(Minghui.org)

Kata-kata pada spanduk biru bertuliskan, “Sejati-Baik-Sabar.”

Karya seni ini berkisah tentang seorang ayah dan dua putrinya yang melakukan perjalanan dari Australia ke Hong Kong. Mereka membagikan brosur informasi yang mengungkap penganiayaan Partai Komunis Tiongkok terhadap praktisi Falun Dafa, sebuah latihan spiritual kuno berdasarkan prinsip Sejati-Baik-Sabar. Di dimensi lain, cahaya Buddha menyadarkan warga Hongkong dan membawakan karunia bagi mereka.