(Minghui.org) Enam wanita dari Kota Maanshan, Provinsi Anhui, yang semuanya berusia antara 77 dan 86 tahun, menghadapi penuntutan karena keyakinan mereka pada Falun Gong, sebuah latihan pikiran-tubuh yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.
Pada tanggal 24 dan 25 April 2020, polisi mengganggu enam praktisi dan menggeledah rumah mereka.
Xie Kuaiji (wanita), berusia 84 tahun, tidak ditahan karena keluarganya keberatan. Lima lainnya —Zhou Chunying (wanita), berusia 86 tahun; Wang Suhua (wanita), berusia 84 tahun; Shen Xuemei (wanita), berusia 84 tahun; Chen Xiufang (wanita), berusia 83 tahun; dan Ji Yinzhu (wanita) berusia 77 tahun - dibawa ke kantor polisi setempat dan diinterogasi.
Polisi mengatakan bahwa mereka telah memantau praktisi sejak Maret 2020 setelah merekam mereka membagikan materi Falun Gong. Para wanita ditanya dari mana mereka mendapatkan materi.
Meskipun lima praktisi dibebaskan malam itu, polisi memerintahkan mereka untuk kembali ke kantor polisi pada hari berikutnya untuk diinterogasi lebih lanjut. Polisi sedang bersiap untuk menyerahkan kasus mereka ke kejaksaan untuk dituntut.
Seluruh konten yang dipublikasikan Minghui.org dilindungi oleh Hak Cipta. Publikasi ulang yang tidak bersifat komersil harus mencantumkan (Sumber: Minghui.org dan link artikel asli di website kami). Penggunaan yang bersifat komersil, silakan hubungi kontak@id.minghui.org untuk persetujuan.
