(Minghui.org) Enam penduduk Wilayah Dazhu, Provinsi Sichuan menghadiri persidangan pada 5 November 2020, karena keyakinan mereka pada Falun Gong, sebuah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Lima dari mereka—Wang Haiqian [Laki-laki], 57; Deng Mingzhi [Laki-laki], 54; He Dacui [Perempuan, 69; Zheng Dongfen [Perempuan], 53 dan Lu Zhengmin [Perempuan]—menjadi target dalam penangkapan besar pada 27 Juli 2019.

Yang keenam, Tang Zhikai [Laki-laki], 70, ditangkap pada 28 Agustus 2019, setelah polisi mengikutinya. Ketiga tempat tinggalnya digeledah. Printer, pemutar media, dan uang tunainya disita.

Tiga pria ditahan di Pengadilan Wilayah Dazhu sedangkan yang wanita dibawa ke Pusat Penahanan Kota Dazhou.

Pada 5 November 2020, keenamnya diadili di Pengadilan Wilayah Dazhu di ruang sidang sementara di Pusat Penahanan Kabupaten Dazhu. Mereka harus memakai alat pelindung yang tebal dengan penutup wajah. Hanya mata mereka yang terlihat. Setiap praktisi diizinkan untuk meminta hanya satu anggota keluarga dekat untuk menonton video persidangan setelah mengajukan izin dari pengadilan. Pihak berwenang menempatkan pejabat di luar gedung pengadilan untuk mengawasi praktisi Falun Gong setempat yang datang untuk menunjukkan dukungan mereka kepada praktisi yang diadili.

He, yang tidak bisa berdiri sendiri, harus dibantu penjaga masuk ke kamar. Dia batuk parah.

Sidang berlangsung dari pukul 10 pagi hingga 6 sore. Tiga pengacara mengajukan pengakuan tidak bersalah untuk klien mereka dan menuntut agar mereka dibebaskan. Hakim menunda sidang tanpa menjatuhkan putusan.

Laporan terkait dalam bahasa Inggris:

Dazhu County, Sichuan Province: 26 Falun Gong Practitioners Arrested in One Day, 5 Remain in Custody