(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa mengadakan kegiatan di luar Balai Kota Stockholm pada tanggal 25-26 Juni 2021. Jalan-jalan dipenuhi penduduk setempat dan turis yang merayakan Festival Pertengahan Musim Panas, hari libur tradisional Swedia yang merayakan titik balik matahari musim panas. Orang yang lalu-lalang tak ada habisnya melewati stan aktivitas praktisi dan membaca papan pajangan yang mengekspos genosida PKT (Partai Komunis Tiongkok) terhadap praktisi Falun Dafa. Banyak yang terkejut setelah mengetahui tentang penganiayaan yang berlangsung selama 22 tahun terhadap orang-orang yang mempraktikkan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar. Setelah mengetahui tentang penganiayaan, beberapa orang menandatangani petisi untuk mengakhiri penganiayaan dan menghancurkan PKT.
Praktisi mengadakan kegiatan di luar balai kota Stockholm untuk memberi tahu orang-orang tentang Falun Dafa dan bagaimana Falun Dafa dianiaya. Beberapa orang menandatangani petisi untuk membantu mengakhiri penganiayaan.
Setelah mengetahui kebenaran tentang Falun Dafa, orang-orang menandatangani petisi berharap untuk mengakhiri penganiayaan dan menghancurkan PKT.
“Anda Membuat Kami Melihat Cahaya di Ujung Terowongan”
Ini adalah pertama kalinya Johan, dari Hamburg, Jerman, dan Simone, dari Swiss, mendengar tentang Falun Dafa. Mereka sedih mendengar tentang penganiayaan di Tiongkok. Mereka mengobrol lama dengan seorang praktisi setelah menandatangani petisi. Johan mengatakan dia marah dengan cara PKT melancarkan serangan terhadap dunia maya dan menginjak-injak hak asasi manusia, “Masyarakat dan moral manusia sangat merosot saat ini, orang akan melakukan apa saja demi uang. Manusia tidak punya harapan lagi sekarang.”
Simone mengatakan bahwa dia sangat menghormati tekad praktisi bertahan selama lebih dari 20 tahun untuk meningkatkan kesadaran akan Falun Dafa. Dia berkata, “Anda membiarkan orang melihat harapan. Terutama selama masa-masa sulit ini, saya pikir Falun Dafa akan membawa perubahan besar dalam diri seseorang secara spiritual dan fisik.”
Keduanya mengatakan bahwa mereka tertarik untuk berlatih Falun Dafa. Sebelum mereka pergi, mereka mengambil beberapa materi klarifikasi fakta dalam bahasa Jerman dan berkata mereka akan membuka situs web untuk mencari tahu lebih lanjut tentang Falun Dafa.
Sofi, yang berasal dari Turki, kini tinggal di Stockholm. Setelah menerima brosur klarifikasi fakta, dia menangis dan berkata, “Terima kasih banyak. Anda telah berbicara untuk kelompok yang dianiaya dalam waktu yang lama dan lebih banyak orang dapat melihat dengan jelas betapa jahatnya PKT.”
Sofi mengatakan dia mengenal beberapa orang Uyghur yang melarikan diri dari Tiongkok ke Turki. Dengan mendengarkan pengalaman pribadi mereka, Sofi berkata bahwa dia tahu betapa brutal dan jahatnya PKT, dan cara PKT menganiaya orang baik. Dia telah mengikuti mereka yang dianiaya oleh PKT di media sosial untuk waktu yang lama, dan berkata, “Saya sangat tersentuh ketika saya melihat stan aktivitas anda. Saya harap kami dapat membantu mereka dengan menandatangani petisi.” Dia juga menyatakan bahwa lebih banyak orang harus bangkit untuk menghadapi kediktatoran yang tidak tahu malu seperti itu.
“Saya Akan Melakukan Segalanya untuk Membantu Anda”
Munro dan temannya perlahan-lahan mengitari pajangan praktisi dan membaca informasi dengan penuh perhatian. Munro bertanya, “Di mana saya bisa menyumbangkan uang? Saya benar-benar ingin menyumbangkan sejumlah uang untuk kelompok orang yang dianiaya ini. Saya ingin membantu mereka.” Seorang praktisi menjelaskan bahwa praktisi Falun Dafa tidak menerima sumbangan apapun. Dia mengatakan pada Munro bahwa dia bisa membubuhkan namanya dan menandatangani petisi serta menyebarkan informasi ini pada orang lain sebagai cara untuk menyatakan dukungan. Kedua pria itu berterima kasih pada praktisi atas semua itu.
Munro berkata, “Semakin jelas bahwa sosialisme dan komunisme Marx sangat mengerikan dan jahat. Mereka telah berbohong dan menipu dunia. Anda mengatakan yang sebenarnya pada orang-orang dan ini sangat berarti.”
Munro mengatakan bahwa dia bersimpati dengan orang-orang Tionghoa yang telah tertipu oleh ideologi komunis, yang juga telah mempengaruhi seluruh dunia, dan dia sangat khawatir. Munro mendorong praktisi untuk terus bekerja dengan baik dan berkata, “Bahkan jika hanya satu orang lagi yang mengetahui kebenaran, itu adalah satu lagi harapan dan kekuatan. Saya tidak hanya akan menandatangani petisi, saya juga akan mengunjungi situs web anda dan melihat bagaimana saya dapat menyumbang. Saya akan melakukan semua yang saya bisa untuk membantu anda.”
“Kami Tidak Melakukan Cukup Baik”
Robin dan istrinya berjalan dengan tergesa-gesa sampai mereka melihat papan pajangan dengan informasi tentang pengambilan organ hidup-hidup oleh PKT yang menargetkan praktisi Falun Dafa. Mereka berhenti dan dengan saksama membaca informasi tersebut, kemudian berbicara dengan seorang praktisi. Mereka mengatakan bahwa mereka tahu PKT melakukan banyak hal jahat, tetapi mereka tidak pernah berpikir akan melakukan sesuatu yang jahat seperti melakukan pengambilan organ hidup-hidup secara paksa. Praktisi juga memberi tahu mereka bagaimana PKT berusaha menutupi keparahan virus PKT di Tiongkok, yang mengakibatkan penyebarannya ke dunia. Robin dan istrinya setuju dan mengatakan bahwa virus PKT telah membahayakan ekonomi dunia dan mereka merasa itu juga konspirasi untuk memusnahkan umat manusia. Robin dan istrinya berkata, “Diam lebih berbahaya di tengah kekacauan dunia yang penuh dengan kebohongan ini.”
Robin berkata, “Anda telah melakukannya dengan baik. Kami tidak melakukan cukup baik, tetapi kami akan bertahan.” Robin berkata bahwa dia berencana untuk segera mengadakan pertemuan dan akan menghubungi praktisi untuk meminta informasi lebih lanjut. Dia mengundang praktisi untuk menghadiri pertemuan tersebut dan memberi tahu orang-orang tentang penganiayaan di Tiongkok. Dia juga ingin lebih banyak orang di Swedia menyadari dan mengetahui fakta kebenaran.
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org