Berlomba Dengan Waktu untuk Menyelamatkan Orang Saat Pandemi

(Minghui.org) Empat praktisi setempat datang ke rumah saya seminggu sekali untuk membaca ajaran Falun Dafa bersama.

Tidak lama setelah Tahun Baru Imlek, lingkungan kami ditutup karena virus Wuhan. Pertemuan mingguan di rumah saya berhenti. Setiap hari, Saya terus keluar untuk membeli bahan makanan dan memberi tahu orang-orang fakta tentang Falun Dafa seperti biasa. Penjaga memeriksa kartu masuk saya setiap kali saya masuk dan keluar dari lingkungan, tetapi saya tidak membiarkannya mengganggu saya.

Semua orang memakai masker di jalanan yang hampir kosong. Setiap kali saya bertemu orang, saya menawarkan mereka sebuah pamflet dan berkata, "Saya berharap anda sehat dan selamat." Begitu mereka mengambilnya, saya mengklarifikasi fakta kepada mereka. Banyak orang dengan senang hati mundur dari PKT (Partai Komunis Tiongkok) dan organisasi afiliasinya. Saya tahu bahwa kita berlomba dengan waktu untuk menyelamatkan sebanyak mungkin orang.

Ketika saya menelepon seorang praktisi setempat dan mengajaknya untuk pergi berbelanja, dia mengerti apa yang saya minta. Saya mengingatkannya, “Sangat penting bagi kita untuk menyelamatkan orang sekarang. Epidemi ini tidak memengaruhi kita. Kita seharusnya tidak tinggal di rumah. Kita adalah pengikut Dafa. Misi kita adalah melakukan tiga hal setiap saat. Semakin dekat kita ke akhir, semakin kritis dan serius hal ini. Kita seharusnya tidak takut.” Dia berkata, “Terima kasih telah mengingatkan saya. Saya pikir semua orang tinggal di rumah dan tidak ada orang di luar.”

Kami sepakat untuk bertemu setiap minggu untuk berbagi pengalaman dan saling menawarkan dukungan dan dorongan.

Seiring berlalunya waktu, orang-orang mulai menjadi santai dan semakin banyak yang keluar. Ada beberapa anak muda di jalanan. Saya mengendarai sepeda listrik dan membawa pamflet dan memori disk dengan perangkat lunak penerobos sensor. Terkadang putri saya menemani saya.

Banyak anak muda bermain dengan ponsel mereka saat berjalan. Karena mereka berjalan lebih lambat, saya biasanya berjalan di samping mereka, menyapa mereka dan berkata, “Apa kabar? Ini ada sesuatu yang berguna - disk yang akan membantu anda melewati sensor internet." Beberapa orang sangat senang dan berterima kasih. Kebanyakan anak muda dengan senang hati mengambil disk dan sangat sedikit yang menolak. Hampir semua orang di Tiongkok tahu bahwa media PKT menyiarkan berita palsu. Mereka senang memiliki perangkat lunak untuk mengakses informasi di luar negeri.

Penutupan di kota kami berakhir kemarin. Sekarang praktisi dapat keluar untuk belajar Fa bersama lagi.

Saya berharap bahwa semua praktisi akan mendukung dan mendorong satu sama lain di jalur kultivasi dan bekerja sama satu sama lain. Mari kita lebih rajin agar kita bisa menyelamatkan lebih banyak orang.