Jerman: Memperkenalkan Falun Gong dan Meningkatkan Kesadaran tentang Penganiayaan di Sembilan Kota

(Minghui.org) Praktisi Falun Gong dari wilayah Rhine-Neckar Jerman telah mengadakan kegiatan di sembilan kota hampir setiap hari Sabtu sejak Juli 2020. Mereka memperkenalkan Falun Gong kepada penduduk setempat dan mengekspos penganiayaan brutal selama 21 tahun oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap keyakinan mereka, terutama pengambilan organ praktisi Falun Gong yang masih hidup di Tiongkok yang direstui negara.

Praktisi Falun Gong mengadakan kegiatan di sembilan kota (dilingkari) di Wilayah Metropolitan Rhine-Neckar.

Wilayah Metropolitan Rhine-Neckar adalah zona ekonomi terbesar ketujuh di Jerman. Kantor pusat perusahaan kimia terbesar BASF terletak di sana, dan juga kantor raksasa perangkat lunak SAP. Daerah ini juga kaya akan monumen budaya dan sejarah. Heidelberg dan Speyer adalah di antara tujuan wisata paling terkenal di wilayah tersebut.

Pengambilan Organ Hidup oleh PKT

Praktisi mengadakan acara di Frankenthal. Orang-orang mengantri untuk menandatangani petisi yang mengecam penganiayaan Falun Gong di Tiongkok.

Tanggal31 Oktober 2020, adalah akhir pekan terakhir sebelum Pemerintah Jerman mengumumkan penguncian sebagian wilayah. Meski hari sudah menjelang musim gugur, cuacanya masih sejuk dan cerah. Praktisi mendirikan stan informasi di alun-alun balai kota. Sebuah band kecil kebetulan bermain di hadapan mereka. Alun-alun itu sangat ramai karena banyak orang keluar untuk menikmati cuaca yang cerah.

Seorang wanita tua melihat spanduk tentang pengambilan organ secara paksa dan mengatakan kepada praktisi bahwa dia sepenuhnya percaya bahwa apa yang tertulis di sana adalah benar. Dia adalah seorang Buddha dan telah mengunjungi Nepal dan Tibet. Dia berkata bahwa dia sangat mengagumi Dalai Lama dan mengetahui bahwa semua agama di Tiongkok menjadi sasaran penganiayaan.

Dia bertanya kepada praktisi apakah Falun Dafa adalah sebuah agama. Praktisi menjelaskan bahwa Falun Dafa tidak memiliki gereja atau kuil tetapi praktisi benar-benar percaya pada dewa. Wanita itu berkata bahwa keyakinan pasti menjadi salah satu alasan PKT tidak menyukai Falun Dafa. Dia menandatangani petisi dan ingin tahu lebih banyak tentang Falun Dafa. Praktisi berkata dia bisa membaca semua buku daring atau mengunduh secara gratis.

Sepasang lanjut usia dari Rumania berhenti di spanduk tentang penganiayaan dan membaca informasi dengan cermat. Wanita itu memberi tahu seorang praktisi bahwa mereka tahu semua penganiayaan itu benar. Dia berbagi ketika Rumania juga merupakan negara komunis. Dia bilang dia tahu seperti apa hidup di bawah rezim seperti itu.

Pejalan Kaki di Speyer Ingin Belajar Falun Gong

Praktisi mengadakan kegiatan di Speyer pada tanggal 17 Oktober 2020.

Pada Sabtu pagi yang cerah, praktisi Falun Dafa berkumpul di dekat katedral di jalan pejalan kaki di Speyer. Mereka memasang beberapa spanduk besar dan poster dengan informasi tentang penganiayaan.

Mereka memperagakan lima perangkat latihan Falun Dafa dengan musik lembut dan damai. Pemandangan itu menarik banyak penduduk dan turis lokal, yang berhenti untuk menyaksikan peragaan latihan. Seorang wanita tinggal cukup lama dan tertarik untuk mempelajari latihan. Seorang praktisi memberinya lokasi tempat latihan terdekat dan bertukar nomor telepon dengannya agar bisa berkomunikasi. Wanita itu berkata dia akan mencari informasi lebih lanjut di situs web Falun Dafa.

Seorang wanita tua menatap spanduk tentang pengambilan organ secara paksa. Dia terkejut dan mendekati stan informasi dan berkata sebelum langsung menandatangani petisi, “Bagaimana hal semacam ini bisa terjadi? Itu tidak boleh dilakukan.”

Acara di Worms di Upper Rhine

Acara di kota Worms di Rhineland-Palatinate pada tanggal 26 September 2020

Seorang wanita tua melihat spanduk pada acara praktisi di Kota Worms. Dia terkejut dan bertanya siapa yang bertanggung jawab. Seorang praktisi menjawab bahwa PKT telah memulai penganiayaan di bawah perintah langsung dari mantan pemimpin Partai Jiang Zemin. Tanpa ragu-ragu, wanita itu menandatangani petisi menentang penganiayaan terhadap Falun Gong dan berkata bahwa dia menentang PKT.

Di akhir acara, ketika praktisi sedang berkemas dan bersiap untuk pergi, pasangan muda dengan kereta dorong bayi datang. Mereka bertanya apakah mereka masih bisa menandatangani petisi. Mereka menjelaskan bahwa mereka telah menerima brosur sebelumnya pada hari itu. Setelah membaca brosur, mereka mengetahui tentang penganiayaan terhadap praktisi Falun Dafa di Tiongkok dan pengambilan organ dari praktisi yang masih hidup, jadi mereka memutuskan untuk kembali menandatangani petisi.

Warga Mannheim Berbaris untuk Menandatangani Petisi

Acara diadakan di dekat Menara Air Mannheim pada tanggal 13 November 2020.

Orang-orang mempelajari tentang Falun Gong dan menandatangani petisi menentang penganiayaan di stan praktisi di Marktplatz di Mannheim pada tanggal 14 November 2020.

Praktisi Falun Gong mengadakan acara di Menara Air dan Marktplatz di Mannheim masing-masing pada tanggal 13 dan 14 November. Banyak orang menandatangani petisi menentang penganiayaan.

Hubert Körper dari Komite Kerja Tiongkok dari Masyarakat Internasional untuk Hak Asasi Manusia (ISHR) berbicara di acara tersebut. Dia berkata praktisi Falun Gong berlatih Sejati-Baik-Sabar tetapi kelompok yang damai dan baik hati sedang dianiaya di Tiongkok dan bahkan diambil organnya saat masih hidup. Dia juga mengecam penindasan PKT terhadap orang Tibet, Uighur, dan orang-orang Hong Kong.

Körper berbicara tentang PKT menutup-nutupi wabah awal virus corona yang menyebabkan bencana global. Dia meminta pemerintah Jerman untuk mengambil sikap menentang penganiayaan PKT terhadap hak asasi manusia dan kelompok agama. Dia juga meminta rakyat Jerman untuk membuat pilihan yang benar.

Seorang wanita mendorong kereta dorong ditemani oleh putri remajanya berhenti di depan stan dan mengatakan dia khawatir tentang hak asasi manusia di Tiongkok. Dia berharap Tiongkok bisa memiliki kebebasan berbicara dan berkeyakinan di masa depan. Putrinya mendengarkan seorang praktisi menjelaskan penganiayaan dan menerima beberapa materi informasi.

Seorang gadis di kursi roda mendengarkan pidato Körper dan terkejut mendengar tentang pengambilan organ secara hidup-hidup oleh PKT. Dia berkata, "Apa? Pengambilan organ hidup-hidup? Tidak. Saya sulit percaya hal seperti itu terjadi di dunia saat ini." Dia menerima brosur dari seorang praktisi dan berkata akan mempelajarinya lebih banyak setelah pulang.

Wisatawan Tiongkok di Heidelberg Mempelajari Informasi tentang Falun Gong dan Mundur dari Keanggotaan PKT

Stand informasi di Bismarckplatz di Heidelberg pada tanggal 21 November 2020.

Beberapa orang Tiongkok melihat ke stand Falun Gong sambil menunggu bus. Seorang praktisi berjalan maju untuk menyambut mereka dan mengetahui bahwa mereka bekerja di Munich dan datang ke Heidelberg sebagai bagian dari tur akhir pekan itu.

Praktisi bertanya kepada mereka apakah mereka telah mundur dari keanggotaan organisasi PKT. Dia juga memberi tahu mereka tentang banyak kejahatan PKT dan makna yang lebih dalam tentang mundur dari keanggotaan Partai. Dua wisatawan Tiongkok setuju untuk mundur dari keanggotaan mereka di Pionir Muda, sebuah organisasi pemuda PKT.