[Konferensi Fa Hong Kong] Dengan Pikiran Lurus, Melakukan Tiga Hal dengan Sepenuh Hati

(Minghui.org)

Salam kepada Guru terhormat!

Salam kepada rekan praktisi!

Guru berkata,

“Sebagai pengikut Dafa, lakukanlah tiga hal dengan baik, ini adalah hal yang paling besar.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Peringatan 25 tahun Penyebaran Dafa”)

Merenung kembali enam tahun sebagai seorang pengikut Dafa, saya belum melakukan tiga hal dengan cukup baik, tetapi melalui pengalaman, saya menyadari bahwa tiga hal ini saling berkaitan dengan erat; Saya harus melakukan setiap tiga hal dengan baik dan dengan sepenuh hati.

Belajar Fa dan Berlatih

Saya bekerja penuh waktu, dengan waktu kerja cukup panjang. Saya juga sambil kuliah beberapa tahun terakhir, sehingga setiap hari jarang ada waktu luang. Pada tahun pertama berkultivasi, saya belum bergabung dengan proyek pembuktian Dafa. Saya menggunakan setiap hari libur di rumah belajar Zhuan Falun, buku-buku Guru yang lain dan tulisan Guru yang terbaru, membaca dengan tidak berhenti selama delapan sampai sepuluh jam sehari. Karena mengetahui saya tidak akan ada banyak waktu pada hari biasa untuk belajar Fa, dan saya juga perlu menggunakan waktu untuk menyelesaikan skripsi doktoral saya, saya menyayangi waktu yang terbatas. Selama dalam perjalanan di hari kerja, saya belajar Fa di ponsel. Bahkan dalam perjalanan di pesawat udara atau kereta api, saya belajar Zhuan Falun dengan tiada henti.

Saya telah banyak membaca Zhuan Falun dengan cara demikian, tetapi saya mendengar dari rekan praktisi bahwa beberapa praktisi bisa melafal Zhuan Falun dengan seluruhnya dalam hati. Sepertinya sebuah tugas yang sulit dibayangkan. Maka, saya tidak berpikir untuk menghafal Zhuan Falun pada waktu itu. Tetapi saya mendengar bahwa banyak praktisi muda bisa menghafal Hongyin, maka saya memutuskan untuk melakukan tugas yang lebih mudah ini terlebih dahulu.

Setelah menyelesaikan skripsi doctoral, saya mempunyai lebih banyak waktu luang, dan muncul ide: Saya harus mulai menghafal Fa! Awalnya saya ragu-ragu, tetapi pikiran ini selalu muncul. Maka suatu hari ketika dalam perjalanan pulang kerja, saya memutuskan untuk mulai menghafal Fa. Saya cukup baik dalam menghafal pelajaran saya, sehingga menghafal dua paragraf pertama berjalan dengan lancar. Tetapi setelah beberapa paragraf, menjadi semakin sulit.

Pada waktu yang bersamaan, di Minghui ada beberapa artikel tentang menghafal dan melafalkan Fa. Setelah membaca pengalaman Praktisi Dafa lain, saya berusaha menghafal paragraf per paragraf. Ketika saya bisa melafal sebuah paragraf tanpa ada kesalahan beberapa kali, saya beralih ke paragraf berikutnya. Ini tidak sesulit seperti pertama kali melafal, tetapi ini sama sekali bukan tugas yang mudah! Saya menghafal Fa agak pelan, tetapi tidak pernah berpikir untuk berhenti. Setelah dua tahun, saya selesai melafal Fa untuk pertama kalinya. Menghafal Fa juga adalah sebuah proses berkultivasi hati. Proses yang begitu panjang dan sulit memerlukan ketekunan.

Menghafal Fa membantu saya memahami lebih dalam makna Fa. Ketika menghadapi perselisihan, saya bisa langsung mengingatkan diri untuk bertindak sesuai dengan Fa. Ketika saya rajin menghafal dan melafal Fa, segala sesuatu berjalan lebih lancar ketika melakukan proyek pembuktian Fa. Di tempat klarifikasi fakta, saya mendapat respon lebih positif dari turis, dan saya bisa mendistribusikan surat kabar praktisi dengan efisien. Sekarang saya sudah mulai menghafal Fa untuk yang kedua kali. Saya bisa menghafal dan melafal dengan lebih cepat kali ini, dan merasa lebih mudah dari pada pertama kali.

Sejak mulai berkultivasi, latihan adalah kelemahan saya. Ketika saya baru memperoleh Fa, saya tidak sungguh-sungguh berlatih. Meskipun saya bisa duduk bersila ganda sejak dari awal, dan bisa langsung bermeditasi selama satu jam penuh, latihan berdiri selalu sulit bagi saya. Sebagai hasilnya, saya tidak bisa selesai berlatih 5 perangkat metode Gong dalam beberapa hari, apalagi berlatih tiap hari.

Saya tahu ini tidak benar, tetapi selalu mencari berbagai alasan untuk tidak berlatih. Saya sungguh kagum pada Praktisi Dafa yang lain yang bisa berlatih terus menerus setiap pagi. Kemudian Minghui menerbitkan banyak artikel menceritakan pengalaman praktisi berlatih. Saya memutuskan bangun pada pagi jam empat untuk berlatih meditasi dahulu, kemudian memancarkan pikiran lurus, dan kemudian berlatih 4 perangkat metode Gong sebelum pergi bekerja.

Pada awalnya sulit untuk bangun begitu pagi, tetapi saya tidak merasa mengantuk atau lelah di kantor. Sebaliknya ketika saya tidak bisa bangun pagi untuk berlatih, saya akan lebih lelah, dan akan mengantuk ketika memancarkan pikiran lurus. Ketika saya berlatih dengan teratur, saya merasa luar biasa karena telah memenuhi tuntutan Guru, tetapi kadang-kadang masih tidak berlatih. Saya berharap bisa terus menerus berlatih secara teratur.

Klarifikasi Fakta

Pada kultivasi tahun kedua, saya bergabung dengan proyek pembuktian Fa seperti klarifikasi fakta kepada turis, mendistribusikan surat kabar Epoch Times dan menjalankan tugas membantu kegiatan rapat umum dan parade. Ketika saya pertama kali datang ke tempat klarifikasi fakta, karena tidak bisa berbahasa Mandarin dengan baik, saya hanya memasang poster untuk turis, membaca dan menjawab pertanyaan hanya ketika ditanya saja. Kemudian saya menyadari bahwa saya tidak boleh terhambat oleh pikiran manusia. Selama saya mempunyai sebuah kondisi pikiran yang baik dan lurus, dan klarifikasi dengan sikap yang damai dan ramah, turis akan memahami fakta meskipun saya tidak bisa berbicara dengan baik.

Suatu hari, sekelompok turis yang sedang menunggu bis, membaca poster tentang rekayasa bakar diri di Lapangan Tiananmen. Saya bertanya pada mereka apakah telah mendengar tentang kejadian ini. Seorang turis menjawab dengan nada yang tidak bersahabat, “Tentu. Sudah disiarkan di TV. Kalian membakar diri.” Turis yang lain juga menyetujui pendapatnya. Saya memancarkan pikiran lurus dan mengingatkan diri untuk tidak berdebat dan tidak marah.

Kemudian saya senyum dan dengan tenang menjelaskan kepada mereka fakta yang mengungkapkan bagaimana pembakaran diri di Lapangan Tiananmen telah direkayasa. Begitu saya berbicara, ekspresi dan nada turis mulai berubah. “Turis yang tidak bersahabat” dengan jelas mengatakan kepada saya, “Saya sekarang mengerti semuanya, tetapi menjelaskan kepada turis satu per satu tidaklah cukup, kamu harus menggunakan media untuk menyebarkan berita ini!” Saya tersenyum dan menjawab, “Selama anda memahami kebenaran, kedatangan saya ke sini pada hari ini tidaklah sia-sia. Memberitahukan satu orang per orang berarti lebih banyak orang akan mengetahui fakta. Anda juga bisa memberitahukan keluarga dan teman-teman anda, maka lebih banyak orang akan memahami.”

Kemudian saya memberitahukan mereka tentang Epoch Times, NTDTV dan media lain yang tidak berada di bawah kendali PKT. Mereka mengatakan tidak pernah mendengar ini semua, maka saya menyampaikan kepada mereka bagaimana menerobos blokade internet PKT untuk mengecek informasi ini. Mereka tersenyum dan melambaikan tangan sebelum meninggalkan tempat. Meskipun bahasa Mandarin saya tidak lancar dan tidak bisa menjelaskan sesuatu dengan cukup baik, saya memahami bahwa penjelasan detail tidaklah penting. Apa yang benar-benar penting adalah pikiran lurus kita dan hati yang penuh tekad untuk menyelamatkan makhluk hidup!

Selain pergi ke tempat klarifikasi fakta, saya menyadari pentingnya berbicara tentang Dafa kepada keluarga dan teman-teman. Saya akan membawa surat kabar klarifikasi fakta, gantungan bunga lotus, dan dekorasi untuk keluarga saya, dan membawa anggota keluarga saya ke luar negeri untuk menonton pertunjukan Shen Yun.

Tetapi pengalaman paling mengesankan adalah klarifikasi fakta kepada pembimbing skripsi saya. Ia seorang terpelajar, baik dan ramah, dan telah banyak membantu dalam studi saya. Saya merasa mempunyai hubungan takdir dengannya dan ingin mengklarifikasi fakta kepadanya. Saya baru mulai berkultivasi waktu itu, dan pikiran lurus belum cukup kuat. Saya terhambat oleh beberapa pikiran manusia: kampanye penindasan PKT terhadap Falun Dafa begitu jahat; pembimbing saya juga adalah wakil presiden direktur universitas, apakah seseorang dengan pendidikan tinggi dan berstatus tinggi akan mendengarkan saya? Apa yang akan ia pikirkan tentang saya setelahnya?

Ketika saya lulus, saya menyadari bahwa ini adalah kesempatan terakhir, maka saya mengerahkan keberanian dan meminta waktu untuk bertemu dengannya. Saya memberitahukannya bahwa saya berlatih Falun Dafa dan memberikannya beberapa brosur. Kemudian memberitahukannya bagaimana pengikut Dafa dianiaya di Tiongkok, bagaimana kita mengklarifikasi fakta, usaha kita untuk menyerukan penghentian penganiayaan, dan juga bagaimana Dafa tersebar ke seluruh dunia. Ia mendengar saya dengan sabar, kemudian mengatakan, “Sekarang saya mengerti, saya memahami semua yang kamu katakan. Ketika saya mengajar di Amerika Serikat, seorang teman telah memberitahukan saya hal-hal ini juga.”

Kemudian ia meminta saya membicarakan lebih lanjut tentang hal yang ia tidak paham mengenai Dafa. Pada saat itu, saya terharu sampai hampir mengalirkan air mata. Saya berpikir akan sangat sulit mengklarifikasi kepada orang-orang, tetapi Guru telah mengatur segala sesuatu bagi saya. Guru hanya menunggu kita membuka mulut dan memotivasi kita untuk melakukannya. Saya terus berhubungan dengan pembimbing skripsi saya dan mengirimkannya berita tentang pertunjukan Shen Yun mendatang setiap tahun, berharap ia akan mengambil kesempatan yang berharga untuk menonton pertunjukan ini.

Memancarkan Pikiran Lurus

Memancarkan pikiran lurus adalah salah satu dari tiga hal yang pengikut Dafa harus lakukan dengan baik. Guru telah menyebut pentingnya ini beberapa kali.

Guru berkata,

“Wahai pengikut Dafa, pikiran lurus kalian niscaya ada efeknya. Efek yang diperankan oleh setiap orang dari kalian bila dipersatukan jadi mahabesar tak tertandingkan. Tidak dapat memerankan efek yang begitu besar dikarenakan keyakinan anda kurang, pikiran lurusnya kurang. Begitu banyak pengikut Dafa, memancarkan pikiran lurus secara global pada waktu yang bersamaan, ratusan juta pengikut Dafa di seluruh dunia memancarkan pikiran lurus pada waktu yang bersamaan, bagi kejahatan dan kekuatan lama apakah tidak menakutkan? Bagi Dewa pun adalah suatu hal yang amat megah dipandang. Betapa besar kekuatannya! Seorang pengikut Dafa, jika pikiran lurus anda amat kuat, tenaganya dapat membelah gunung, dengan satu niat pikiran sudah berhasil dilakukan.” (“Apa yang Disebut Sebagai Pengikut Dafa,” Ceramah Fa di Berbagai Tempat 11)

Sehubungan dengan jadwal pekerjaan, saya sering tidak bisa memancarkan pikiran lurus pada siang hari dan pada pukul 6 sore. Ketika tidak bisa pada waktu ini, saya mencari waktu yang lain untuk melakukannya, dan sering memancarkan pikiran lurus dalam perjalanan kereta. Saya juga dengan diam-diam melafal kata-kata sakral: “Falun Dafa Baik, Sejati-Baik-Sabar Baik,” berharap medan energi lurus akan memberi manfaat kepada semua makhluk hidup.

Klarifikasi fakta di Hong Kong bukanlah tugas yang mudah. Banyak tempat klarifikasi fakta diganggu oleh berandal PKT. Ketika kami memberitahukan turis fakta tentang Dafa, mereka kadang-kadang menggunakan setiap cara yang memungkinkan untuk mengganggu dan menyerang kami. Maka setiap kali sebelum pergi ke tempat klarifikasi fakta, saya melafal “Lunyu” dan memancarkan pikiran lurus. Ketika mendistribusikan surat kabar, saya memancarkan pikiran lurus untuk membersihkan segala sesuatu yang akan menghambat makhluk hidup menerima kebenaran. Dalam rapat umum Falun Dafa dan parade, dan juga ketika melakukan proyek pembuktian Fa yang lain, saya juga memancarkan pikiran lurus.

Saya tidak bisa melihat kekuatan sesungguhnya pemancaran pikiran lurus seperti beberapa praktisi. Tetapi akhir-akhir ini saya mengalami kekuatan pikiran lurus dengan jelas. Setiap tahun baru imlek, praktisi lokal mendirikan sebuah stan klarifikasi fakta yang besar pada Pekan Raya Tahun Baru Imlek. Kami mendistribusikan brosur, perhiasan lotus, materi lain, dan juga memutar video tentang Dafa.

Tahun ini, suami saya dan saya bertanggung jawab untuk mengedit potongan video. Hanya dua hari sebelum pekan raya dimulai, komputer kami rusak dan tidak bisa nyala. Dengan melihat ke layar hitam monitor, kami memutuskan memancarkan pikiran lurus. Komputer segera bisa nyala kembali, dan kami menyelesaikan edit video dengan lancar. Kemudian kami mengecek komputer dan menemukan bahwa seluruh papan sirkit telah terbakar dan menjadi hitam, tetapi tidak ada kecelakaan dan kami masih bisa menggunakan komputer untuk pekerjaan itu. Kami sungguh berterima kasih kepada Guru!

Saya telah berkultivasi Dafa selama enam tahun. Masih banyak hal yang perlu saya tingkatkan. Saya terus menerus mengingatkan diri bahwa saya bukan lagi seorang praktisi baru. Saya harus bertindak lebih baik untuk memenuhi standar yang lebih tinggi dan melakukan tiga hal dengan lebih rajin dan lebih sepenuh hati. Di sini saya ingin membaca dengan hormat Fa Guru:

“Xiulianlah seperti awal mula, Tao pasti tercapai! Semakin mendekati akhir semakin gigih maju!” (“Kepada Konferensi Berbagi Pengalaman di Taiwan”)

Mari kita saling memberi semangat dan saling mengingatkan.

Rekan praktisi, mohon petunjuk apabila ada yang masih kurang dalam berbagi pengalaman saya.

Terima kasih Guru! Terima kasih rekan praktisi!

(Dipresentasikan pada Konferensi Fa Hong Kong 2019)