(Minghui.org) Nama saya Tami, usia 76 tahun, mendapatkan Fa tanggal 10 April 2005. Banyak hal luar biasa yang telah saya alami berkat xiulian (berkultivasi dan berlatih) Falun Dafa.


Keajaiban yang saya alami

Pemurnian hebat telah saya alami. Suatu hari saya mengeluarkan cairan kehitam-hitaman dari mulut dan juga dari dubur. Dahulu jika ada teman-teman saya yang mengeluarkan cairan seperti itu pasti akan menemui ajal. Namun saya tetap segar bugar dan dapat melintasinya dengan baik tanpa bantuan obat-obatan.

Kemudian di wajah saya tumbuh benjolan, mata kemerah-merahan. Saya pahami ini harus mampu saya lewati, hanya membayar hutang karma, tidak akan terjadi apa-apa. Saya mencoba membaca buku Zhuan Falun.

Saat membaca buku Zhuan Falun, setiap huruf terlihat besar-besar dan jelas. Biasanya kadang kabur karena usia saya yang sudah lanjut. Namun saat itu setiap huruf yang besar dan jelas tersebut mengeluarkan cahaya warna-warni seperti Falun. Saya sadari Shifu tengah memberi dorongan kepada saya agar di usia yang tua ini saya harus banyak belajar Fa sehingga bisa kembali pulang ke rumah saya yang asli.

Sekarang kondisi saya benar-benar baik dan badan terasa ringan. Badan ini terasa seperti kondisi sewaktu masih muda - penuh vitalitas. Inilah hal luar biasa yang diberikan Shifu kepada saya.



Pak Tami sedang melakukan meditasi Falun Gong


Membantu Shifu menyelamatkan makhluk hidup

Setelah memahami kewajiban saya sebagai pengikut Dafa masa Pelurusan Fa harus melakukan tiga hal dengan baik. Melangkah keluar membuktikan kebenaran Fa seperti Shifu katakan dalam Petunjuk Penting untuk Gigih Maju, ”Pengikut Dafa yang tidak dapat melaksanakan fungsinya untuk membela Dafa, tidak dapat mencapai kesempurnaan, karena kalian tidaklah sama dengan Xiulian masa lalu maupun akan datang, di sinilah letaknya keagungan pengikut Dafa. Oleh karena Shifu demi kalian telah menanggung hampir seluruhnya yang ada dalam sejarah, dalam masa pelurusan Fa para pengikut harus pada saat setelah berakhirnya pelurusan Fa baru dapat meninggalkan pergi, maka pencapaian kriteria kesempurnaan diri pribadi kalian dalam proses Xiulian jadilah sebuah proses yang penting.” (Pengikut Dafa pada Masa Pelurusan Fa)

Banyak kendala yang saya hadapi, saya harus tetap melangkah ke luar. Walau usia saya tidak muda lagi, namun tidak menghalangi tekad saya keluar membuktikan kebenaran Fa.

Saya tidak bisa naik sepeda motor sehingga menyulitkan aktivitas saya, namun hal ini saya siasati dengan naik angkutan umum saat pergi ke pasar-pasar seperti ke pasar Ubud, pasar Sukawati, pasar Peliatan, pasar Gianyar, pasar Kintamani, pasar Bangli, dan pasar Payangan.

Saya memilih pasar sebagai tempat klarifikasi fakta karena setiap hari banyak makhluk hidup yang datang dan pergi ke tempat itu. Walau saya pergi sendiri tanpa teman ke pasar-pasar, saya sadari inilah tanggung jawab saya sebagai pengikut Shifu di masa Pelurusan Fa.

Suatu hari saya mengalami hal luar biasa saat akan pergi ke pasar Ubud. Saat itu hujan deras sekali, saya teringat harus memancarkan pikiran lurus. Baru berlangsung lima menit langit sudah cerah kembali. Dalam hati saya pikirkan, ”Walau hujan deras tidak akan bisa menghalangi saya melangkah ke luar membuktikan kebenaran Fa.”

Banyak hal harus saya lenyapkan seperti rasa malas, rasa malu, rasa letih, dan rasa jengkel jika ada yang saya berikan brosur menolak menerima bahkan marah-marah. Disaat membuktikan kebenaran Fa ini, banyak keterikatan saya muncul dan dapat saya sadari untuk segera dikultivasikan.

Membantu Orang-Orang China Yang Berharga Melakukan Tiga Pemunduran

Saya bersama teman-teman setiap minggu mendapat kesempatan empat kali menghimbau orang-orang China yang masih teracuni propaganda partai jahat komunis agar memahami fakta sebenarnya tentang Falun Dafa dan melakukan tiga pemunduran. Mereka yang pernah menjadi anggota pionir cilik, liga pemuda komunis, partai komunis agar mengundurkan diri, serta menarik garis pemisah dari kejahatan kemanusiaan partai jahat - demi masa depannya sendiri.

Suatu hari saat membagikan Sembilan Komentar edisi Mandarin, tidak satupun orang yang mau mengambil, dan saya langsung teringat untuk memancarkan pikiran lurus mengatakan, ”Segala yang menghalangi tamu daratan China yang teracuni berita bohong tentang Falun Dafa dan menghalangi mereka mengambil Sembilan Komentar musnah.” Perubahan luar biasa terjadi setelah selesai melakukan itu, banyak tamu China yang mengambil Sembilan Komentar.

Saya tidak bisa berbahasa Mandarin, saya belajar dari teman-teman yang lebih dahulu telah melakukan kegiatan klarifikasi ini. Dengan berbekal spanduk dan Sembilan Komentar, saya berdiri di tepi trotoar. Banyak tamu China yang membaca spanduk yang saya pasang dan pegang. Beberapa mengambil foto.

Dengan cara apa pun saya harus dapat memberikan informasi yang benar tentang Falun Dafa kepada orang-orang China yang berharga, dengan tulus hati - hanya berharap agar mereka memahami Falun Dafa dan memperoleh masa depan yang cerah. Saya senantiasa mengingatkan diri, mungkin saja banyak makhluk hidup yang menjadi tanggung jawab saya ikut termusnahkan jika saya tidak melangkah ke luar.



Berdiri di tepi trotoir mengklarifikasi fakta


Hidup sederhana namun ringan

Pekerjaan saya sehari-hari adalah pengrajin patung kayu. Walau hidup saya pas-pasan tapi saya sangat bahagia telah memperoleh Fa. Karena begitu banyak berkah yang telah diberikan Shifu kepada saya.

Akhir kata saya sampaikan, ”Terima kasih Shifu yang maha belas kasih yang telah memberikan begitu banyak dan kehidupan baru kepada saya.”

Demikian pengalaman saya, jika ada yang tidak berkenan mohon diluruskan.



Bekerja sebagai pengrajin patung kayu