Jerman: Turis Internasional Mempelajari Tentang Falun Dafa dan Mengecam PKT Selama Festival Bayreuth

(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa berpartisipasi di Festival Bayreuth pada 15 Agustus 2021. Ditetapkan pada tahun 1194, Bayreuth adalah ibukota dari Upper Franconia. Festival Bayreuth menampilkan karya Richard Wagner, dan festival musik tahunan yang telah digelar sejak tahun 1876, menarik para penggemar opera dari seluruh dunia.

Sebagai bagian dari acara sepanjang satu hari, praktisi Dafa memperagakan latihan, membagikan informasi dalam berbagai bahasa berbeda tentang latihan spiritual tersebut, dan memberi tahu orang-orang tentang PKT (Partai Komunis Tiongkok) yang telah menganiaya Falun Dafa selama 22 tahun. Banyak orang terhanyut dalam musik latihan yang menenangkan dan penuh damai. Beberapa orang menandatangani petisi menyerukan kepada pemerintah Jerman untuk membantu menghentikan pengambilan organ hidup-hidup oleh PKT. Beberapa orang mengungkapkan keinginan mereka untuk mempelajari latihan Falun Dafa.

Orang-orang berhenti di stan praktisi dan mempelajari tentang Falun Dafa selama Festival Bayreuth pada 15 Agustus.

Seorang wanita dari Prancis terkejut ketika ia melihat gambar di spanduk. Ia meminta selebaran berbahasa Prancis kepada praktisi. Setelah membacanya, ia langsung menandatangani petisi.

Sepasangan suami istri paruh baya Jerman melewati stan dan membaca spanduk. Sang wanita langsung menandatangani petisi. Suaminya bertanya kepada praktisi mengapa PKT ingin menganiaya Falun Dafa. Setelah berbicara dengan mereka, ia berkata bahwa banyak tindakan PKT yang tidak rasional. Ia menjelaskan bahwa ia merasa tidak nyaman, ketika putra tertuanya akan dikirim ke Tiongkok oleh perusahaannya untuk mendirikan cabang di Shanghai.

Ia khawatir bahwa dengan pergi ke Tiongkok, putranya akan secara tidak sengaja membantu rezim PKT. “Kami tahu bahwa PKT memiliki rekam jejak yang sangat buruk—dari pencurian hak kekayaan intelektual hingga pelanggaran hak asasi manusia,” katanya. “Kami merasa bahwa kami mempunyai tanggung jawab moral untuk membantu menghentikan penganiayaan. Hari ini kami belajar tentangnya. Kami akan dengan hati-hati mempertimbangkannya dan menolak keputusan perusahaan.”

Dua pemuda berdiri di depan papan informasi untuk beberapa saat, dan membaca informasi. Kemudian mereka menghampiri stan dan bertanya kepada praktisi mengapa PKT ingin menganiaya orang-orang baik.

Pemuda itu berkata ia tinggal di Bayreuth. Ia sering melihat praktisi tertentu (ia menunjuk kepada seorang praktisi yang berpartisipasi dalam acara) membagikan selebaran di pusat kota. “Ia berada di sana hampir setiap hari, tapi saya tidak mengetahui apa yang ia lakukan. Saya akhirnya mengetahuinya hari ini. Bisakah kami mendapatkan formulir petisi kosong? Kami akan mengumpulkan tanda tangan dari teman-teman, dan kalau sudah terisi, saya akan memberikannya ke praktisi itu. Saya tahu di mana bisa mencarinya.”

Dua turis dari Ukraina bertanya kepada praktisi mengapa mereka mengadakan acara tersebut. Karena halangan bahasa, seorang praktisi memberikan sebuah selebaran kepada mereka dalam bahasa Ukraina. Setelah membacanya, mereka langsung menandatangani petisi menyerukan disintegrasi PKT dan diakhirinya pengambilan organ hidup-hidup dari praktisi oleh PKT.

Sebelum mereka pergi, salah satu dari turis itu berkata dalam bahasa Inggris yang tidak lancar, “Partai Komunis itu buruk, dan kami semua membencinya. PKT sama buruknya dengan Partai Komunis Uni Soviet dan harus disingkirkan. Orang-orang seharusnya tidak memperbolehkannya terus ada di dunia ini!”

Seorang wanita muda Jerman tertahan sebentar setelah menandatangani petisi dan melihat peragaan latihan praktisi. Ia berkata kepada praktisi, “Latihan ini sangat bagus, dan saya benar-benar ingin mempelajarinya. Apa anda mempunyai tempat latihan di Bayreuth? Di mana saya bisa menemukannya?” Ketika praktisi memberikan informasi tempat latihan lokal, ia dengan gembira memfoto dengan ponselnya. Ia berkata ia pasti akan pergi ke sana untuk berlatih.

Latar Belakang: Apa itu Falun Dafa?

Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) pertama kali diperkenalkan ke publik oleh Guru Li Hongzhi di Changchun, Tiongkok pada tahun 1992. Disiplin spiritual yang sekarang dipraktikkan di lebih dari 100 negara dan wilayah di seluruh dunia. Jutaan orang telah memeluk ajaran—yang didasarkan pada prinsip Sejati, Baik, Sabar, serta lima latihan lembut yang telah meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan.

Jiang Zemin, mantan ketua Partai Komunis Tiongkok (PKT), menganggap popularitas disiplin spiritual yang semakin meningkat sebagai ancaman terhadap ideologi ateis PKT dan pada tanggal 20 Juli 1999, mengeluarkan perintah untuk melarang latihan tersebut.

Minghui.org telah mengonfirmasi kematian ribuan praktisi sebagai akibat dari penganiayaan selama 22 tahun terakhir. Jumlah sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi. Lebih banyak lagi yang dipenjara dan disiksa karena keyakinan mereka.

Ada bukti nyata bahwa PKT mendukung pengambilan organ dari praktisi yang ditahan yang dibunuh untuk memasok industri transplantasi organ.

Di bawah arahan pribadi Jiang, PKT mendirikan Kantor 610, sebuah badan di luar kerangka hukum dengan kewenangan melebihi polisi dan sistem peradilan dan yang fungsi satu-satunya adalah melakukan penganiayaan terhadap Falun Dafa.