Kanada: Praktisi Falun Gong Dianugerahi Medali Berlian Jubilee Ratu Elizabeth II atas Kontribusi kepada Masyarakat
(Minghui.org) Zhang Peixin, praktisi Falun
Gong dari Toronto, dianugerahi Medali Berlian Jubilee Ratu
Elizabeth II pada 23 Mei atas perlindungan HAM, klarifikasi fakta
tentang Falun Gong dan membantu imigran baru China ke Kanada.
Situs web Gubernur Jendral
memberikan gambaran atas penghargaan tersebut: Medali Berlian
Jubile Elizabeth II, sebuah medali peringatan baru, yang diciptakan
untuk menandai perayaan 60 Tahun Yang Mulia Ratu Elizabeth II naik
Tahta sebagai Ratu Kanada. Medali ini merupakan cara Kanada untuk
menghormati Yang Mulia atas pengabdiannya kepada negara ini. Saat
yang sama, juga digunakan untuk menghargai kontribusi besar dan
pencapaian oleh orang Kanada.
Joe Oliver, Menteri SDA Kanada,
menyerahkan Medali Berlian Jubilee Ratu Elizabeth II kepada Zhang
Peixin
Medali
Medali
Joe Oliver, Menteri SDA Kanada,
menyerahkan Medali Berlian Jubilee Ratu Elizabeth II kepada para
penerima. Zhang Peixin dikenal atas upayanya melindungi hak-hak
praktisi Falun Gong dan jasanya kepada masyarakat. Oliver berkata
Falun Gong adalah gerakan damai dan para praktisi dari kelompok ini
adalah orang-orang yang damai. Sayangnya, katanya, praktisi Falun
Gong telah dianiaya di China. Zhang memiliki keberanian untuk teguh
menentang penganiayaan. Oliver percaya perlawanan damai terhadap
penganiayaan akan menang.
Zhang mulai berlatih Falun Gong pada 1997, ketika ia baru lulus dari Universitas Fudan. Melalui latihan Falun Gong, penyakitnya sembuh. Pada 2001, Zhang datang ke Toronto. Sejak itu, ia secara aktif memperkenalkan Falun Gong kepada masyarakat umum, karena ia pribadi memperoleh manfaatnya dari latihan tersebut.
Zhang mengorganisasir banyak kampanye tanda tangan, membuat orang-orang tahu akan penganiayaan dan mendesak pemerintah Kanada untuk mengambil tindakan untuk menolong praktisi Falun Gong di China.
Pada 2009, Zhang dan teman-temannya mendirikan sebuah asosiasi Asia. Melalui asosiasi ini, ia secara sukarela menolong banyak imigran China untuk mempelajari situasi masyarakat Barat, kebijakan dan hukum di Kanada. Ia juga menolong banyak orang China untuk mengenali propaganda yang dibuat oleh Partai Komunis China (PKC) tentang Falun Gong.
“Saya telah berusaha menolong imigran China untuk mendobrak halangan budaya antara timur dan barat, sehingga mereka dapat berasimilasi lebih baik dengan masyarakat Kanada,” katanya.
“Banyak orang China tidak tahu bagaimana menikmati kebebasan di Kanada dan tidak berani menyuarakan pendapat mereka atau terlibat dalam urusan penting masyarakat. Terutama, mereka tidak berani mendengarkan praktisi Falun Gong,” kata Zhang.
“Satu organisasi China takut ‘terlibat dalam politik,’ sehingga mereka tidak berani mengundang politisi setempat dan pejabat pemerintah ke dalam kegiatan mereka. Mereka bahkan tidak berani menyanyikan lagu kebangsaan dalam kegiatan mereka. Organisasi China lainnya tidak tahu bagaimana menggunakan sumber daya yang tersedia bagi mereka. Saya berteman dengan mereka dan memberikan saran. Juga, memberitahu mereka fakta kebenaran Falun Gong dan penganiayaan,” kata Zhang.
“Setiap orang memiliki tanggung jawab dan hak di dalam masyarakat. Setiap orang harus peduli dan saling mendukung, serta menentang ketidakadilan. Tetapi, banyak orang China, karena takut pada Partai Komunis, tidak berani melindungi keadilan, bahkan jika kepentingan mereka sendiri dilanggar. Di negara bebas, saya memiliki tanggung jawab untuk menolong mereka dan berkontribusi kepada masyarakat. Saya memiliki tanggung jawab untuk membuat masyarakat kita sehat dan melindungi kebebasan. Saya memiliki tanggung jawab untuk melindungi masyarakat kita dari ketidakadilan yang datang dari setempat atau dari PKC.”
“Adalah wajar bagi kelompok etnis lainnya, seperti Yahudi, Korea dan kelompok Ukrania, untuk bertindak ketika menemui ketidakadilan. Mereka peduli dengan komunitas mereka dan seluruh masyarakat. Mereka juga menolong dalam upaya untuk menghentikan penganiayaan terhadap Falun Gong. Kanada adalah negara bebas dan ada saluran bagi kita untuk mengekspresikan diri kita. Saya telah belajar banyak di sini.”
“Orang-orang China memiliki banyak tradisi berharga, tetapi kita juga memiliki banyak kebiasaan buruk. Orang China harus mendobrak ketakutannya pada PKC. Kita perlu meningkatkan keahlian komunikasi dengan kelompok etnis lainnya dan meningkatkan komunikasi kita dengan masyarakat utama. Saya juga dari daratan China, jadi tahu bagaimana orang China berpikir. Sebagai orang China dan praktisi Falun Gong, saya harap lebih banyak orang China dapat berasimilasi dengan masyarakat utama di sini, menikmati kebebasan dan demokrasi yang tersedia di sini dan melindungi keadilan serta hati nurani mereka.”
“Saya juga berharap satu hari praktisi Falun Gong di China akan memiliki kebebasan sejati,” kata Zhang.
Chinese
version click hereZhang mulai berlatih Falun Gong pada 1997, ketika ia baru lulus dari Universitas Fudan. Melalui latihan Falun Gong, penyakitnya sembuh. Pada 2001, Zhang datang ke Toronto. Sejak itu, ia secara aktif memperkenalkan Falun Gong kepada masyarakat umum, karena ia pribadi memperoleh manfaatnya dari latihan tersebut.
Zhang mengorganisasir banyak kampanye tanda tangan, membuat orang-orang tahu akan penganiayaan dan mendesak pemerintah Kanada untuk mengambil tindakan untuk menolong praktisi Falun Gong di China.
Pada 2009, Zhang dan teman-temannya mendirikan sebuah asosiasi Asia. Melalui asosiasi ini, ia secara sukarela menolong banyak imigran China untuk mempelajari situasi masyarakat Barat, kebijakan dan hukum di Kanada. Ia juga menolong banyak orang China untuk mengenali propaganda yang dibuat oleh Partai Komunis China (PKC) tentang Falun Gong.
“Saya telah berusaha menolong imigran China untuk mendobrak halangan budaya antara timur dan barat, sehingga mereka dapat berasimilasi lebih baik dengan masyarakat Kanada,” katanya.
“Banyak orang China tidak tahu bagaimana menikmati kebebasan di Kanada dan tidak berani menyuarakan pendapat mereka atau terlibat dalam urusan penting masyarakat. Terutama, mereka tidak berani mendengarkan praktisi Falun Gong,” kata Zhang.
“Satu organisasi China takut ‘terlibat dalam politik,’ sehingga mereka tidak berani mengundang politisi setempat dan pejabat pemerintah ke dalam kegiatan mereka. Mereka bahkan tidak berani menyanyikan lagu kebangsaan dalam kegiatan mereka. Organisasi China lainnya tidak tahu bagaimana menggunakan sumber daya yang tersedia bagi mereka. Saya berteman dengan mereka dan memberikan saran. Juga, memberitahu mereka fakta kebenaran Falun Gong dan penganiayaan,” kata Zhang.
“Setiap orang memiliki tanggung jawab dan hak di dalam masyarakat. Setiap orang harus peduli dan saling mendukung, serta menentang ketidakadilan. Tetapi, banyak orang China, karena takut pada Partai Komunis, tidak berani melindungi keadilan, bahkan jika kepentingan mereka sendiri dilanggar. Di negara bebas, saya memiliki tanggung jawab untuk menolong mereka dan berkontribusi kepada masyarakat. Saya memiliki tanggung jawab untuk membuat masyarakat kita sehat dan melindungi kebebasan. Saya memiliki tanggung jawab untuk melindungi masyarakat kita dari ketidakadilan yang datang dari setempat atau dari PKC.”
“Adalah wajar bagi kelompok etnis lainnya, seperti Yahudi, Korea dan kelompok Ukrania, untuk bertindak ketika menemui ketidakadilan. Mereka peduli dengan komunitas mereka dan seluruh masyarakat. Mereka juga menolong dalam upaya untuk menghentikan penganiayaan terhadap Falun Gong. Kanada adalah negara bebas dan ada saluran bagi kita untuk mengekspresikan diri kita. Saya telah belajar banyak di sini.”
“Orang-orang China memiliki banyak tradisi berharga, tetapi kita juga memiliki banyak kebiasaan buruk. Orang China harus mendobrak ketakutannya pada PKC. Kita perlu meningkatkan keahlian komunikasi dengan kelompok etnis lainnya dan meningkatkan komunikasi kita dengan masyarakat utama. Saya juga dari daratan China, jadi tahu bagaimana orang China berpikir. Sebagai orang China dan praktisi Falun Gong, saya harap lebih banyak orang China dapat berasimilasi dengan masyarakat utama di sini, menikmati kebebasan dan demokrasi yang tersedia di sini dan melindungi keadilan serta hati nurani mereka.”
“Saya juga berharap satu hari praktisi Falun Gong di China akan memiliki kebebasan sejati,” kata Zhang.
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org
