(Minghui.org) Pasangan pensiunan tinggal di komunitas yang sama dengan saya. Suaminya bertemperamen buruk dan mengumpat kepada istrinya setiap hari karena hal-hal sepele. Ia bahkan secara fisik menyiksanya dari waktu ke waktu. Semua tetangga telah terbiasa dengan pertengkaran dan teriakan-teriakan sehari-hari mereka dan merasa tidak ada yang bisa mereka lakukan.

Semua orang tahu bagaimana buruknya temperamen suaminya. Istrinya melakukan semua pekerjaan rumah, tapi tidak peduli berapa banyak yang ia lakukan, suaminya tidak pernah merasa senang. Penyiksaan verbal adalah bagian dari rutinitas sehari-harinya.

Hingga suatu hari, menjadi sangat sunyi di rumah tetangga itu. Setelah dua hari tanpa keributan. Para tetangga sangat ingin tahu dan bertanya-tanya apa yang terjadi.

Istrinya berkata kepada tetangga, “Apa anda bisa mempercayainya? Dalam dua hari ini, suami saya tidak hanya berhenti memaki dan memukuli saya, ia juga menawarkan saya dua potong semangka sebagai makanan ringan. Ini pertama kalinya ia menawarkan makanan ringan sejak saya menikahinya—saya hanya diperbolehkan makan tiga kali sehari, tidak ada makanan selain itu. Setiap kali ia meninggalkan rumah, ia selalu menyembunyikan makanan jadi saya tidak bisa menemukannya.”

Mendengarkan pengakuan istrinya, tetangga tertawa. Tanpa diketahui semua orang ada alasan sebenarnya di balik perubahan karakter suaminya dan interaksi yang mengarah ke sana.

Tahun lalu, saya berbicara kepada istrinya tentang keyakinan saya pada Falun Dafa, juga disebut Falun Gong. Ia setuju bahwa Falun Gong baik dan merasa buruk tentang penganiayaan yang dialami praktisi karena keyakinan mereka pada Sejati-Baik-Sabar. Hanya beberapa hari sebelumnya, ia berterima kasih kepada saya lagi. “Jika bukan karena amulet yang bertulisan ‘Falun Dafa baik’ yang anda berikan kepada saya, saya mungkin telah mati,” katanya menjelaskan, menambahkan bahwa penyiksaan suaminya bertambah buruk.

Sebagai praktisi Falun Gong, saya tahu cara terbaik untuk membantunya adalah merekomendasikan latihan ini kepadanya. “Saya bisa memberikan anda sebuah buku yang sangat bagus yang berjudul Zhuan Falun. Setelah anda membacanya, anda akan memahami mengapa suami anda memperlakukan anda dengan tidak baik,” Ujar saya. “Itu akan membantu anda melihat hal-hal dari sudut pandang berbeda. Lagi pula, kita tidak datang ke dunia ini tanpa alasan. Fakta bahwa buku tersebut mungkin bisa membebaskan anda dari penderitaan anda.” Ia langsung setuju untuk membacanya.

Sebelum memberikan buku kepadanya, saya memintanya memperlakukan buku tersebut dengan hormat dan berusaha membacanya dengan seksama alih-alih memilih bagian tertentu. Ia setuju.

Tiga hari kemudian, ia berseri-seri ketika melihat saya, “Buku itu luar biasa! Setelah saya membawanya pulang, suami saya berhenti menyiksa saya. Malah ia memberikan saya sedikit uang dan berkata itu adalah uang saku saya untuk sebulan! Anda tahu, ini pertama kalinya ia memberikan saya uang sejak saya menikah dengannya! Juga, lihatlah wajah saya hari ini. Begitu halus dan tangan saya juga, Lihat!”

Wajahnya terbiasa terlihat sangat kering dan gelap. Sekarang, terlihat cerah dan bersih serta lebih sehat.

Ia bertanya kepada saya, “Ketika saya kembali ke kampung halaman saya, bisakah saya membawa buku ini?” “Tentu saja,” Saya berkata, “Selama anda menghargai buku ini tidak peduli di manapun anda berada. Saya telah memilikinya selama sepuluh tahun, dan saya sekarang akan memberikannya kepada anda. Mohon menghargainya.”

Di waktu berikutnya saya bertemu dengannya, ia meningkat lebih banyak. Tubuhnya tidak lagi membungkuk dan matanya berkilau. Ia berkata kepada saya, “Saya hampir menyelesaikan bukunya. Ia begitu baik! Guru Li (Pencipta Falun Gong) difitnah. Saya merasakan tubuh jadi menjadi lebih ringan.”

Ia menjadi mengerti bagaimana buruknya penganiayaan itu. “Polisi melakukan perbuatan dosa dengan menangkap dan menahan praktisi,” katanya. Sekarang ia mempunyai pemahaman lebih baik tentang sifat sebenarnya Partai Komunis Tiongkok (PKT). Sebagai contoh, meskipun polisi telah secara aktif menganiaya praktisi Falun Gong, mereka tidak begitu peduli untuk melindungi penduduk biasa. “Saya suatu kali menelepon polisi setelah suami saya memukuli saya, tapi mereka tidak membantu apapun,” katanya.

Ini adalah pengalaman pribadi saya. Saya senang buku Zhuan Falun dan Falun Gong telah membantu tetangga saya. Dan saya percaya akan ada lebih banyak orang yang dapat memperoleh manfaat seperti dirinya.