Louisville, Kentucky (AS): Membeberkan Kejahatan Pengambilan Organ Secara Paksa Oleh PKT di Festival Dunia
(Minghui.org)
Festival Dunia, festival budaya terbesar di dunia di wilayah
metropolitan Louisville, digelar pada akhir minggu setelah Hari
Buruh di Louisville, Kentucky. Praktisi Falun Dafa lokal
berpartisipasi di acara 4 hari ini, untuk mengenalkan keindahan
Falun Dafa dan juga untuk membeberkan penganiayaan dan pengambilan
organ paksa dari praktisi Falun Gong yang masih hidup yang
dilakukan oleh Partai Komunis Tiongkok. Lebih dari 100,000
pengunjung menghadiri festival tahunan ini
Mengenalkan Falun Dafa dan
Penganiayaan di Tiongkok kepada pengunjung Festival Dunia
Falun Dafa, juga dikenal sebagai
Falun Gong, adalah sebuah latihan kultivasi jiwa dan raga.
Dikenalkan pertama kali kepada masyarakat oleh Guru Li Hongzhi pada
tahun 1992 di Tiongkok. Sejak itu, jutaan orang di lebih dari 100
negara di seluruh dunia telah melakukan latihan spiritual yang
damai ini, yang didasarkan pada prinsip Sejati-Baik-Sabar.
Rezim komunis Tiongkok melancarkan sebuah penganiyaan brutal terhadap Falun Dafa pada tahun 1999; ini masih terjadi sampai hari ini. Di bawah peraturan komunis, pengambilan organ secara paksa telah digunakan sebagai tindakan ekstrem untuk membasmi dan mengambil keuntungan dari praktisi Falun Gong yang dipenjara. Mereka dibunuh ketika organ mereka diminta untuk transplantasi, termasuk pasien dari luar negeri yang datang ke Tiongkok untuk “pariwisata transplantasi.”
Di festival itu, praktisi berbicara dengan pengunjung tentang manfaat dari Falun Gong dan 15 tahun penganiyaan brutal di Tiongkok.
Pengunjung Festival Dunia tertarik untuk mempelajari tentang Falun Gong dan banyak yang prihatin dengan kejahatan pengambilan organ secara paksa oleh PKT. Banyak orang menandatangani petisi untuk menunjukkan dukungan mereka untuk meminta penghentian penganiyaan.
Rezim komunis Tiongkok melancarkan sebuah penganiyaan brutal terhadap Falun Dafa pada tahun 1999; ini masih terjadi sampai hari ini. Di bawah peraturan komunis, pengambilan organ secara paksa telah digunakan sebagai tindakan ekstrem untuk membasmi dan mengambil keuntungan dari praktisi Falun Gong yang dipenjara. Mereka dibunuh ketika organ mereka diminta untuk transplantasi, termasuk pasien dari luar negeri yang datang ke Tiongkok untuk “pariwisata transplantasi.”
Di festival itu, praktisi berbicara dengan pengunjung tentang manfaat dari Falun Gong dan 15 tahun penganiyaan brutal di Tiongkok.
Pengunjung Festival Dunia tertarik untuk mempelajari tentang Falun Gong dan banyak yang prihatin dengan kejahatan pengambilan organ secara paksa oleh PKT. Banyak orang menandatangani petisi untuk menunjukkan dukungan mereka untuk meminta penghentian penganiyaan.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org