Pawai Akbar Diadakan di Paris Merayakan 100 Juta Pengunduran dari Partai Komunis China
(Minghui.org) Pada tanggal 20 Agustus
2011, pawai akbar diadakan di Belleville dan Distrik 13 di Paris,
di mana banyak orang China tinggal. Ribuan peserta merayakan lebih
dari 100 juta orang China yang mundur dari Partai Komunis China dan
organisasi afiliasinya. Marching Band Dunia Surga, yang terdiri
dari praktisi Falun Gong, juga tampil di acara tersebut. Beberapa
orang Tionghoa yang menyaksikan pawai memutuskan untuk bergabung
dengan gerakan dan menyatakan pengunduran diri mereka.
Pawai di Paris untuk merayakan 100
juta pengunduran dari PKC
Marching band Dunia Surga
Eropa
Sejak buku Sembilan Komentar
Mengenai Partai Komunis diterbitkan pada tahun 2004, gelombang
pengunduran diri dari Partai Komunis, Liga Pemuda dan Pelopor Muda
dimulai di China. Pada 7 Agustus 2011, jumlah orang China yang
secara terbuka meninggalkan PKC dan organisasi afiliasinya pada
website Epoch Times telah mencapai 100 juta.
Meninggalkan PKC Memperoleh Kebebasan Hati
Parade dimulai pada siang hari. Perwakilan Asosiasi Hak Asasi Manusia Internasional Wu Wenxin memberikan pidato pembukaan. Dia mengungkapkan rasa hormatnya untuk 100 juta orang China yang secara terbuka meninggalkan PKC dan berjanji untuk memberikan bantuan kepada lebih banyak lagi rang China untuk bergabung dengan gerakan itu. Dia mengatakan ketika lebih dan lebih banyak orang China memutuskan untuk mundur dari PKC, Liga Pemuda dan Pelopor Muda, Partai akan runtuh dan negeri China baru akan muncul dengan damai.
Cheng Fa (pria), seorang wakil dari Pusat Layanan untuk Pengunduran diri dari PKC Perancis berbicara tentang pekerjaan mereka di Paris. Pusat ini terletak di dekat Menara Eiffel, situs wisata yang harus-dikunjungi bagi ribuan wisatawan China. Para relawan di pusat pelayanan membantu banyak orang China untuk keluar dari PKC setiap hari. Cheng mengatakan bahwa PKC akan dihukum oleh surga atas kejahatan terhadap orang-orang China. Dia mengatakan, "Kami berharap lebih banyak orang akan berpihak pada kebaikan dan tidak terseret oleh PKC dalam kehancuran. Mundur dari PKC memungkinkan orang untuk mendapatkan kebebasan spiritual."
PM Prancis Mendukung Gerakan Pengunduran Diri dari PKC
Anggota Majelis Nasional Perancis Françoise Hostalier mengirim surat dukungan untuk acara tersebut. Dalam surat tersebut, ia berjanji untuk memberikan dukungan bagi gerakan itu. Dia menulis, "Meskipun saya tidak bisa berada di sana akhir pekan ini, hati saya bersama Anda."
Pengacara Demokrasi China Mengajak Orang Keluar dari PKC
Mantan pemimpin mahasiswa selama gerakan demokrasi mahasiswa yang menyebabkan Pembantaian 1989 Lapangan Tiannamen dan saat ini Pengacara demokrasi Zhang Jian berbicara di rapat umum memangajak orang-orang China untuk mundur dari PKC.
Dia mengajak mereka yang masih hidup dalam bayang-bayang Partai Komunis. "Anda tinggal di Prancis dan Anda sudah memiliki kewarganegaraan di Prancis. Tapi mengapa dalam hati Anda, Anda begitu takut Partai Komunis China yang sepuluh ribu mil jauhnya? Pikirkan tentang hal ini. Siapa yang menculik pikiran Anda? Yang meninggalkan ketakutan seperti itu dalam hati anda? Pastilah setan jahat."
"Mengapa kita berani mengutuk PKC di sini? Karena kita berada di luar pengendaliannya. Kita telah melangkah ke sinar matahari dan kita mewakili sisi terang."
Presiden Partai Demokratik China di Prancis Wu Jiang memuji Falun Gong, mengatakan, "Partai Komunis China adalah sebuah rezim yang jahat yang membohongi orang dan membunuh rakyatnya. Sebaliknya, prinsip-prinsip Falun Gong adalah Sejati, Baik, dan Sabar. Dengan ajaran Falun Gong, standar moral orang China mulai meningkat. Tapi karena ini, PKC takut Falun Gong dan penganiayaan diluncurkan. Tapi Falun Gong tidak menyerah. Falun Gong terus tumbuh. Kontribusi Falun Gong juga menyebabkan PKC runtuh."
Pawai
Pawai akbar dimulai pada pukul 1 siang. Dipimpin oleh Marching Band Dunia Surga, sebuah iring-iringan besar berbaris keluar dari Belleville. Iring-iringan melewati daerah dengan banyak toko-toko China dan mencapai Balai Kota Paris dalam dua jam.
Pukul 4 sore, pawai berlanjut dari Place d'Italie menuju Distrik 13, yang berlangsung sekitar satu jam.
Pawai akbar menarik orang China setempat. Guan datang ke Paris dari selatan China. Dia sangat senang setelah menonton pawai, "Saya sangat senang," katanya, "Ini adalah dorongan untuk China. China harus berani maju dan mengekspos keburukan (PKC), jika tidak banyak orang yang akan tertipu. Di permukaan PKC berjanji untuk memberikan hak asasi manusia, tetapi sebenarnya tidak ada hak asasi manusia di China." Guan memutuskan untuk mundur dari PKC selama acara itu.
Pawai berakhir jam 6 sore. Selama pawai, ada lebih dari 100 orang China di antara penonton yang memutuskan untuk mundur dari PKC.
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2011/8/24/巴黎大游行-贺一亿多中国人三退(图)-245823.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/8/27/127706.html
Meninggalkan PKC Memperoleh Kebebasan Hati
Parade dimulai pada siang hari. Perwakilan Asosiasi Hak Asasi Manusia Internasional Wu Wenxin memberikan pidato pembukaan. Dia mengungkapkan rasa hormatnya untuk 100 juta orang China yang secara terbuka meninggalkan PKC dan berjanji untuk memberikan bantuan kepada lebih banyak lagi rang China untuk bergabung dengan gerakan itu. Dia mengatakan ketika lebih dan lebih banyak orang China memutuskan untuk mundur dari PKC, Liga Pemuda dan Pelopor Muda, Partai akan runtuh dan negeri China baru akan muncul dengan damai.
Cheng Fa (pria), seorang wakil dari Pusat Layanan untuk Pengunduran diri dari PKC Perancis berbicara tentang pekerjaan mereka di Paris. Pusat ini terletak di dekat Menara Eiffel, situs wisata yang harus-dikunjungi bagi ribuan wisatawan China. Para relawan di pusat pelayanan membantu banyak orang China untuk keluar dari PKC setiap hari. Cheng mengatakan bahwa PKC akan dihukum oleh surga atas kejahatan terhadap orang-orang China. Dia mengatakan, "Kami berharap lebih banyak orang akan berpihak pada kebaikan dan tidak terseret oleh PKC dalam kehancuran. Mundur dari PKC memungkinkan orang untuk mendapatkan kebebasan spiritual."
PM Prancis Mendukung Gerakan Pengunduran Diri dari PKC
Anggota Majelis Nasional Perancis Françoise Hostalier mengirim surat dukungan untuk acara tersebut. Dalam surat tersebut, ia berjanji untuk memberikan dukungan bagi gerakan itu. Dia menulis, "Meskipun saya tidak bisa berada di sana akhir pekan ini, hati saya bersama Anda."
Pengacara Demokrasi China Mengajak Orang Keluar dari PKC
Mantan pemimpin mahasiswa selama gerakan demokrasi mahasiswa yang menyebabkan Pembantaian 1989 Lapangan Tiannamen dan saat ini Pengacara demokrasi Zhang Jian berbicara di rapat umum memangajak orang-orang China untuk mundur dari PKC.
Dia mengajak mereka yang masih hidup dalam bayang-bayang Partai Komunis. "Anda tinggal di Prancis dan Anda sudah memiliki kewarganegaraan di Prancis. Tapi mengapa dalam hati Anda, Anda begitu takut Partai Komunis China yang sepuluh ribu mil jauhnya? Pikirkan tentang hal ini. Siapa yang menculik pikiran Anda? Yang meninggalkan ketakutan seperti itu dalam hati anda? Pastilah setan jahat."
"Mengapa kita berani mengutuk PKC di sini? Karena kita berada di luar pengendaliannya. Kita telah melangkah ke sinar matahari dan kita mewakili sisi terang."
Presiden Partai Demokratik China di Prancis Wu Jiang memuji Falun Gong, mengatakan, "Partai Komunis China adalah sebuah rezim yang jahat yang membohongi orang dan membunuh rakyatnya. Sebaliknya, prinsip-prinsip Falun Gong adalah Sejati, Baik, dan Sabar. Dengan ajaran Falun Gong, standar moral orang China mulai meningkat. Tapi karena ini, PKC takut Falun Gong dan penganiayaan diluncurkan. Tapi Falun Gong tidak menyerah. Falun Gong terus tumbuh. Kontribusi Falun Gong juga menyebabkan PKC runtuh."
Pawai
Pawai akbar dimulai pada pukul 1 siang. Dipimpin oleh Marching Band Dunia Surga, sebuah iring-iringan besar berbaris keluar dari Belleville. Iring-iringan melewati daerah dengan banyak toko-toko China dan mencapai Balai Kota Paris dalam dua jam.
Pukul 4 sore, pawai berlanjut dari Place d'Italie menuju Distrik 13, yang berlangsung sekitar satu jam.
Pawai akbar menarik orang China setempat. Guan datang ke Paris dari selatan China. Dia sangat senang setelah menonton pawai, "Saya sangat senang," katanya, "Ini adalah dorongan untuk China. China harus berani maju dan mengekspos keburukan (PKC), jika tidak banyak orang yang akan tertipu. Di permukaan PKC berjanji untuk memberikan hak asasi manusia, tetapi sebenarnya tidak ada hak asasi manusia di China." Guan memutuskan untuk mundur dari PKC selama acara itu.
Pawai berakhir jam 6 sore. Selama pawai, ada lebih dari 100 orang China di antara penonton yang memutuskan untuk mundur dari PKC.
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2011/8/24/巴黎大游行-贺一亿多中国人三退(图)-245823.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/8/27/127706.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org