Pemahaman Seorang Siswa Phd tentang Mempelajari Ajaran

(Minghui.org) Guru Li Hongzhi berkata,

"Dafa tiada bertepi, Fa Buddha tiada bertepi, semua tergantung pada kultivasi hati anda." (“Ceramah Fa dan Tanya Jawab di Changchun, ” Tanya Jawab Ceramah Fa di Changchun, Zhuan Falun Fajie))

Ketika saya mulai berlatih, saya memiliki pemahaman baru tentang Fa setiap kali saya membaca ajaran. Saya dapat mengidentifikasi salah satu keterikatan saya setiap hari dan menyingkirkannya. Saya mempelajari ajaran dengan penuh semangat. Saya seperti anak tersesat yang tiba-tiba menemukan jalan pulang! Yang saya pikirkan adalah bagaimana melakukan yang lebih baik, sehingga saya dapat meningkat lebih cepat.

Saya menjadi lebih sibuk ketika bergabung dengan lebih banyak proyek untuk membantu orang lain belajar tentang penganiayaan. Meskipun saya belajar Fa setiap hari, menjadi lebih sulit untuk tenang, dan saya tidak belajar seperti dulu. Guru berkata,

“Asalkan anda mempelajarinya, masalah apa pun dapat diselesaikan, asalkan anda berkultivasi, asalkan anda dapat mengenal Fa di atas basis Fa, maka segala apa pun tidak ada yang tidak dapat diwujudkan.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Florida, Amerika Serikat,” Ceramah Fa di Berbagai Tempat-2)

Kesulitan yang sering saya temui dalam kehidupan sehari-hari dan dalam proyek-proyek Dafa, serta konflik Xinxing, perlahan-lahan menghilang ketika saya belajar Fa. Ketika saya tenang, saya bisa memahami tingkat baru dari prinsip Fa, dan melihat di mana saya perlu meningkat. Selama saya dapat melepaskan keterikatan, Guru terus membuka kebijaksanaan dan membimbing saya untuk menemukan solusi. Saya mengerti lebih baik mengapa Guru menekankan "belajar Fa" sebagai yang pertama dari tiga hal yang harus dilakukan oleh para pengikut Dafa.

Dewasa

Kultivasi saya akhirnya menjadi lebih dewasa. Saya memahami pentingnya belajar Fa melalui membaca artikel yang ditulis oleh rekan-rekan praktisi yang dipublikasikan di situs web Minghui. Tetapi saya tidak bisa langsung merasakan atau memahami prinsip-prinsip Fa baru. Saya bingung menjelaskan dengan kata-kata perubahan yang saya rasakan setelah belajar Fa. Rasanya alami seperti bernafas, dengan hati saya semakin ringan, dan pikiran saya menjadi lebih jernih.

Perubahan kecil terkadang membuat perbedaan besar. Sebagai contoh, sekali selama belajar Fa kami membahas tentang menghormati Guru dan Dafa ketika kami membaca ajaran.

Guru berkata,

"semua harus mengutamakan duduk bermeditasi, duduk harus mengikuti pose yang benar,..." (Ceramah 7, Zhuan Falun)

Dafa sangat berharga. Saya menyadari bahwa saya harus lebih hormat daripada cendekiawan kuno ketika saya membaca ajaran Guru. Saya mulai duduk dalam posisi lotus dan memegang buku-buku Dafa dengan kedua tangan. Ketika saya lelah, dan mulai membungkuk, saya segera meluruskan punggung. Setelah membaca seperti ini sebentar, tiba-tiba saya merasakan kondisi tenang yang belum pernah saya alami sebelumnya, bahkan ketika saya bermeditasi.

Seperti yang dikatakan Guru Li,

"... akan muncul perasaan indah seolah-olah diri sendiri duduk di dalam kulit telur,..." (Ceramah 8, Zhuan Falun)

Ini membuat saya menyadari bahwa sikap saya terhadap belajar Fa dan hal-hal lain dalam kultivasi berkaitan erat dengan apakah saya berasimilasi secara proaktif dengan Fa.

Saya kemudian terinspirasi oleh rekan-rekan praktisi untuk melafalkan Fa. Saya membaca satu atau dua paragraf setiap hari, dan akhirnya saya membaca bagian itu secara keseluruhan. Setelah satu tahun, saya bisa membaca seluruh buku Zhuan Falun.

Peningkatan paling jelas ketika saya melafalkan Fa adalah kata-kata dalam buku sering muncul di pikiran saya ketika saya menemui masalah. Jika saya mengulangi kata-kata dalam pikiran saya berulang kali, saya dapat menolak karma dan gangguan pikiran apa pun. Saya kemudian bisa cukup tenang untuk menyelesaikan masalah.

Ketika saya mulai membaca bagian terakhir dari ceramah terakhir, saya merasa itu sangat sulit. Setiap kali saya bisa melafalkan sebuah kalimat, saya merasa seperti alam semesta dimasukkan ke dalam tubuh saya. Saya bisa merasakan kapasitas saya diperbesar.

Guru berkata,

“Saya sering berucap satu kata, saya katakan bahwa saya telah menekan masuk segala yang dapat membuat kalian meningkat dalam Xiulian, segala sesuatu yang dapat diperoleh dalam Xiulian ke dalam Fa ini. Walaupun kalian dalam tingkat alam yang berbeda, tetapi semuanya tidak dapat benar-benar memahami perkataan saya mengandung seberapa bobot maknanya.” (Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Swiss)

Saya merasa bahwa Guru telah melakukan begitu banyak untuk kami di tempat-tempat yang tidak dapat kami alami atau lihat.

Baru-baru ini saya menyadari, saat mempromosikan Shen Yun, saya masih memiliki beberapa keterikatan yang belum saya lepaskan, jadi saya mulai melafalkan Fa untuk kedua kalinya. Kali ini saya membaca bagian demi bagian. Saya pernah berulang kali melafalkan bagian Fa ketika saya membeli bahan makanan. Ketika saya sampai di rumah dan mulai bermeditasi, saya dengan jelas melihat judul bagian yang saya baca hari itu dalam pikiran saya. Saya langsung merasa sangat bahagia dan merasa, "Saya memiliki segalanya!" Saya mengalami kebahagiaan yang sama lagi ketika saya mengetik paragraf ini.

Sebagai praktisi, kita mengetahui dengan jelas bahwa Dafa adalah segalanya bagi kita. Tidak masalah apakah kita bisa mengalaminya atau tidak. Kita harus percaya bahwa apa yang Guru berikan kepada kita adalah yang terbaik dan memberi perhatian sebanyak mungkin kepada belajar Fa