Austria: Praktisi Falun Gong Mengadakan Rapat Umum dan Pawai Akbar di Vienna Menyerukan Penghentian Penganiayaan
(Minghui.org)
praktisi Falun Gong dari Wina mengadakan rapat umum dan pawai akbar
pada tanggal 13 Juli 2013, menyerukan untuk mengakhiri penganiayaan
terhadap Falun Gong di China.
Pawai
Para praktisi mendirikan papan
display klarifikasi fakta tentang Falun Gong dan mengungkap
penganiayaan yang sedang berlangsung kepada umum. Banyak wisatawan
yang berhenti, mengambil foto, membaca materi, dan membubuhkan
tanda tangan mereka pada petisi.
Pawai dimulai pada pukul 1:00 di Schweden Platz, dan selama tiga jam berikutnya berjalan melalui pusat kota dan beberapa tempat wisata, berputar melalui Chinatown, dan berakhir di Steven Platz.
Beberapa praktisi memegang foto-foto mereka yang telah disiksa hingga meninggal selama penganiayaan. Beberapa praktisi memperagakan latihan Falun Gong di atas kendaraan hias, dan yang lain memperagakan kejahatan pengambilan organ yang dilakukan pemerintah China.
Ketika pawai berjalan melalui Chinatown, pemilik sebuah restoran China mengatakan kepada seorang praktisi bahwa ia belum pernah mendengar tentang pengambilan organ. Praktisi mengatakan kepadanya bahwa itu karena pemerintah China memblokir semua saluran informasi. "Saya akan ditangkap jika saya membagikan brosur di China seperti yang saya lakukan sekarang," praktisi memberitahu dia. Tapi dia masih tidak begitu percaya.
Praktisi kemudian menceritakan pengalamannya sendiri ketika disiksa di China karena berlatih Falun Gong. Pada akhirnya, pemilik restoran menerima apa yang praktisi katakan kepadanya tentang kebenaran Falun Gong dan penganiayaan.
Seorang wanita Jerman berbicara dengan praktisi untuk waktu yang lama, dan ingin tahu segala sesuatu tentang Falun Gong. Dia juga mendorong putrinya untuk belajar tentang Falun Gong.
Banyak wisatawan menandatangani petisi, memprotes kejahatan pengambilan organ.
Pawai dimulai pada pukul 1:00 di Schweden Platz, dan selama tiga jam berikutnya berjalan melalui pusat kota dan beberapa tempat wisata, berputar melalui Chinatown, dan berakhir di Steven Platz.
Beberapa praktisi memegang foto-foto mereka yang telah disiksa hingga meninggal selama penganiayaan. Beberapa praktisi memperagakan latihan Falun Gong di atas kendaraan hias, dan yang lain memperagakan kejahatan pengambilan organ yang dilakukan pemerintah China.
Ketika pawai berjalan melalui Chinatown, pemilik sebuah restoran China mengatakan kepada seorang praktisi bahwa ia belum pernah mendengar tentang pengambilan organ. Praktisi mengatakan kepadanya bahwa itu karena pemerintah China memblokir semua saluran informasi. "Saya akan ditangkap jika saya membagikan brosur di China seperti yang saya lakukan sekarang," praktisi memberitahu dia. Tapi dia masih tidak begitu percaya.
Praktisi kemudian menceritakan pengalamannya sendiri ketika disiksa di China karena berlatih Falun Gong. Pada akhirnya, pemilik restoran menerima apa yang praktisi katakan kepadanya tentang kebenaran Falun Gong dan penganiayaan.
Seorang wanita Jerman berbicara dengan praktisi untuk waktu yang lama, dan ingin tahu segala sesuatu tentang Falun Gong. Dia juga mendorong putrinya untuk belajar tentang Falun Gong.
Banyak wisatawan menandatangani petisi, memprotes kejahatan pengambilan organ.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten yang dipublikasikan Minghui.org dilindungi oleh Hak Cipta. Publikasi ulang yang tidak bersifat komersil harus mencantumkan (Sumber: Minghui.org dan link artikel asli di website kami). Penggunaan yang bersifat komersil, silakan hubungi kontak@id.minghui.org untuk persetujuan.
