Minghui Fahui | Melenyapkan Rintangan Dengan Mencari Ke Dalam
(Minghui.org)
Salam kepada Shifu! Salam kepada rekan-rekan praktisi!
Saya ingin melaporkan kepada Shifu dan berbagi dengan rekan-rekan praktisi mengenai pengalaman saya dalam melenyapkan rintangan dengan cara mencari ke dalam. Mohon ditunjukkan apabila ada yang kurang tepat.
Salam kepada Shifu! Salam kepada rekan-rekan praktisi!
Saya ingin melaporkan kepada Shifu dan berbagi dengan rekan-rekan praktisi mengenai pengalaman saya dalam melenyapkan rintangan dengan cara mencari ke dalam. Mohon ditunjukkan apabila ada yang kurang tepat.
Mencari Ke Dalam untuk
Melenyapkan Rintangan Diantara Praktisi
Saya bertanggung jawab untuk pekerjaan merawat dan memperbaiki komputer dan printer di wilayah tempat tinggal saya. Oleh karena itu, saya memiliki banyak kesempatan untuk bertemu dengan rekan-rekan praktisi. Saya menaruh perhatian khusus pada kultivasi pembicaraan. Ketika saya pergi ke rumah rekan praktisi untuk memperbaiki komputer atau berbagi pengalaman kultivasi, saya tidak pernah menanyakan mengenai informasi pribadi orang lain. Juga saya tidak ingin ada rekan praktisi yang menanyakan tentang informasi pribadi saya. Ini demi untuk bertanggung jawab terhadap Fa dan rekan praktisi.
Beberapa hari yang lalu saat Ujian Masuk Sekolah Tinggi di China, salah satu anak dari rekan praktisi akan mengikuti ujian. Praktisi ini ditemani oleh anaknya pergi ke gedung ujian dan berkesempatan berkenalan dengan murid-murid sekolah menengah lainnya yang mengikuti ujian. Dia membagikan peranti lunak yang dapat menerobos blokade Internet pemerintah China kepada murid-murid, dan kebanyakan dari mereka ingin menerimanya. Masa ujian tersebut hanya berlangsung selama tiga hari. Pada hari pertama, dia menghabiskan semua DVD peranti lunak yang dimilikinya. Pada malam harinya, dia meminta lebih banyak lagi dari saya. Karena saya tidak memiliki DVD pada saat itu, saya meminta rekan praktisi lain untuk mendapatkan DVD dari mana saja dan mengirimkan ke rumahnya pada malam itu.
Setelah beberapa hari, praktisi yang meminta lebih banyak DVD ini bertemu dengan saya sehubungan dengan beberapa masalah koordinasi. Setelah menyelesaikan masalahnya, dia bertanya kepada saya, “Apakah kamu mengenal praktisi yang membawakan DVD untuk saya pada hari itu?” Saya membalas, “Saya pernah bertemu dia beberapa kali tetapi saya tidak begitu kenal dengannya.” Dia lalu berkata, “Praktisi itu bertanya di mana saya bekerja, apa yang saya lakukan, dan proyek-proyek klarifikasi fakta apa yang saya ikut. Saya kira kamu mengenalnya dengan baik, jadi saya memberitahukan semua kepadanya.”
Mendengar ini, saya menjadi marah sekali, “Bagaimana kamu bisa memberitahukan semua kepadanya? Saya telah memberitahu kamu begitu banyak kali agar tidak membuka informasi pribadi apapun kepada rekan-rekan praktisi. Kamu masih saja tidak mendengar. Jangan pernah menghubungi saya lagi selanjutnya.” Dia merasa sangat menyesal dan berkata, “Baik, saya tidak akan menghubungimu lagi.” Dari situ, kami pun berpisah dengan tidak menyenangkan.
Dalam perjalanan pulang, saya teringat sebuah paragraf dari Fa Shifu,
Saya bertanggung jawab untuk pekerjaan merawat dan memperbaiki komputer dan printer di wilayah tempat tinggal saya. Oleh karena itu, saya memiliki banyak kesempatan untuk bertemu dengan rekan-rekan praktisi. Saya menaruh perhatian khusus pada kultivasi pembicaraan. Ketika saya pergi ke rumah rekan praktisi untuk memperbaiki komputer atau berbagi pengalaman kultivasi, saya tidak pernah menanyakan mengenai informasi pribadi orang lain. Juga saya tidak ingin ada rekan praktisi yang menanyakan tentang informasi pribadi saya. Ini demi untuk bertanggung jawab terhadap Fa dan rekan praktisi.
Beberapa hari yang lalu saat Ujian Masuk Sekolah Tinggi di China, salah satu anak dari rekan praktisi akan mengikuti ujian. Praktisi ini ditemani oleh anaknya pergi ke gedung ujian dan berkesempatan berkenalan dengan murid-murid sekolah menengah lainnya yang mengikuti ujian. Dia membagikan peranti lunak yang dapat menerobos blokade Internet pemerintah China kepada murid-murid, dan kebanyakan dari mereka ingin menerimanya. Masa ujian tersebut hanya berlangsung selama tiga hari. Pada hari pertama, dia menghabiskan semua DVD peranti lunak yang dimilikinya. Pada malam harinya, dia meminta lebih banyak lagi dari saya. Karena saya tidak memiliki DVD pada saat itu, saya meminta rekan praktisi lain untuk mendapatkan DVD dari mana saja dan mengirimkan ke rumahnya pada malam itu.
Setelah beberapa hari, praktisi yang meminta lebih banyak DVD ini bertemu dengan saya sehubungan dengan beberapa masalah koordinasi. Setelah menyelesaikan masalahnya, dia bertanya kepada saya, “Apakah kamu mengenal praktisi yang membawakan DVD untuk saya pada hari itu?” Saya membalas, “Saya pernah bertemu dia beberapa kali tetapi saya tidak begitu kenal dengannya.” Dia lalu berkata, “Praktisi itu bertanya di mana saya bekerja, apa yang saya lakukan, dan proyek-proyek klarifikasi fakta apa yang saya ikut. Saya kira kamu mengenalnya dengan baik, jadi saya memberitahukan semua kepadanya.”
Mendengar ini, saya menjadi marah sekali, “Bagaimana kamu bisa memberitahukan semua kepadanya? Saya telah memberitahu kamu begitu banyak kali agar tidak membuka informasi pribadi apapun kepada rekan-rekan praktisi. Kamu masih saja tidak mendengar. Jangan pernah menghubungi saya lagi selanjutnya.” Dia merasa sangat menyesal dan berkata, “Baik, saya tidak akan menghubungimu lagi.” Dari situ, kami pun berpisah dengan tidak menyenangkan.
Dalam perjalanan pulang, saya teringat sebuah paragraf dari Fa Shifu,
“Di dalam
Xiulian tidak ada kejadian apa pun yang tanpa sebab. Tatkala
kondisi tidak benar dan kelakuan orang yang tidak baik muncul di
tempat kita ini, itu adalah datang tepat ditujukan terhadap sifat
hati manusia. Kita tidak mengakui pengaturan kekuatan lama, jika
tidak berbuat dengan baik maka celah kekosongan akan disusupi,
mungkin pada aspek ini perlu ditujukan secara khusus seperti ini,
sehingga muncullah kejadian tersebut.” (“Ceramah Fa International
Washington DC 2009”).
Pada permukaan, konflik ini
terjadi karena rekan praktisi ini tidak mengikuti ajaran Fa dan
melakukan sesuatu yang tidak seharusnya dia lakukan. Secara
fundamental, bagaimanapun juga, ini karena keterikatan hati manusia
saya, dan rekan praktisi ini telah memperlihatkannya kepada saya
melalui apa yang dilakukan. Saya pun mencari ke dalam dan menemukan
bahwa saya memiliki keterikatan mengeluh, kebencian, memandang
rendah pada orang lain, arogansi, mentalitas pamer, merasa lebih
hebat dari orang lain, dan juga rasa takut. Saya segera memancarkan
pikiran lurus untuk melenyapkan semua keterikatan hati manusia yang
buruk ini. Saya berkata kepada diri sendiri, “Bagaimana saya bisa
memperlakukan seorang rekan praktisi seperti itu?! Saya melepaskan
amarah kepadanya. Apakah itu sebuah kondisi yang baik dari perilaku
seorang praktisi?” Setelah menyadari masalah Xinxing (watak,
kualitas moral) ini, saya meneleponnya keesokan hari untuk memohon
maaf. Dia berkata, “Saya juga ingin menelepon kamu. Ayolah duduk
bersama dan berbicara.” Kami pun setuju untuk bertemu di sebuah
tempat. Dia berkata, “Saya sudah di luar batas kemarin dan sangat
buruk dalam kultivasi pembicaraan. Saya pasti akan lebih
berhati-hati di kemudian hari.” Saya mengatakan padanya, “Itu
adalah salah saya. Keterikatan hati manusia sayalah yang
menyebabkan masalah ini. Saya seharusnya berterima kasih kepada
kamu karena telah membantu saya melenyapkan keterikatan hati ini.
Saya tentu tidak seharusnya marah terhadap kamu. Selanjutnya, kita
akan bekerja sama dengan baik dan dengan ramah menunjukkan
celah-celah kekosongan setiap orang. Selama kita bisa bertindak
dengan lurus, tidak akan ada orang yang berani menganiaya kita.
Kita akan melakukan tiga hal yang Shifu minta kita untuk lakukan,
dengan baik,.
Setelah DVD Shen Yun tersedia, para praktisi di wilayah saya tidak menyia-nyiakan waktu untuk segera menggandakannya. Karena pertunjukan Shen Yun adalah proyek untuk penyelamatan makhluk hidup dibawah arahan Shifu langsung, maka memiliki konotasi Fa. Oleh karena itu, kita seharusnya tidak mengabaikan setiap detilnya, temasuk membeli disk kosong, membakarnya ke dalam DVD, mencetak label dan sampul, serta memasukkannya ke dalam kotak DVD. Tiga langkah ini tidak bisa dilakukan semua oleh hanya seorang praktisi saja --- beberapa praktisi perlu bekerja sama dalam mengerjakannya. Satu orang membakarnya ke dalam DVD. Praktisi lain dan saya bertanggung jawab untuk mencetak sampul dan mengerjakan proses pembungkusan.
Beberapa hari yang lalu, praktisi yang bertugas membakar DVD memanggil saya agar ke rumahnya. Dia terlihat tidak senang dan berkata, “Bagaimana kamu tidak membawakan disk kepada saya? Hal ini telah menunda kinerja dari proyek yang begitu penting.” Saya membalasnya, “Ini membutuhkan cukup banyak langkah dan tidak bisa dilakukan segera begitu kamu memintanya.” Dia berkata, “Selama rekan-rekan praktisi bisa membagikannya, kita tidak seharusnya menunda dalam pembuatannya.” Saya membalas, “Kamu benar.” Saya tetap merasa bersalah meski saya setuju dengannya dari sisi permukaan. Saya berkata pada diri sendiri, “Kamu kira membakar DVD saja yang harus kita lakukan? Kita melakukan banyak langkah-langkah lain juga.” Saya merasa sangat marah dan pergi.
Dalam perjalanan pulang, saya menjadi semakin marah. Dengan mencari ke dalam, saya sadari ada sebuah keterikatan kuat untuk menyelamatkan muka, ketidak-inginan untuk menerima kritikan, keterikatan untuk melindungi diri sendiri, dan merasa lebih hebat dari rekan praktisi ini.
Guru berkata, “Sedikit Berdebat” (Hong Yin III),
Setelah DVD Shen Yun tersedia, para praktisi di wilayah saya tidak menyia-nyiakan waktu untuk segera menggandakannya. Karena pertunjukan Shen Yun adalah proyek untuk penyelamatan makhluk hidup dibawah arahan Shifu langsung, maka memiliki konotasi Fa. Oleh karena itu, kita seharusnya tidak mengabaikan setiap detilnya, temasuk membeli disk kosong, membakarnya ke dalam DVD, mencetak label dan sampul, serta memasukkannya ke dalam kotak DVD. Tiga langkah ini tidak bisa dilakukan semua oleh hanya seorang praktisi saja --- beberapa praktisi perlu bekerja sama dalam mengerjakannya. Satu orang membakarnya ke dalam DVD. Praktisi lain dan saya bertanggung jawab untuk mencetak sampul dan mengerjakan proses pembungkusan.
Beberapa hari yang lalu, praktisi yang bertugas membakar DVD memanggil saya agar ke rumahnya. Dia terlihat tidak senang dan berkata, “Bagaimana kamu tidak membawakan disk kepada saya? Hal ini telah menunda kinerja dari proyek yang begitu penting.” Saya membalasnya, “Ini membutuhkan cukup banyak langkah dan tidak bisa dilakukan segera begitu kamu memintanya.” Dia berkata, “Selama rekan-rekan praktisi bisa membagikannya, kita tidak seharusnya menunda dalam pembuatannya.” Saya membalas, “Kamu benar.” Saya tetap merasa bersalah meski saya setuju dengannya dari sisi permukaan. Saya berkata pada diri sendiri, “Kamu kira membakar DVD saja yang harus kita lakukan? Kita melakukan banyak langkah-langkah lain juga.” Saya merasa sangat marah dan pergi.
Dalam perjalanan pulang, saya menjadi semakin marah. Dengan mencari ke dalam, saya sadari ada sebuah keterikatan kuat untuk menyelamatkan muka, ketidak-inginan untuk menerima kritikan, keterikatan untuk melindungi diri sendiri, dan merasa lebih hebat dari rekan praktisi ini.
Guru berkata, “Sedikit Berdebat” (Hong Yin III),
Di kala
mengalami perdebatan yang sengit janganlah berkeras
Carilah penyebabnya dari dalam, ini adalah Xiulian
Semakin ingin menjelaskan semakin terasa berat di hati
Dengan lapang dada tanpa keterikatan maka kebijakan akan muncul
Carilah penyebabnya dari dalam, ini adalah Xiulian
Semakin ingin menjelaskan semakin terasa berat di hati
Dengan lapang dada tanpa keterikatan maka kebijakan akan muncul
Saya berkata pada diri sendiri,
“Bukankah benar bahwa praktisi ini ingin menyelamatkan lebih banyak
orang dengan membagikan DVD?” Saya sadari bahwa saya tidak
berkelakuan sebagai seorang praktisi. Setelah menemukan keterikatan
ini, saya memancarkan pikiran lurus untuk melenyapkannya.
Selanjutnya, bilamana ketika tidak mengganggu belajar Fa, saya akan
mengatur waktu dengan baik untuk menyelesaikan pekerjaan bersama
agar saya tidak menunda rekan-rekan praktisi untuk menyelamatkan
makhluk hidup. Saya akan menerima dengan tenang ketika rekan
praktisi menunjukkan masalah saya dan sepenuhnya memenuhi bagian
saya di dalam berbagai proyek agar tidak mengecewakan Shifu.
Menjaga Pikiran Lurus Setiap Saat dalam Berkultivasi
Rekan-rekan praktisi setempat kebanyakan menggunakan kartu Internet, dimana diisi ulang secara tahunan, untuk mengakses Internet dan mengunduh file-file dari situs Minghui. Saya bertanggung jawab untuk membeli dan mengisi-ulang kartu-kartu ini untuk mereka. Pada awal tahun ini, kebanyakan masa aktif kartu mereka telah berakhir dan mereka meminta saya untuk melakukan isi ulang kartu-kartu tersebut. Untuk itu, saya segera melakukan isi ulang semua kartu bagi mereka.
Suatu hari ketika saya akan mengakses situs Minghui, saya tiba-tiba terpikir, “Rekan-rekan praktisi telah menghabiskan kuota kartu Internet mereka. Bagaimana saya bisa menggunakan milik saya selama beberapa tahun tanpa mengisi-ulang kartunya?” Dengan timbulnya pikiran yang tidak tepat ini, saya pun mengalami kesulitan untuk menjalankan program dan mengakses situs web Minghui. Tak peduli berapa kali saya mengklik pada icon program itu, tetap tidak bekerja dan terus menampilkan pesan salah. Saya telah menggunakan kartu Internet saya selama bertahun-tahun dan selalu terhubung dengan cepat serta berhasil. Selama bertahun-tahun, kartu saya telah berperan bagaikan makhluk hidup dan ia telah bekerja dengan baik bagi saya tak peduli betapa buruknya kejahatan mencoba untuk memblokade Internet. Selama beberapa tahun terakhir, saya tidak memiliki pikiran yang kacau dan memiliki keyakinan yang teguh bahwa Internet saya akan bekerja dengan cepat.
Pada tahun 2008, saya masih menggunakan komputer bekas, yang telah digunakan oleh seorang rekan praktisi selama bertahun-tahun dan bekerja dengan sangat lambat. Karena saya membutuhkan koneksi Internet yang cepat dan komputer yang cepat untuk melakukan pekerjaan proyek, praktisi lain menyarankan agar saya menukarkan komputer saya dengan praktisi lain karena praktisi tersebut melakukan pekerjaan yang sederhana, jadi tidak membutuhkan komputer yang cepat ataupun Internet yang cepat. Praktisi itu setuju dan menukarkan komputer dengan saya. Oleh karena itu, komputer dan kartu Internet saya pun menjadi sangat cepat sejak itu. Saya berkata pada diri sendiri, “Karena satu pikiran saya yang tidak tepat, kartu Internet ini mungkin saja menjadi rusak dan tidak bisa digunakan lagi. Betapa menyedihkannya hal itu! Kultivasi adalah sebuah masalah yang serius. Saya harus menjaga pikiran lurus di setiap saat.”
Dalam introspeksi, celah kekosongan saya telah dimanfaatkan, yakni keterikatan saya untuk bisa berhasil, kegembiraan hati dan kecenderungan untuk pamer.
Agar Bisa Memperbaiki Mesin, Saya Harus Memperbaiki Xinxing Saya
Beberapa hari yang lalu, printer dari seorang rekan praktisi tidak bisa berfungsi dan dia meminta saya untuk mencari bantuan ke praktisi lain, yang merupakan seorang ahli di wilayah itu. Dengan kata lain, dia tidak berpikir bahwa saya bisa menyelesaikan masalahnya. Praktisi yang ahli itu sangat sibuk dengan pekerjaan tetapnya begitu juga dengan klarifikasi fakta. Ketika saya menyadari hal ini beberapa tahun yang lalu, saya memutuskan untuk belajar ilmu teknologi yang lain untuk ikut membantu. Saya menyaksikan secara dekat dan belajar darinya ketika dia memperbaiki komputer dan printer selama bertahun-tahun. Saya sekarang bisa menyelesaikan banyak masalah sendiri. Maka dari itu, saya memutuskan untuk mencobanya kali ini.
Saya pun pergi ke rumah praktisi tersebut, dan ketika melihat saya dia bertanya, ”Kenapa kamu ke sini? Saya kira praktisi itu yang datang.” Saya memberitahunya, “Dia terlalu sibuk. Kita tidak usah mengganggunya jika kita bisa menyelesaikannya sendiri.” Saya merasa marah tetapi tidak memperlihatkan perasaaan tidak senang sedikit pun. Dia lalu memberitahu saya mengenai masalah printernya, “Suatu kali ketika saya sedang mencetak sesuatu, tiba-tiba printernya mati. Ketika saya menghidupkannya lagi, tidak bisa nyala. Mungkin power supply-nya yang mati.” Saya berkata, “Power supply-nya baik-baik saja. Mungkin saja motherboard-nya.” Karena saya tidak membawa motherboard, saya memberitahunya perlu menunggu hingga saya mendapatkan motherboaard yang lain sebelum bisa memperbaikinya. Setelah pulang ke rumah, saya berbicara kepada praktisi yang ahli printer tersebut dan dia setuju dengan analisa saya dan juga menyarankan agar motherboardnya diganti.
Beberapa hari kemudian, saya mendapatkan motherboardnya, dan pergi ke rumahnya lagi. Setelah mengganti motherboardnya, powernya kembali bisa nyala. Tetapi, lampu printer bagian atas dan bawah nyala secara bergantian sebanyak sepuluh kali. Saya sadari bahwa printernya memiliki masalah yang lebih parah dari yang saya pikirkan, dan ink jet needle-nya harus diganti, juga sebuah motherboard yang lain lagi. Setelah saya jelaskan kondisi ini kepada praktisi itu, saya bisa lihat dia merasa sedih dan marah karena motherboardnya seharga 280 yuan dan ink jet needle seharga 380 yuan. Juga saya merasa dia tidak memiliki keyakinan pada saya. Saya segera pulang ke rumah untuk mengambil motherboard yang lain juga ink jet needle. Setelah memasang ke printernya, lampu yang menyala itu belum mati juga. Saya belum pernah menemukan masalah yang begitu sulit dan berkata dalam hati, “Biasanya, merubah ink jet needle seharusnya sudah bisa. Apa yang terjadi? Apakah ini karena masalah pribadi saya sendiri?”
Guru berkata,
Menjaga Pikiran Lurus Setiap Saat dalam Berkultivasi
Rekan-rekan praktisi setempat kebanyakan menggunakan kartu Internet, dimana diisi ulang secara tahunan, untuk mengakses Internet dan mengunduh file-file dari situs Minghui. Saya bertanggung jawab untuk membeli dan mengisi-ulang kartu-kartu ini untuk mereka. Pada awal tahun ini, kebanyakan masa aktif kartu mereka telah berakhir dan mereka meminta saya untuk melakukan isi ulang kartu-kartu tersebut. Untuk itu, saya segera melakukan isi ulang semua kartu bagi mereka.
Suatu hari ketika saya akan mengakses situs Minghui, saya tiba-tiba terpikir, “Rekan-rekan praktisi telah menghabiskan kuota kartu Internet mereka. Bagaimana saya bisa menggunakan milik saya selama beberapa tahun tanpa mengisi-ulang kartunya?” Dengan timbulnya pikiran yang tidak tepat ini, saya pun mengalami kesulitan untuk menjalankan program dan mengakses situs web Minghui. Tak peduli berapa kali saya mengklik pada icon program itu, tetap tidak bekerja dan terus menampilkan pesan salah. Saya telah menggunakan kartu Internet saya selama bertahun-tahun dan selalu terhubung dengan cepat serta berhasil. Selama bertahun-tahun, kartu saya telah berperan bagaikan makhluk hidup dan ia telah bekerja dengan baik bagi saya tak peduli betapa buruknya kejahatan mencoba untuk memblokade Internet. Selama beberapa tahun terakhir, saya tidak memiliki pikiran yang kacau dan memiliki keyakinan yang teguh bahwa Internet saya akan bekerja dengan cepat.
Pada tahun 2008, saya masih menggunakan komputer bekas, yang telah digunakan oleh seorang rekan praktisi selama bertahun-tahun dan bekerja dengan sangat lambat. Karena saya membutuhkan koneksi Internet yang cepat dan komputer yang cepat untuk melakukan pekerjaan proyek, praktisi lain menyarankan agar saya menukarkan komputer saya dengan praktisi lain karena praktisi tersebut melakukan pekerjaan yang sederhana, jadi tidak membutuhkan komputer yang cepat ataupun Internet yang cepat. Praktisi itu setuju dan menukarkan komputer dengan saya. Oleh karena itu, komputer dan kartu Internet saya pun menjadi sangat cepat sejak itu. Saya berkata pada diri sendiri, “Karena satu pikiran saya yang tidak tepat, kartu Internet ini mungkin saja menjadi rusak dan tidak bisa digunakan lagi. Betapa menyedihkannya hal itu! Kultivasi adalah sebuah masalah yang serius. Saya harus menjaga pikiran lurus di setiap saat.”
Dalam introspeksi, celah kekosongan saya telah dimanfaatkan, yakni keterikatan saya untuk bisa berhasil, kegembiraan hati dan kecenderungan untuk pamer.
Agar Bisa Memperbaiki Mesin, Saya Harus Memperbaiki Xinxing Saya
Beberapa hari yang lalu, printer dari seorang rekan praktisi tidak bisa berfungsi dan dia meminta saya untuk mencari bantuan ke praktisi lain, yang merupakan seorang ahli di wilayah itu. Dengan kata lain, dia tidak berpikir bahwa saya bisa menyelesaikan masalahnya. Praktisi yang ahli itu sangat sibuk dengan pekerjaan tetapnya begitu juga dengan klarifikasi fakta. Ketika saya menyadari hal ini beberapa tahun yang lalu, saya memutuskan untuk belajar ilmu teknologi yang lain untuk ikut membantu. Saya menyaksikan secara dekat dan belajar darinya ketika dia memperbaiki komputer dan printer selama bertahun-tahun. Saya sekarang bisa menyelesaikan banyak masalah sendiri. Maka dari itu, saya memutuskan untuk mencobanya kali ini.
Saya pun pergi ke rumah praktisi tersebut, dan ketika melihat saya dia bertanya, ”Kenapa kamu ke sini? Saya kira praktisi itu yang datang.” Saya memberitahunya, “Dia terlalu sibuk. Kita tidak usah mengganggunya jika kita bisa menyelesaikannya sendiri.” Saya merasa marah tetapi tidak memperlihatkan perasaaan tidak senang sedikit pun. Dia lalu memberitahu saya mengenai masalah printernya, “Suatu kali ketika saya sedang mencetak sesuatu, tiba-tiba printernya mati. Ketika saya menghidupkannya lagi, tidak bisa nyala. Mungkin power supply-nya yang mati.” Saya berkata, “Power supply-nya baik-baik saja. Mungkin saja motherboard-nya.” Karena saya tidak membawa motherboard, saya memberitahunya perlu menunggu hingga saya mendapatkan motherboaard yang lain sebelum bisa memperbaikinya. Setelah pulang ke rumah, saya berbicara kepada praktisi yang ahli printer tersebut dan dia setuju dengan analisa saya dan juga menyarankan agar motherboardnya diganti.
Beberapa hari kemudian, saya mendapatkan motherboardnya, dan pergi ke rumahnya lagi. Setelah mengganti motherboardnya, powernya kembali bisa nyala. Tetapi, lampu printer bagian atas dan bawah nyala secara bergantian sebanyak sepuluh kali. Saya sadari bahwa printernya memiliki masalah yang lebih parah dari yang saya pikirkan, dan ink jet needle-nya harus diganti, juga sebuah motherboard yang lain lagi. Setelah saya jelaskan kondisi ini kepada praktisi itu, saya bisa lihat dia merasa sedih dan marah karena motherboardnya seharga 280 yuan dan ink jet needle seharga 380 yuan. Juga saya merasa dia tidak memiliki keyakinan pada saya. Saya segera pulang ke rumah untuk mengambil motherboard yang lain juga ink jet needle. Setelah memasang ke printernya, lampu yang menyala itu belum mati juga. Saya belum pernah menemukan masalah yang begitu sulit dan berkata dalam hati, “Biasanya, merubah ink jet needle seharusnya sudah bisa. Apa yang terjadi? Apakah ini karena masalah pribadi saya sendiri?”
Guru berkata,
“Sebagai
orang Xiulian, mengintrospeksi ke dalam adalah sebuah pusaka.”
(“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Washington DC 2009”)
Saya berkata dalam hati, “Saya
sendiri sering memberitahu rekan-rekan praktisi bahwa kita
pertama-tama harus meningkatkan Xinxing baru memperbaiki mesin.
Tetapi bagaimana bisa saya tidak melaksanakannya sendiri?” Setelah
pulang ke rumah, saya dengan seksama membaca ajaran Fa yang baru
dan sungguh-sungguh mencari ke dalam. Saya sadari, “Seorang rekan
praktisi tidak yakin dengan bakat kemampuan saya. Apakah ini karena
saya tidak ingin mendengarkan hal-hal yang negatif mengenai diri
saya? Apakah ini karena saya memiliki keterikatan hati untuk
menyelamatkan muka? Seorang rekan praktisi memandang rendah pada
saya. Apakah ini karena saya juga memandang rendah padanya?
Rekan-rekan praktisi adalah sebuah cermin dan dapat merefleksikan
keterikatan saya sendiri?” Lalu saya memancarkan pikiran lurus
untuk melenyapkan keterikatan hati saya dan semua unsur jahat yang
mengganggu printer. Saya juga melarang kejahatan memanfaatkan celah
kekosongan saya dan mengganggu alat-alat klarfikasi fakta
ini.
Lalu, saya menanyakan pada praktisi ahli dan dia juga merasa ini sangat aneh. Dia setuju bahwa mengganti kedua bagian tersebut seharusnya sudah bisa menyelesaikan masalahnya. Saya memberitahunya bahwa ini tidaklah aneh, karena keterikatan hati saya telah mengganggu printer tersebut. Ketika saya pergi ke rumah praktisi itu sekali lagi untuk mencoba printernya, saya pun menemukan masalahnya: salah satu dari tiga thread yang mengoperasikan ink catridge rusak. Setelah menggantinya, printernya pun berjalan dengan baik lagi.
Ada sedikit waktu tersisa dalam masa pelurusan Fa ini. Dalam masa kultivasi saya selanjutnya, saya harus mempelajari pelajaran saya dengan baik, menangani kekurangan saya, belajar Fa dengan baik, memanfaatkan kekuatan saya, membentuk satu tubuh kesatuan dengan rekan-rekan praktisi, melenyapkan rintangan diantara kita, dan melakukan tiga hal dengan baik bersama.
Lalu, saya menanyakan pada praktisi ahli dan dia juga merasa ini sangat aneh. Dia setuju bahwa mengganti kedua bagian tersebut seharusnya sudah bisa menyelesaikan masalahnya. Saya memberitahunya bahwa ini tidaklah aneh, karena keterikatan hati saya telah mengganggu printer tersebut. Ketika saya pergi ke rumah praktisi itu sekali lagi untuk mencoba printernya, saya pun menemukan masalahnya: salah satu dari tiga thread yang mengoperasikan ink catridge rusak. Setelah menggantinya, printernya pun berjalan dengan baik lagi.
Ada sedikit waktu tersisa dalam masa pelurusan Fa ini. Dalam masa kultivasi saya selanjutnya, saya harus mempelajari pelajaran saya dengan baik, menangani kekurangan saya, belajar Fa dengan baik, memanfaatkan kekuatan saya, membentuk satu tubuh kesatuan dengan rekan-rekan praktisi, melenyapkan rintangan diantara kita, dan melakukan tiga hal dengan baik bersama.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org
