(Minghui.org) Tekadang pernikahan bisa menjadi tantangan. Sebagai suami istri yang mengalami kesulitan dalam hidup, mereka terkadang mengalami konflik. Apa yang dapat membuat pernikahan kokoh dan bahagia? Kisah berikut ini mungkin memberikan kita petunjuk tentang rahasianya.

Pernikahan Antar Bangsa yang Bahagia

Dima dan Huong Suchin adalah pasangan muda di Berlin, Jerman. Dima dulunya tidak sabaran dan bukan orang yang pemaaf. Begitu mulai bekerja dia mengalami insomnia dan aritmia. Dia mencoba segala jenis pengobatan, namun tidak ada yang berhasil.

Pada suatu malam di tahun 2006, Dima mengeluarkan video latihan Falun Gong (juga dikenal sebagai Falun Dafa) yang diberikan ayahnya dan memutuskan untuk mencobanya. Dia mempelajari latihan dengan mengikuti instruksi di video dan tidur dengan nyenyak malam itu. Dima mulai melakukan latihan setiap hari sebelum jam tidur. Dia dapat tidur dengan nyenyak, dan aritmianya hilang. Yang mengejutkan, dia merasakan panas di sekujur tubuh ketika melakukan latihan dan dipenuhi oleh energi yang kuat.

Dima mulai membaca buku Zhuan Falun dan mengikuti ajaran Sejati-Baik-Sabar di kehidupan sehari-harinya. Dia berhenti berdebat dan menyalahkan orang lain. Ketika menemui kesulitan, dia mencari ke dalam. Seiring dengan karakternya yang meningkat, kesehatannya juga membaik. Dia merasa beruntung telah menemukan kunci kebahagiaan—Falun Dafa.

Berasal dari Vietnam, Huong datang ke Jerman di usia 20-an untuk meraih gelar PhD. Dia mempunyai standarnya sendiri dalam segala hal dan akan kesal jika Dima tidak melakukan apa yang dia minta. Setelah mulai mengultivasikan dirinya berdasarkan Falun Dafa, Huong belajar mempertimbangkan perasaan orang lain terlebih dahulu. Ketika konflik mencuat, pikiran pertama Huong adalah apa kesalahannya dan memperbaiki dirinya. Hubungannya dengan orang lain menjadi jauh membaik.

Dima dan Huong berharap semua orang akan tahu betapa menakjubkannya Falun Dafa, dan memperoleh manfaatnya.

Sejati-Baik-Sabar Mengubah Kehidupan Keluarga Seorang Profesor


Profesor Lucia Dunn berharap dapat membawa energi positif Falun Dafa ke lebih banyak orang.

Dr. Lucia Dunn, seorang ahli ekonomi dan profesor di Universitas Negara Bagian Ohio, telah mengajar di Purdue, Northwestern, dan Universitas Florida. Pada bulan Oktober 2000, Lucia menerima dua buku, Zhuan Falun dan Falun Gong. Seiring membacanya, dia menemukan pandangannya terhadap dunia telah berubah. Setelah mulai mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar yang diajarkan dalam buku, keluarganya merasakan perubahan positifnya, yang mereka sebut “keajaiban.”

Lucia dulunya sangat dominan dan selalu ingin membuat keputusan. Setelah mulai berlatih Falun Dafa dia berhenti mengarahkan orang lain dan menjadi lebih memahami perasaan mereka. Dia berkata tidak lagi terikat membuat keputusan untuk orang lain, memaksakan pendapatnya, atau mendominasi orang lain. Dia justru menjadi suportif. Orang-orang mengatakan pada Lucia dia sekarang menjadi lebih mudah berkomunikasi dan menarik.

Lucia berkata dulu hubungannya dengan suami sulit, namun itu adalah kesalahannya, bukan kesalahan suaminya. Dia berkata bahwa suaminya selalu baik namun Lucia yang tidak toleran atau menghargainya. Setelah berlatih Falun Dafa, dia menemukan pandangannya lebih terbuka, dan menjadi lebih berterimakasih pada suami dan anggota keluarganya yang lain.

Lucia berkata, “Jika saya mempelajari Falun Dafa lebih awal, saya akan menghargai potensi anak-anak saya dan tidak akan menekan atau mengharapkan mereka untuk mendapatkan ranking tinggi. Setelah saya menyingkirkan keterikatan hati, tak disangka mereka menjadi lebih baik di semua hal. Saya merasa bersalah karena tidak toleran ketika mereka muda.”

Lucia berkata bahwa Falun Dafa telah memberinya kunci untuk memperluas wawasannya dalam hidup, begitu juga keluarga yang lebih hangat dan harmonis.

Pasangan Sempurna

Tenor terkenal Guan Guimin dan istrinya Zou Xiaoqun bertemu ketika mereka berdua sama-sama bekerja di Ensemble Lagu dan Tari Provinsi Shanxi di Tiongkok. Setelah mereka menikah, Guan Guimin diterima di Orkestra Film Tiongkok tahun 1978, dan menjadi seorang penyanyi terkenal dalam waktu beberapa tahun. Semua lagunya sangat disukai orang-orang di seluruh Tiongkok.

Karena jadwal Guimin yang sibuk, Xiaoqun memikul semua pekerjaan rumah tangga dan merawat putra mereka, selain melakukan pekerjaannya sendiri. Dia ingat bergegas membawa putranya ke ruang gawat darurat sendirian di tengah malam karena demam tinggi. Karena Guimin menjadi sangat terkenal, penggemar menulis banyak surat untuknya. Xiaoqun juga membantunya menulis balasan kepada penggemarnya. Selama penempatan rumah, Guimin ditempatkan di daftar terbawah, karena dia lebih terkenal daripada rekannya yang lain. Walau semua kesulitan tersebut, Guimin dan Xiaoqun berhasil melewati kesulitan bersama.

Di puncak karirnya, Guimin didiagnosis menderita penyakit hati. Dia mencoba pengobatan Barat, pengobatan tradisional Tiongkok, berbagai jenis qigong, dan bahkan berdoa di kuil-kuil, namun tidak menolongnya.

Suatu hari, Guimin menemukan buku, Zhuan Falun. Setelah membaca buku Zhuan Falun, dia berseru dengan sukacita, “Inilah yang selama ini saya cari! Prinsip-prinsipnya luar biasa!”

Guimin mulai berlatih Falun Dafa dan kesehatannya terus membaik. Dia mampu kembali ke panggung dan tampil. Istrinya, Xiaoqun, dan banyak teman serta muridnya juga mulai berlatih Falun Dafa.