian juga dengan belas kasih Guru yang tidak terbatas.

Saya ingin berterima kasih kepada Guru sekali lagi atas belas kasihnya yang tidak terbatas, atas bimbingannya untuk berasimilasi dengan Fa dan kembali ke jati diri yang asli. Saya memiliki kesempatan baru dalam kehidupan dan telah mempelajari misteri tubuh manusia, kehidupan, dan alam semesta.

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2011/5/5/新學員-感謝師父浩蕩佛恩-240085.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/5/24/125493.html