(Minghui.org) Komite Urusan Politik dan Hukum serta Kantor 610 terus mengganggu praktisi Falun Gong di kota kami sebagai bagian dari kampanye "sapu bersih." Mereka telah memaksa banyak praktisi untuk menghadiri sesi cuci otak, dengan kedok sebagai “keluarga yang peduli.”

Suatu hari, sekretaris desa menelepon putra saya dan mengatakan kepadanya bahwa dia berada di bawah banyak tekanan agar saya dibawa ke pusat pencucian otak, tetapi putra saya berhasil membujuknya untuk tidak melakukannya.

Itu bukan pertama kalinya sekretaris desa melindungi saya. Tetapi mengapa saya harus mengandalkan non-praktisi untuk melindungi saya? Dan kenapa saya terus diganggu?

Saya mencari ke dalam dan menemukan banyak keterikatan pada "diri." Saya mencetak materi klarifikasi fakta di rumah, dan terkadang rasa takut terlintas di pikiran saya. Saya khawatir saya harus mencari tempat untuk menyembunyikan mesin dan barang habis pakai, kalau-kalau polisi datang mengganggu saya.

Benar saja, mereka datang mengganggu saya.

Saya sedang memasak makan siang saat putra saya menelepon dan mengatakan bahwa dia mendapat telepon dari pemerintah, memberi tahu saya bahwa beberapa pejabat akan mendatangi rumah kami sore itu. Anak saya menyarankan agar saya "merapikan" kamar.

"Jangan khawatir," jawab saya. "Saya tidak akan membuka pintu ketika mereka datang."

Saya menyadari terakhir kali situasi ini terjadi itu adalah celah kebocoran saya yang menyebabkannya. Ketika saya ingin menyembunyikan barang-barang saya, “untuk berjaga-jaga,” itu berarti saya mengundang penganiayaan. Saya seharusnya meniadakan pikiran negatif itu segera setelah pikiran itu muncul.

Saya mengubah pemikiran saya. Bukan rasa takut yang memotivasi saya untuk memindahkan mesin dan materi itu ke tempat yang aman, tetapi saya pikir saya harus memindahkannya ke tempat yang aman untuk melindungi peralatan Fa.

Ketika saya memiliki pemikiran ini, zat buruk keluar dari dalam diri saya. Saya merasa sangat santai, baik dalam pikiran maupun tubuh.

Setelah saya mengubah pemikiran saya, tidak ada yang datang. Anak saya menelepon dan bertanya bagaimana keadaannya. Saya berkata, “Belum ada yang datang, tetapi jika keadaan memburuk, mungkin saya bisa meninggalkan rumah dan tinggal di tempat lain untuk sementara waktu.”

Anak saya dengan tegas menjawab, “Anda tidak boleh meninggalkan rumah! Sama sekali tidak boleh!”

Setelah menutup telepon, saya berpikir, “Ya, saya tidak bisa menjadi tunawisma, bukan itu yang Guru inginkan!”

Guru berkata,

“Di dalam rumah, jika ada lalat maupun nyamuk, kita halau mereka ke luar, memasang jendela berkasa untuk mencegahnya masuk, tetapi kadang-kadang tidak dapat dihalau ke luar, maka kalau terbunuh biarlah terbunuh.” (Ceramah 7, Zhuan Falun)

Ini menginspirasi saya untuk memancarkan pikiran lurus untuk mengusir atau membunuh materi buruk di rumah saya. Kemudian saya mulai memancarkan pikiran lurus dan merasa bahwa ruang medan saya sangat kuat.

Saya sangat terhormat dapat mendapatkan Fa dalam hidup ini dan menjadi pengikut Dafa. Saya harus mengultivasi diri sendiri dengan baik dan memenuhi harapan Guru!