(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa secara rutin mengunjungi Air Terjun Niagara sejak musim panas tahun lalu untuk memberitahu orang-orang tentang Falun Dafa dan penindasan yang sedang berlangsung di Tiongkok. Banyak orang yang berhubungan dengan mereka berterima kasih atas informasi tersebut, dan banyak turis Tiongkok memutuskan mundur dari organisasi Partai Komunis Tiongkok (PKT) setelah mendengar tentang kebrutalan dari penganiayaan terhadap praktisi Falun Dafa.

Terletak di perbatasan antara Ontario di Kanada dan New York di Amerika Serikat, Air Terjun Niagara merupakan tempat wisata terkenal yang menarik kira-kira 20 juta turis setiap tahun. Dengan air terjun utama dan pemandangan terbaiknya di sisi Kanada, praktisi di Toronto melakukan perjalanan satu setengah jam ke sana setiap hari untuk memperkenalkan latihan meditasi kuno ini kepada orang-orang.

Praktisi Falun Dafa memperagakan latihan di dekat Air Terjun Niagara

Manfaat Kesehatan dan Rileksasi

Para turis mempelajari latihan dari praktisi

Sayed Hassamudin dari Pakistan, bersama-sama dengan temannya datang ke Air Terjun Niagara. Walaupun ini adalah pertama kalinya mendengar tentang Falun Dafa, dia terkesan setelah melihat praktisi bermeditasi, dan berhenti untuk mempelajari latihan. “Setelah melakukan perangkat latihan pertama, saya melihat latihan ini memberikan rileksasi pada saya,” katanya.

Mir dan Shraf, dua bersaudara dari Afghanistan yang melakukan perjalanan bersama dengan Sayed, menunggu dengan sabar saat Sayed mempelajari latihan. Mereka mengambil foto dan video terhadap latihan ini, dan mengatakan akan membaca informasi tentang latihan ini setelah kembali ke rumah. Ketika mereka diberitahu tentang pelanggaran HAM berat yang dialami praktisi Falun Dafa di Tiongkok, mereka menandatangani petisi untuk menyerukan kepada masyarakat internasional agar membantu menghentikan kebrutalan ini di Tiongkok.

Inga dari Rusia mempelajari latihan berdiri dan meditasi

Inga dari Rusia tidak pernah mendengar tentang Falun Dafa sebelumnya. Dia mempelajari latihan berdiri dan meditasi. “Mengagumkan!” Katanya. Dia mengatakan punggungnya sedikit mati rasa sebelum melakukan latihan, tapi sekarang merasa jauh lebih baik, dan tangannya hangat berenergi. “Saya pasti akan menindaklanjuti ini di website FalunDafa.org,” tambahnya.

Ini Sungguh Bagus”

Scott mempelajari latihan dan mengatakan akan mempelajari lebih lanjut dari website Falun Dafa

Scott dari Grimsby, Ontario, baru-baru ini lulus dari perguruan tinggi dan menemukan pekerjaan. Dia pernah melihat praktisi melakukan latihan di Mississauga dan tempat lainnya, dia pernah berpikir untuk mencoba meditasi ini namun tidak ada kesempatan. “Saya senang akhirnya mencoba pada hari ini -- sungguh sangat bagus,” katanya. Dia berencana untuk terus mempelajari latihan ini melalui website Falun Dafa.

George dan Sarah adalah saudara kandung dari Mesir. Mereka berbincang-bincang dengan praktisi dan kemudian mempelajari latihan. George adalah seorang mahasiswa jurusan sains dan teknologi, sementara Sarah mengambil jurusan politik. “Kami berdua sangat tertarik pada ini dan praktisi sangat membantu,” kata Sarah. “Sangat bagus melakukan latihan -- sangat rileks dan sepertinya energi mengalir melalui tubuh saya,” tambah saudaranya.

Sekelompok SMU dari Meksiko juga bergabung dengan praktisi untuk mempelajari meditasi. “Sangat bersyukur dan kami semua sangat menyukainya!” kata Karla. “Kami sangat beruntung bertemu dengan mereka [praktisi Falun Dafa] di sini dan membuat perjalanan kami menjadi spesial,” kata Jennifer dengan tersenyum.

Turis Tiongkok: “Saya Tidak Pernah Mendengar Ini Sebelumnya”

Walau Falun Dafa pertama kali diperkenalkan kepada publik di Tiongkok, banyak orang Tiongkok disesatkan oleh propaganda kebencian oleh PKT selama lebih dari 20 tahun terakhir. Atas alasan ini praktisi di luar negeri sering mendatangi Air Terjun Niagara dan tempat wisata lainnya untuk membantu turis-turis Tiongkok mengetahui fakta kebenaran tentang propaganda fitnahan. “Setelah saya menjelaskan kepada mereka apa yang telah dilakukan oleh PKT di masa lalu untuk menindas rakyat tidak bersalah, 56 turis Tiongkok setuju mundur dari organisasi PKT hari ini,” kata Zhang, seorang praktisi relawan, pada 22 Juni 2019.

Salah satu turis, Zhang (pria), mengambil foto sekelompok praktisi bermeditasi dan meminta materi untuk dibaca. Dia berkata, “Latihan kalian tampak bagus. Sulit untuk melihat hal ini di Tiongkok, karena banyak hal diblokir di sana.” Ketika seorang praktisi berbicara tentang bagaimana praktisi ditindas di Tiongkok karena keyakinan mereka, dia setuju dan mengatakan rezim itu telah melakukan kejahatan sejak berkuasa. Ketika dia mendengar tentang pengunduran diri dari organisasi PKT, dia sangat tertarik, “Saya tidak pernah mendengar hal ini sebelumnya.” Akhirnya, dia mundur dari organisasi pemuda PKT: Liga Pemuda dan Pionir Muda.

Zhao adalah seorang mahasiswi yang sedang belajar di Kanada. Dia datang ke Air Terjun Niagara bersama dengan ayahnya (dari Tiongkok) yang sedang berkunjung. Awalnya, ayahnya tidak ingin mendengarkan praktisi, tapi putrinya sangat ingin mengetahui lebih banyak tentang Falun Gong. Seorang praktisi memberitahu dia bahwa karena semua orang bersumpah untuk mengabdikan hidup mereka kepada rezim PKT ketika bergabung dengan berbagai organisasinya, setiap orang harus secara resmi mengumumkan pengunduran diri mereka dari organisasi tersebut. Sang putri mengangguk dan setuju mundur. Sang ayah, juga menjadi tertarik. Dia tidak hanya mundur dari organisasi PKT yang dia ikuti di masa lalu, tapi juga dengan tulus berterima kasih kepada praktisi dengan membungkuk dan mengatupkan kedua tangannya di depan dada.

Li (pria) yang sedang menempuh studi pasca-doktoralnya di Universitas Toronto, mendatangi Air Terjun Niagara bersama dengan ibunya. Seorang praktisi mendekat dan menyapa mereka berdua dengan ramah, tapi Li menunjukkan ketidaksabaran dan mengisyaratkan akan pergi. Setelah praktisi berbicara tentang manfaat yang diperolehnya dari latihan ini, juga hubungan karma yang disebutkan dalam budaya tradisional Tionghoa, dia menjadi lebih mau menerima. Akhirnya, dia dan ibunya memutuskan mundur dari organisasi PKT. Mereka juga terkejut setelah mendengar Falun Dafa telah dipraktikkan di lebih dari 100 negara dan ajarannya sudah diterjemahkan ke 40 bahasa lebih. “Saya senang kita berada di sini hari ini dan berterima kasih kepada anda karena memberitahu kami tentang semua ini,” katanya, berterima kasih kepada praktisi.