Sydney: Petisi untuk Mengakhiri PKT Meningkatkan Kesadaran akan Penganiayaan di Tiongkok

(Minghui.org) Sukarelawan untuk Pusat Layanan Pengunduran Diri dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) cabang Sydney mengorganisir sebuah petisi untuk "Mengakhiri PKT" di alun-alun Balai Kota Sydney pada tanggal 10 Oktober 2020.

Tanpa wisatawan yang memadati George Street akibat penguncian karena virus PKT, masih banyak penduduk setempat yang berjalan di dekat acara yang membaca spanduk praktisi bertuliskan "Singkirkan Iblis Partai Komunis Tiongkok," "Partai Komunis Tiongkok menutupi kebenaran, merugikan Tiongkok dan dunia," dan "Katakan Tidak kepada PKT dan aman dari virus PKT."

Pejalan kaki membaca spanduk di acara "Akhiri PKT" di Sydney

Menandatangani petisi yang menyerukan diakhirinya PKT

Mahasiswa Internasional: "Dunia harus bersatu untuk melawan pengaruh PKT"

Emina, seorang mahasiswa internasional dari India, berkata dia tahu bahwa PKT sangat jahat dan dunia perlu mengatasi masalah ini. Dia berencana untuk kembali ke India tetapi tidak bisa pulang karena virus.

Dia berkata, “Penyebaran virus mempengaruhi seluruh dunia. Kita harus memaksa PKT untuk menghentikan apa yang dilakukannya terhadap dunia. Orang-orang di dunia harus bersatu dan melawan pengaruhnya. Anda melakukan hal yang baik hari ini, karena memungkinkan lebih banyak orang mengenali sifat jahat PKT.”

Penduduk Sydney: "Saya suka menamakannya 'virus PKT'!"

David dari Sydney mengatakan PKT mempengaruhi WHO untuk membantu menutupi pandemi.

David menandatangani petisi di awal acara. Dia menjelaskan bahwa dia mengerti untuk apa acara itu, dan juga tahu apa yang dilakukan PKT terhadap orang Uighur di Tiongkok.

Dia berkata bahwa dia sering menonton "Focus on China," saluran YouTube yang dipandu oleh New Tang Dynasty TV. Dia telah mengetahui tentang pengambilan organ oleh PKT dari tahanan hati nurani, kelompok terbesar di antaranya adalah praktisi Falun Gong.

Dia mengatakan, "Saya suka mereka menyebutnya 'virus PKT',"

Penduduk lain, Peter, mengatakan bahwa dia dulu mengira sumber transplantasi organ berasal dari donor lokal, tetapi beberapa teman Tiongkok mengatakan kepadanya bahwa mereka berasal dari tahanan hati nurani Tiongkok.

Dia menyemangati para sukarelawan di acara tersebut, “Kita harus mengecam perilaku jahat ini. Anda melakukan hal yang hebat hari ini! Saya senang melihat anda!"

"Teman-teman Tionghoa saya sangat memperhatikan masalah ini!"

"Teman-teman Tionghoa saya sangat memperhatikan masalah ini!"

Seorang pria yang tampaknya dari etnis Tionghoa datang ke meja dan meminta beberapa bahan untuk teman Tionghoa-nya. Dia mengatakan bahwa dia lahir di luar Tiongkok dan dapat berbicara sedikit bahasa Mandarin, tetapi dia memiliki banyak teman Tionghoa yang sangat memperhatikan masalah pengambilan organ secara paksa.