Wanita Berusia 79 Tahun Dipenjara Karena Keyakinannya, Diminta untuk Menandatangani Dokumen untuk Pengacara yang Ditunjuk oleh Pengadilan dalam Kasus Banding

(Minghui.org) Seorang warga Kota Jinan, Provinsi Shandong mengajukan banding atas vonis 2 tahun penjara karena keyakinannya pada Falun Gong.

Falun Gong, juga dikenal Falun Dafa, adalah latihan spiritual yang telah ditindas oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Feng Chunying, 79, ditangkap pada November 2018 dan dihukum dua tahun penjara serta denda 5.000 yuan oleh Pengadilan Distrik Changqing pada 10 September 2019.

Berhari-hari setelah dia mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Kota Jinan, hakim Chen Jing dari pengadilan banding menemui dia dan berusaha untuk membujuknya agar melepaskan keyakinannya.

Feng menolak bekerja sama dan menantang hakim Chen untuk memberikan dokumen hukum yang membenarkan penganiayaan terhadap Falun Gong. Chen mengatakan tidak ada yang perlu ditunjukkan dan menyarankan Feng agar menggunakan pengacara yang ditunjuk oleh pengadilan tanpa biaya.

Feng menolak tawarannya dan mengatakan hanya akan menerima pengacara yang setuju untuk membela tidak bersalah untuk dirinya, yang mana tidak akan terjadi pada pengacara yang ditunjuk oleh pengadilan.

Beberapa hari setelah pertemuan antara Feng dan hakim Chen, seorang asing muncul di pintunya tanpa diundang pada 30 Oktober 2019. Dia mengatakan menjadi pengacara Li dan datang untuk memberi pelayanan hukum gratis bagi Feng. Dia menolak untuk mengungkapkan nama atau lembaga hukumnya.

Melihat dia membawa salinan bandingnya, Feng tentu merasa bahwa dia dikirim oleh hakim Chen. Pria itu memuji Feng tentang betapa bagus tulisan permohonan bandingnya, dan Feng merasa dia berada di pihaknya. Feng meminta dia untuk membela tidak bersalah untuknya, dan pria itu mengatakan akan berusaha yang terbaik. Mendengar ini, Feng menandatangani surat kuasa yang dipersiapkan olehnya tanpa membacanya.

Hanya dalam beberapa hari, Feng menyesal atas putusannya untuk menandatangani dokumen tersebut tanpa membacanya. Dia menyadari mungkin telah ditipu untuk menandatangani sesuatu yang akan memungkinkan pengacara yang ditunjuk oleh pengadilan untuk membela bersalah bagi dirinya.

Dia mengirim surat kepada hakim Chen dalam rangka membatalkan surat kuasa pengacara yang ditandatanganinya untuk pengacara Li dalam mewakili dirinya. Dia juga menegaskan kembali tekadnya untuk membela tidak bersalah.

Hakim Chen tidak merespons Feng pada saat artikel ini ditulis.